bisa kentut tapi susah bab
Agustus 3, 2024 Artikel

Ini Penyebab Bisa Kentut tapi Susah BAB, Wajib Tahu!

Reviewed by: dr. Shabrina Ghassani Roza, dr. Tiwi Harjanti Cakranita

Banyak orang merasa khawatir saat mereka bisa kentut tapi susah BAB. Hal tersebut memang perlu diperhatikan karena memungkinkan terjadinya masalah kesehatan tertentu. Selain itu, kondisi ini pun membuat perut terasa tidak nyaman dan mengganggu aktivitas.

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui alasan kenapa susah BAB tapi bisa kentut dan cara mengatasinya. Untuk mengetahui jawabannya, jangan lewatkan penjelasan di bawah ini sampai akhir!

Kenapa Bisa Kentut Tapi Susah BAB?

Kentut adalah hasil dari proses pencernaan berupa gas yang dikeluarkan melalui anus. Biasanya, kentut terjadi karena sedang mengalami perut kembung karena terlalu banyak menelan udara atau hendak buang air besar (BAB).

Namun, bagaimana jika yang terjadi justru sebaliknya? Anda bisa kentut tapi susah BAB. Berikut ini adalah beberapa kondisi yang menjadi penyebab susah BAB tapi bisa kentut.

1. Intoleransi Makanan

Intoleransi makanan adalah kondisi ketika tubuh tidak bisa mencerna suatu zat tertentu di dalam makanan ataupun minuman yang dikonsumsi. Intoleransi makanan berbeda dengan alergi makanan. 

Umumnya, intoleransi makanan terjadi karena adanya hipersensitivitas terhadap produk, seperti kacang-kacangan, gluten, susu, dan lain sebagainya. Salah satu kondisi intoleransi makanan adalah intoleransi laktosa. 

Ketika mengalami intoleransi laktosa, tubuh tidak dapat mencerna laktosa yang ada di dalam susu. Intoleransi laktosa disebabkan oleh rendahnya kadar enzim laktase pada usus. Alhasil, bakteri normal di usus yang berperan dalam proses pencernaan menghasilkan gas. 

Tetapi, hal tersebut kemudian menimbulkan berbagai gejala, seperti sakit perut, diare, perut kembung, mual, dan muntah. Gejala yang dialami oleh setiap penderita laktosa bisa berbeda karena bergantung pada jumlah laktosa yang dikonsumsi. 

Dilansir dari jurnal National Library of Medicine, terdapat sekitar 30% kasus intoleransi laktosa yang mengalami sembelit. Inilah yang menyebabkan Anda bisa kentut tapi susah BAB.

2. Dehidrasi

Penyebab susah BAB tapi bisa kentut selanjutnya adalah dehidrasi. Kondisi ini membuat usus tidak mendapatkan cairan yang cukup untuk melunakkan feses. Hal ini karena jumlah cairan yang keluar dari tubuh lebih banyak dibandingkan dengan jumlah cairan yang masuk.

Akibatnya, feses memiliki tekstur yang kering dan keras sehingga sulit dikeluarkan sementara perut terasa penuh dengan gas. Dehidrasi harus segera mendapatkan penanganan. Jika tidak, maka bisa meningkatkan risiko komplikasi, seperti gagal ginjal, asidosis laktat, kerusakan organ dalam, serangan jantung, syok hipovolemik, bahkan kematian.

3. Perubahan Pola Makan

Saat Anda mengubah pola makan, maka tubuh tidak akan langsung bisa menerimanya dan perlu adanya adaptasi. Sebagai contoh, ketika memutuskan menjadi vegan, Anda tentu akan mengurangi makanan yang tinggi lemak dan gula.

Pola makan inilah yang berpengaruh pada kecepatan dan kualitas tubuh dalam memproses makanan. Alhasil, terdapat kemungkinan bahwa beberapa makanan tidak bisa dicerna dengan baik oleh usus kecil dan lambung yang memicu penumpukan gas di usus besar. Hal tersebut kemudian membuat Anda menjadi bisa kentut tapi susah BAB.

4. Penyakit Celiac

Penyakit celiac merupakan gangguan autoimun karena tubuh tidak bisa mencerna protein gluten (jenis protein yang ditemukan dalam gandum). Gluten tersebut memicu adanya respon kekebalan sehingga menyebabkan peradangan dan kerusakan pada usus kecil.

Hal inilah yang menyebabkan pengidap penyakit celiac bisa kentut tapi susah BAB, perut kembung, mual, sakit perut. Selain itu, ada beberapa masalah lainnya yang ditimbulkan, seperti kekurangan nutrisi, berat badan turun drastis, feses berwarna pucat dan berminyak.

Oleh karena itu, orang yang menderita penyakit celiac disarankan untuk diet bebas gluten. Caranya, cukup dengan membatasi konsumsi produk olahan gandum, seperti tepung terigu, pasta, sereal, biskuit, dan roti. Namun, sebaiknya konsultasikan hal ini dengan dokter.

Baca Juga: Waspada Penyakit yang Timbul Akibat Susah Buang Air Besar

5. Stres

Penyebab bisa kentut tapi susah BAB lainnya adalah karena stres. Ketika mengalami stres, hormon kortikotropin yang dilepaskan oleh tubuh berisiko mengganggu kerja usus. Hal itu menyebabkan pergerakan usus menjadi menurun dan terjadi peradangan pada saluran pencernaan.

Selain itu, stres juga merangsang kelenjar adrenalin memproduksi lebih banyak hormon epinefrin sehingga tubuh mengalihkan aliran darah dari usus ke jantung dan otak. Proses ini memperlambat gerakan usus yang nantinya memicu terjadinya sembelit sehingga susah BAB.

6. Penyakit Crohn

Penyakit crohn adalah salah satu penyebab bisa kentut tapi susah BAB karena kondisi medis ini berupa peradangan kronis pada seluruh bagian saluran pencernaan. Hal ini membuat bagian usus menyempit yang disebut dengan striktur.

Striktur memperlambat pergerakan makanan yang dicerna di dalam usus dan menyebabkan sembelit. Selain itu, striktur pun bisa memicu gejala perut kembung, sakit perut, mual, dan muntah. Kondisi ini harus segera ditangani guna meredakan gejala yang dialami dan mencegah timbulnya risiko komplikasi.

Menurut dr. Shabrina Ghassani Roza (dokter Enesis Group), sangat penting untuk mengatur pola makan bagi penderita penyakit crohn. “Hindari makanan yang berlemak, pedas, atau tinggi serat. Boleh dipertimbangkan juga untuk konsultasi dengan ahli gizi untuk pengaturan diet yang sesuai.” Ujar dr. Shabrina.

Baca Juga: 8 Obat Susah BAB Alami yang Minim Menimbulkan Efek Samping

Mengatasi Susah BAB dengan Vegeta Herbal  

Cara mengatasi bisa kentut tapi susah BAB bergantung pada penyebabnya. Namun, Anda dapat menerapkan beberapa cara berikut ini sebagai pertolongan awal.

  • Minum air putih minimal 2 liter setiap hari untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh.
  • Mengonsumsi makanan yang tinggi serat, seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan lain sebagainya.
  • Membatasi konsumsi minuman berkafein dan beralkohol yang menyebabkan dehidrasi.
  • Lakukan olahraga maupun aktivitas fisik secara rutin untuk menghilangkan gas yang menumpuk di saluran usus.
  • Lakukan pemeriksaan ke dokter untuk memperoleh penanganan yang tepat.
  • Hindari kebiasaan menunda buang air besar (BAB).

Selain itu, Anda juga bisa mencoba meminum Vegeta Herbal sebagai alternatif solusi lainnya. Vegeta Herbal adalah minuman yang mengandung kombinasi laksatif alami, serat, dan antikembung untuk melancarkan buang air besar

Tidak hanya itu, Vegeta Herbal juga bermanfaat untuk membantu membersihkan tubuh dari zat-zat beracun dan melindungi kesehatan pencernaan Anda secara menyeluruh. Jika buang air besar lancar, aktivitas pun menjadi lebih nyaman dan lancar dijalankan. 

Jadi, tunggu apalagi? Yuk, pilih healthy product for healthy family, seperti Vegeta Herbal untuk mengatasi masalah pencernaan Anda!

Baca Juga: Susah Buang Air Besar, Tanda Imun Tubuh Kamu Melemah

Related article