Penyebab Tenggorokan Sakit Saat Menelan & Cara Mengatasinya
Reviewed by: dr. Sagita Nindra, MD, dr. Shabrina Ghassani Roza
Reviewed by: dr. Sagita Nindra, MD, dr. Shabrina Ghassani Roza
Adem Sari – tenggorokan sakit saat menelan makanan maupun minuman kerap dialami oleh banyak orang. Kondisi yang juga dikenal dengan istilah medis odynophagia ini dapat mengganggu dan menghambat aktivitas.
Penyebab tenggorokan sakit saat menelan beragam, mulai dari infeksi jamur, radang amandel, radang tenggorokan, dan lainnya. Biasanya ketika mengalami kondisi ini, Anda akan merasakan nyeri pada bagian mulut, tenggorokan, dan leher saat menelan. Gejalanya pun bisa berbeda tergantung penyebabnya.
Selain itu, pengobatan tenggorokan sakit saat menelan juga beragam tergantung faktor penyebabnya. Untuk memahami lebih lanjut mengenai penyebab dan cara mengatasi tenggorokan sakit saat menelan, simak artikel berikut.
Tenggorokan sakit saat menelan merupakan salah satu gejala yang umum terjadi. Gejala ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari infeksi hingga kondisi medis tertentu. Berikut ini adalah beberapa penyebab tenggorokan sakit saat menelan.
Penyebab tenggorokan sakit saat menelan yang pertama adalah radang tenggorokan atau faringitis. Radang tenggorokan yang menyebabkan rasa sakit saat menelan umumnya disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus. Bakteri penyebabnya antara lain Streptococcus yang hidup di tenggorokan dan amandel atau tonsil.
Bakteri atau virus ini menimbulkan peradangan pada dinding tenggorokan. Gejala radang tenggorokan biasanya ditandai dengan rasa sakit pada saat menelan, demam, dan pembengkakan kelenjar getah bening di area leher.
Radang amandel atau tonsilitis adalah kondisi dimana bakteri atau virus menginfeksi kelenjar bagian belakang tenggorokan yakni tonsil atau amandel. Infeksi ini umum terjadi pada anak-anak.
Gejalanya antara lain demam, nyeri tenggorokan, kemerahan dan pembengkakan pada amandel, serta adanya bercak putih kekuningan pada kelenjar tersebut. Jika tidak segera ditangani, radang amandel berisiko menimbulkan komplikasi serius.
Asam lambung yang naik kerongkongan juga bisa menjadi penyebab tenggorokan sakit saat menelan. Kondisi ini disebut juga sebagai refluks asam lambung, di mana asam lambung naik hingga ke kerongkongan dan mengiritasi dindingnya.
Gejalanya antara lain rasa terbakar di dada, tenggorokan terasa panas, mulut terasa pahit, dan kesulitan menelan. Penyebab utama kondisi ini adalah stres, obesitas, kebiasaan langsung berbaring setelah makan, dan konsumsi makanan yang memicu asam lambung seperti soda. Jika tidak ditangani dengan segera, refluks asam lambung yang berulang bisa menyebabkan esofagitis atau Barret’s esophagus.
Baca juga: Mengenal 4 Perbedaan Radang Tenggorokan dan Amandel, Simak!
Penyebab tenggorokan sakit saat menelan berikutnya adalah difteri. Difteri disebabkan oleh infeksi bakteri Corynebacterium diphtheriae. Bakteri ini melepaskan racun yang memengaruhi selaput lendir di hidung dan tenggorokan.
Infeksinya ditandai dengan terbentuknya selaput putih yang tebal pada permukaan hidung, tenggorokan, lidah, dan saluran napas lain. Infeksi difteri berisiko menimbulkan komplikasi pada saluran napas serius jika tidak ditangani dengan tepat bahkan hingga menyebabkan kematian.
Luka pada tenggorokan juga bisa menjadi penyebab tenggorokan sakit saat menelan. Kondisi ini biasanya terjadi ketika mengonsumsi makanan atau minuman yang terlalu panas hingga melukai tenggorokan. Serpihan makanan yang bertekstur tajam juga berpotensi mengiritasi dan melukai tenggorokan.
Untuk mencegah hal ini, pastikan bahwa makanan sudah cukup halus sebelum ditelan. Hindari juga mengonsumsi makanan dan minuman dengan suhu ekstrem agar kesehatan tenggorokan tetap terjaga.
Infeksi jamur di mulut dan tenggorokan, terutama yang disebabkan oleh jamur Candida sp., dapat menjadi penyebab nyeri saat menelan. Selain nyeri menelan, infeksi jamur ini dapat dikenali dari adanya bercak putih pada lidah, sudut mulut kemerahan, hingga gangguan pengecapan. Infeksi jamur umumnya muncul ketika sistem imunitas tubuh menurun. Oleh karena itu,
memperkuat sistem kekebalan tubuh bisa menjadi solusinya agar infeksi jamur dapat terkendali.
Tenggorokan yang terlalu kering juga bisa menjadi salah satu penyebab nyeri saat menelan. Penyebab utama tenggorokan kering adalah udara kering dan kebiasaan bernapas melalui mulut saat sedang pilek. Kondisi ini dapat membuat tenggorokan terasa kasar dan gatal saat menelan. Oleh karena itu, menjaga kelembapan udara dan mengobati hidung tersumbat menjadi langkah penting untuk mencegah kondisi ini.
Baca juga: 7 Penyebab Sakit Tenggorokan Sebelah Kanan & Cara Mengatasi
Sakit tenggorokan saat menelan pada umumnya bersifat sementara dan akan membaik dalam waktu sekitar seminggu. Jika Anda mengalami tenggorokan sakit saat menelan, ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mengatasinya, antara lain:
Agar sakit tenggorokan tidak berulang, Anda juga perlu menerapkan pola hidup bersih dan sehat untuk mencegah penularan kuman atau bakteri penyebabnya. Misalnya, rajin mencuci tangan dengan sabun, menutup hidung saat bersin, menghindari kontak langsung dengan orang yang menderita sakit tenggorokan, dan membersihkan barang-barang pribadi secara rutin. Dengan melakukan langkah-langkah ini, risiko sakit tenggorokan dapat diminimalkan.
Itulah beberapa penyebab dan cara mengatasi tenggorokan sakit saat menelan yang bisa Anda lakukan. Jika rasa nyeri tak kunjung membaik dalam beberapa hari, sebaiknya periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.
Selain itu, Anda juga bisa mencegah dan meredakan sakit tenggorokan dengan mengonsumsi Adem Sari dari Enesis Group. Adem sari dapat menjadi obat tenggorokan sakit saat menelan karena mengandung jeruk nipis, lemon, vitamin C dan herbal sehingga dapat mencegah sakit tenggorokan serta menyegarkan tubuh.
Untuk merasakan manfaat dengan maksimal Anda bisa mengonsumsi Adem Sari 3 kali sehari.
Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, selalu sedia Adem Sari di rumah untuk bantu atasi sakit tenggorokan Anda. Healthy product for healthy family!
Baca juga: 9 Obat Untuk Radang Tenggorokan, Alami Dan Mudah Didapat