serangga perusak pakaian
Mei 3, 2024 Artikel

9 Serangga Perusak Pakaian yang Harus Diwaspadai

Reviewed by: dr. Shabrina Ghassani Roza

Kispray – Bagi banyak orang, lemari pakaian adalah tempat menyimpan koleksi busana kesayangan. Namun, di balik tumpukan pakaian tersebut ternyata ada bahaya tersembunyi dari hewan kecil bernama serangga. Berbagai jenis serangga perusak pakaian bagaikan monster kecil yang siap menghancurkan harta benda berharga Anda.

Serangga perusak pakaian ini bukan hanya merusak estetika pakaian, tapi juga menimbulkan kerugian finansial dan bahkan membahayakan kesehatan serta menjadi serangga yang menganggu manusia. Untuk mengetahui apa saja serangga perusak pakaian tersebut, simak ulasan artikel berikut ini. 

Serangga Perusak Pakaian yang Perlu Dibasmi

Serangga perusak pakaian tentu perlu Anda ketahui, terutama jika ingin membasminya. Setidaknya, terdapat sembilan jenis serangga perusak pakaian, mulai dari ngengat hingga tinea pellionella. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai macam-macam serangga perusak pakaian, simak ulasan berikut ini: 

1. Ngengat

Ngengat pakaian merupakan hama kecil yang sering kali luput dari perhatian. Serangga perusak pakaian ini umumnya dapat menyebabkan kerusakan serius pada baju, dress, rok, maupun celana favorit Anda. Tidak hanya itu, ngengat biasanya juga menjadi sebab serat alami seperti wol, sutra, dan kasmir berlubang atau memiliki bekas kerusakan lainnya. 

Adapun ciri-ciri ngengat pakaian umumnya berukuran kecil, yaitu sekitar 1 cm saat dewasa, memiliki sayap berwarna cokelat keemasan atau putih, larva berwarna putih krem dengan kepala cokelat, dan suka bersembunyi di tempat gelap serta lembab. Jika Anda mendapati jahitan pada pakaian yang terlepas atau adanya lubang mencurigakan, maka ngengat patut dicurigai sebagai sumber masalahnya.

2. Kumbang Karpet 

Terdapat tiga jenis kumbang karpet yang memiliki bentuk serupa, namun dapat dibedakan berdasarkan warnanya yaitu coklat, kuning, dan oranye. Perlu diketahui, bahwa kumbang karpet betina biasanya akan bertelur di sekitar perabot rumah, terutama di area karpet.

Serangga perusak pakaian ini memanglah sangat pandai memilih tempat tersembunyi untuk meletakkan telur-telurnya. Telur serangga di baju ini sering kali sulit ditemukan maupun diberantas sehingga menjadi hama yang gemar memakan serat alami pada pakaian, seperti benang sutra dan wol. 

Apalagi, proses metamorfosis dari telur ke larva kumbang karpet umumnya hanya membutuhkan waktu sekitar 8 hingga 15 hari. Hal ini memungkinkan populasi kumbang karpet berkembang pesat sehingga potensi pakaian rusak akibat serangga ini meningkat.

Sementara itu, larva kumbang karpet juga lebih menyukai tempat yang gelap dan tersembunyi untuk berkembang biak. Oleh karena itu, penting untuk secara berkala membersihkan area gelap dan tersembunyi di rumah Anda, terutama lemari guna mengusir serangga dan mencegah kembang biaknya.

Baca juga: Ternyata Obat Nyamuk Semprot Ampuh Mengusir 5 Serangga In

3. Semut

Meskipun semut tidak secara langsung menjadi serangga perusak pakaian, hewan omnivora yang gemar menyantap sisa makanan dan bangkai hewan ini dapat menjadi sumber kekesalan jika sudah menyerang lemari Anda.

Hal ini bisa terjadi karena kehadiran semut di area lemari dapat menyebabkan pakaian menjadi kotor hingga meninggalkan kerusakan. Contohnya, semut meninggalkan telur-telurnya di dalam lemari atau memiliki sarang di sana. Hal ini tentu akan membuat Anda harus berhati-hati saat ingin mengambil dan mengenakan pakaian.

4. Rayap 

Meskipun rayap lebih dikenal sebagai pemakan dan perusak kayu, hewan ini juga bisa menjadi serangga perusak pakaian yang patut diwaspadai. Saat sudah masuk ke lemari, rayap tak segan memakan buku dan pakaian lainnya.

Fenomena ini terjadi karena rayap bukan hanya pemakan kayu, melainkan mereka mencari selulosa. Selama selulosa dapat ditemukan dalam bahan-bahan, seperti buku, uang kertas, dan pakaian, rayap akan berusaha memakannya dengan berbagai cara.

Lebih lanjut, rayap juga memiliki kegemaran terhadap aroma tubuh, bau keringat, minyak tubuh, dan kulit mati. Berada di ruang gelap seperti lemari memberikan mereka rasa aman dan leluasa untuk memakan apapun yang ada di dalamnya.

5. Kutu Api

Kutu api yang dalam bahasa Inggris dikenal sebagai “firebrat“, merupakan serangga kecil yang terkenal dengan aktivitasnya di malam hari. Serangga perusak pakaian ini menyukai ruangan hangat, seperti atap atau loteng untuk bersarang dan berkembang biak.

Ciri khas kutu api adalah ukurannya yang kecil, yaitu sekitar 1 cm dan tidak memiliki sayap. Hewan ini menyukai bahan-bahan pakaian, seperti kain linen, kapas, dan rayon. Jadi, jika Anda menemukan baju berlubang kecil, kemungkinan besar kutu api yang menjadi biang masalahnya.

Lebih lanjut, kutu api memiliki sifat unik untuk bertahan dan menetap di tempat yang telah mereka temukan sebagai sumber makanan. Hal ini membuat mereka menjadi hama yang cukup sulit untuk diberantas.

6. Kecoak

Hewan satu ini suka mendiami tempat-tempat yang lembap dan gelap. Kecoak juga memiliki “selera” unik, yaitu menyukai pakaian yang berbau keringat atau terkena noda makanan dan minuman. Meskipun kecoak tidak secara langsung menyebabkan kerusakan pada pakaian, mereka dapat merusaknya dengan cara mencari makanan yang tertempel di pakaian.

Baca juga: 10 Serangga yang Bermanfaat bagi Lingkungan, Jangan Diusir!

7. Lipan 

Selanjutnya, hewan yang sering tak disadari dapat menjadi salah satu serangga perusak pakaian adalah lipan. Hewan berkaki banyak ini memiliki kecenderungan untuk hidup di area yang gelap dan tersembunyi, seperti lemari pakaian. Ketika lipan memasuki rumah dan menemukan tempat yang dekat dengan sumber makanan, hewan ini cenderung akan menetap di sana. 

8. Jangkrik

Hewan mungil ini ternyata memiliki kebiasaan tak terduga, yaitu menyukai pakaian kotor, terutama yang membawa aroma tanah. Jangkrik tak hanya tergoda oleh aroma tanah, tapi juga tertarik pada pakaian dengan aroma keringat, sisa makanan, minuman, noda, dan bahkan sel kulit mati. Inilah yang menjadikan jangkrik sebagai salah satu serangga perusak pakaian. 

9. Tinea Pellionella

Tinea pellionella memiliki ciri khas yang cukup unik, yaitu menyerupai cacing bercangkang. Tubuhnya terbungkus dalam kepompong pipih yang berfungsi sebagai pelindung. Sehingga ketika tidak ada manusia di sekitar, serangga ini akan bergerak seperti biasa. Namun, saat mereka mendeteksi kehadiran manusia, tinea pellionella secara otomatis akan menarik diri ke dalam cangkang untuk bersembunyi.

Sifat unik dari serangga perusak pakaian ini membawa konsekuensi yang cukup merugikan. Hal ini dikarenakan cangkang tinea pellionella yang sangat keras sehingga membuatnya sulit untuk dibasmi. Hewan ini umumnya dapat menimbulkan kerusakan pada berbagai jenis pakaian, termasuk wol, pakaian kotor, flanel, dan bahkan rambut.

Demikian informasi mengenai serangga perusak pakaian. Keberadaan serangga-serangga tersebut sebaiknya segera dibasmi agar tidak merusak estetika pakaian dan menyebabkan kerugian finansial. 

Agar serangga perusak pakaian tersebut tidak terus menerus ada di lemari, Anda perlu memperhatikan kebersihan lingkungan dengan baik. Dalam hal ini, Anda perlu menghindari bau pakaian yang apek dan dapat mengundang serangga menetap di lemari. 

Untuk menghilangkan bau apek pada pakaian dengan maksimal dan harum saat menyetrika, Anda bisa menggunakan Kispray 3 in 1. Kispray 3 in 1 merupakan pelicin, pelembut, dan pewangi yang bisa digunakan saat menyetrika sebelum memasukan pakaian ke dalam lemari. 

Tidak hanya itu, Kispray juga memiliki kandungan antiseptik aktif bernama alkyl dimethyl benzyl ammonium chloride yang dapat membunuh kuman penyebab rusaknya pakaian. 

Jadi, agar pakaian tetap awet, licin, serta bebas dari serangga, jangan lupa gunakan selalu Kispray saat menyetrika ya! Healthy product for healthy family! 

Baca juga: Mengenal Alat Pernapasan Serangga, Fungsi & Sistem Kerjanya

Related article