Bingung Kenapa Kentut Terus? Ini Penyebab & Cara Mengatasinya

Apakah Anda merasa bingung kenapa kentut terus menerus? Umumnya, seseorang dapat kentut sebanyak 8-20 kali dalam sehari. Lalu, bagaimana jika lebih dari itu? 

Fenomena ini memang tidak bisa dianggap remeh, terkadang banyak yang mengira hal tersebut merupakan ciri-ciri perut kembung atau masuk angin semata. Namun, apabila frekuensi kentut yang dialami sudah lebih dari 25 kali dalam sehari, maka Anda harus mulai mewaspadainya. 

Buang angin yang berlebihan bisa dialami oleh siapa saja, baik bayi maupun orang dewasa. Untuk mengetahui informasi lebih lanjut terkait penyebab kentut terus dan cara mengatasinya, simak pembahasan berikut sampai akhir!

Penyebab Kentut Terus Menerus

Kentut merupakan kondisi ketika gas di dalam usus dikeluarkan melalui anus. Hal tersebut adalah hasil dari proses pencernaan makanan dalam tubuh manusia. Buang angin sebenarnya normal dan tidak berbahaya bagi tubuh.

Namun, terdapat situasi saat seseorang terlalu sering kentut sehingga mengganggu kenyamanan. Adapun beberapa penyebab kenapa kentut terus menerus adalah sebagai berikut.

1. Menelan Terlalu Banyak Udara

Menelan terlalu banyak udara (aerophagia) adalah salah satu alasan kenapa kentut terus. Aerophagia wajar terjadi karena kebiasaan ini terkadang dilakukan secara tidak sadar. 

Misalkan, ketika seseorang sedang merasa cemas, maka ia akan cenderung bernapas lebih cepat sehingga udara yang masuk ke tubuh juga lebih banyak. Selain itu, aerophagia pun dapat terjadi saat sedang melakukan aktivitas sehari-hari, seperti berikut ini.

• Mengunyah permen karet atau mengisap permen.
• Minum menggunakan sedotan.
• Menggunakan gigi palsu yang terlalu longgar.
• Sering merokok.
• Makan dan minum terlalu cepat.
• Mengonsumsi minuman berkarbonasi.

2. Gangguan Pencernaan

Penyebab kentut terus menerus selanjutnya adalah karena Anda sedang mengalami gangguan pencernaan. Salah satu gangguan pencernaan yang bisa menjadi alasan kenapa kentut terus, yaitu sembelit atau konstipasi.

Sembelit terjadi saat feses terjebak di dalam usus besar dan tidak bisa dikeluarkan. Feses akan terus mengalami fermentasi dan memicu timbulnya gas berlebih. Jumlah gas berlebih yang semakin menumpuk dari waktu ke waktu inilah yang menyebabkan Anda lebih sering kentut.

Namun, jika gas tersebut tidak dikeluarkan atau masih terjebak di dalam usus, maka dapat mengakibatkan kesulitan buang air besar (BAB).

3. Mengonsumsi Makanan Tertentu

Alasan kenapa kentut terus dapat disebabkan oleh konsumsi makanan tertentu, seperti makanan yang sulit dicerna oleh tubuh. Biasanya, makanan tersebut memiliki kandungan gula dan serat tinggi yang dapat berisiko memicu timbulnya gas berlebih pada pencernaan. 

Tubuh yang tidak bisa menyerap serat dengan baik akan menyebabkan serat bergerak dalam saluran pencernaan dan menjadi makanan bagi bakteri usus. Kemudian, proses penguraian serat yang dilakukan oleh bakteri usus menghasilkan gas yang berlebih. 

Akibatnya, perut menjadi kembung dan gas yang dikeluarkan berbau tidak sedap karena mengandung metana, amonia, dan hidrogen sulfida. Adapun beberapa makanan yang sulit dicerna tersebut adalah sebagai berikut.

• Biji-bijian utuh, yakni oat dan gandum.
• Sayur-sayuran, seperti bawang, jamur, brokoli, kubis, dan asparagus.
• Kacang-kacangan.
• Susu dan produk olahannya, yaitu yoghurt serta keju.
• Pemanis buatan, seperti sorbitol dan fruktosa.
• Buah-buahan, yakni pir, plum, apel, dan persik.
• Minuman karbonasi, misalnya soda dan bir.

4. Menderita Penyakit Tertentu

Apabila Anda terlalu sering kentut sampai lebih dari 25 kali sehari, maka Anda perlu mewaspadainya karena bisa jadi merupakan gejala dari penyakit tertentu. Misalnya, penyakit refluks asam lambung (GERD). Kondisi tersebut membuat penderitanya lebih sering menelan dan bersendawa.

Kebiasaan itulah yang menyebabkan tubuh menelan udara terlalu banyak tanpa sadar. Gas tersebut lama kelamaan akan menumpuk di dalam saluran pencernaan dan menjadi alasan kenapa kentut terus.

Selain itu, terdapat beberapa penyakit yang dapat menjadi penyebab kentut terus menerus, seperti berikut ini.

• Diabetes.
• Sindrom dumping, keadaan saat makanan bergerak lebih cepat dari perut ke usus halus.
• Penyakit celiac.
• Pankreatitis autoimun.
• Peradangan pada usus, seperti kolitis ulseratif dan penyakit crohn.
• Tukak lambung.

Baca Juga: Waspada, Inilah Tanda-tanda Pencernaan Bermasalah!

5. Stres

Jika frekuensi kentut yang dialami lebih dari 25 kali, maka hal ini bisa menjadi salah satu pertanda bahwa Anda sedang mengalami stres. Stres dapat menyebabkan aktivitas yang berlebih pada sistem imunitas, metabolisme, poros hipotalamus-hipofisis-adrenal (HPA), dan sistem saraf otonom (ANS).

Stres pun bisa mengubah interaksi antara usus dan otak yang berpengaruh pada berbagai fungsi fisiologis saluran pencernaan tubuh. Kondisi stres yang tidak kunjung membaik dapat memicu gejala irritable bowel syndrome (sindrom iritasi usus). 

Sindrom tersebut bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti gangguan gerak usus dan genetik yang ditandai dengan sejumlah gejala gangguan pencernaan, salah satunya diare.

6. Intoleransi Laktosa

Intoleransi laktosa adalah kondisi saat tubuh tidak mampu mencerna gula yang ada di dalam susu sapi (laktosa). Laktosa yang masuk ke sistem pencernaan bisa menyebabkan diare dan meningkatnya produksi gas. 

Hal itulah yang menjadi alasan kenapa kentut terus menerus. Intoleransi laktosa sebenarnya bukan kondisi yang membahayakan. Namun, gejalanya terkadang memang cukup mengganggu.

Cara Mengatasi Kenapa Kentut Terus

Cara mengatasi kenapa kentut terus bergantung pada penyebab yang mendasarinya. Oleh karena itu, Anda perlu mencari tahu terlebih dahulu alasan kenapa kentut terus. 

Misalnya, Anda memiliki kebiasaan sering merokok sehingga menelan terlalu banyak udara, maka Anda harus mulai mengurangi atau bahkan menghentikannya. Selain itu, berikut ini adalah beberapa cara yang dapat diterapkan jika mengalami kentut yang berlebihan.

• Menghindari konsumsi produk susu sapi jika memiliki intoleransi laktosa.
• Menerapkan pola hidup sehat, seperti rutin berolahraga.
• Membatasi konsumsi makanan yang sulit dicerna dan minuman berkarbonasi.
• Perbanyak minum air putih untuk mencegah sembelit.
• Tidak mengunyah makanan terlalu cepat.

Baca Juga: Jangan Sepelekan Gangguan Sistem Pencernaan Ini

Demikian pemaparan mengenai penyebab kentut terus dan cara mengatasinya. Jika Anda mengalami hal tersebut, sebaiknya segera mencari tahu penyebabnya sehingga bisa menemukan solusi pengobatan yang tepat.

Nah, salah satu alternatif yang dapat Anda coba adalah dengan mengolesi perut menggunakan Plossa. Plossa merupakan produk minyak aromaterapi 4in1 dari Enesis Group yang praktis dan multifungsi karena bisa digunakan sebagai pijatan, inhaler, roll on, dan kerokan.

Yuk, sediakan healthy product for healthy family, seperti Plossa dan rasakan manfaatnya!

Baca Juga: Ini Ciri-Ciri Pencernaan Dalam Kondisi Baik dan Sehat