muntah kuning
Desember 31, 2024 Artikel

Muntah Kuning? Ini 7 Penyebab & Cara Mengatasinya!

Reviewed by: dr. Sagita Nindra, MD, dr. Shabrina Ghassani Roza

Muntah kuning merupakan kondisi yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari gaya hidup tidak sehat, seperti terlambat makan hingga kondisi medis yang lebih serius. Muntah kuning sendiri berasal dari empedu, yaitu cairan yang diproduksi oleh hati dan disimpan di kantong empedu.

Meskipun terkesan biasa, kondisi ini bisa menjadi tanda dari berbagai kondisi medis. Oleh karena itu, penting untuk memahami penyebab dan cara mengatasinya agar dapat ditangani dengan tepat. Yuk, pahami selengkapnya di bawah ini!

Penyebab Muntah Kuning

Muntah kuning dapat disebabkan oleh berbagai faktor atau kondisi medis, mulai dari terlambat makan hingga obstruksi saluran cerna. Berikut ini adalah beberapa penyebab umum muntah berwarna kuning.

1. Terlambat Makan

Terlambat makan bisa menjadi salah satu penyebab muntah kuning. Hal ini terjadi karena cairan empedu masuk ke dalam lambung dan kerongkongan kemudian dimuntahkan.

Selain itu, gangguan pencernaan, keracunan makanan, dan konsumsi alkohol berlebihan pun bisa menjadi penyebab dari kondisi ini.

2. Radang Usus Buntu

Muntah kuning tidak hanya terjadi akibat terlambat makan, tetapi juga bisa menjadi indikasi radang usus buntu. Gejala ini biasanya disertai rasa nyeri hebat pada bagian perut. Segera hubungi dokter jika Anda mengalami muntah berwarna kuning dan nyeri perut hebat. Hal ini  karena radang usus buntu memerlukan penanganan medis yang tepat.

3. Refluks Empedu (Bile Reflux)

Penyebab muntah berwarna kuning berikutnya adalah refluks empedu atau bile reflux. Refluks empedu adalah kondisi di mana cairan empedu dari hati kembali naik ke perut kemudian ke kerongkongan. Kondisi ini berbeda dengan refluks asam lambung, dan bisa terjadi setelah operasi lambung.

Baca juga: Mengenal 6 Fungsi Empedu dalam Sistem Pencernaan Manusia

4. Sindrom Muntah Berulang (Cyclic Vomiting Syndrome)

Sindrom muntah berulang adalah gangguan yang menyebabkan penderitanya merasa mual dan muntah secara mendadak hingga sulit makan. Kondisi ini juga sering kali disertai dengan muntah kuning.

Penyebab pasti muntah berulang masih belum diketahui, namun kondisi, seperti alergi, pilek, gangguan kecemasan, radang sinus, kelelahan, dan cuaca panas bisa memicu kambuhnya gejala dari sindrom ini. Kondisi ini lebih sering terjadi pada anak-anak, namun dapat dialami juga oleh orang dewasa. 

5. Kehamilan

Cairan muntah berwarna kuning juga bisa terjadi pada masa kehamilan. Pada ibu hamil, muntah bisa menjadi tanda morning sickness. Morning sickness adalah kondisi dengan gejala mual dan muntah yang umum terjadi di awal kehamilan. Muntah yang terlalu sering dapat menyebabkan ibu hamil mengeluarkan isi lambung yang bercampur cairan empedu sehingga muntahannya berwarna kuning.

6. Riwayat Operasi

Orang dengan riwayat operasi lambung dan saluran empedu pun berisiko mengalaminya. Diketahui, muntah kuning pada kondisi ini disebabkan oleh peradangan pada dinding lambung dan saluran empedu pascaoperasi. Infeksi bakteri H. pylori pun bisa menjadi penyebabnya.

7. Obstruksi Saluran Cerna

Penyebab terakhir dari muntah kuning adalah obstruksi saluran cerna. Kondisi ini terjadi ketika adanya penyumbatan pada usus kecil atau usus besar. Kondisi ini menyebabkan penumpukan cairan dan makanan di dalam usus, meningkatkan tekanan di saluran pencernaan, dan pada akhirnya memicu muntah berisi cairan atau makanan yang menumpuk.

Baca juga: Begini Cara Mengatasi Anak Muntah Karena Masuk Angin

Cara Mengobati Muntah Kuning

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, muntah kuning dapat disebabkan oleh berbagai kondisi, mulai dari yang ringan hingga serius. Oleh karena itu, cara untuk mengatasi muntah berwarna kuning akan tergantung pada penyebabnya. Berikut beberapa pilihan yang mungkin diberikan dokter. 

1. Pemberian Obat-obatan 

Pengobatan muntah kuning tergantung pada penyebabnya. Biasanya, dokter akan memberikan pengobatan sesuai dengan penyebab muntah kuning Anda. Beberapa jenis obat yang mungkin diresepkan dokter adalah:

  • Dokter dapat meresepkan obat antimuntah, seperti ondansetron untuk menghentikan gejala muntah parah.
  • Dokter dapat memberikan obat, seperti asam ursodeoksikolat dan bile acid sequestrants jika muntah kuning disebabkan oleh refluks empedu.
  • Apabila muntah berwarna kuning yang dialami disertai penyakit asam lambung, biasanya dokter akan meresepkan obat penurun asam lambung, seperti penghambat pompa proton (PPI).

Baca juga: 7 Fungsi Hati dalam Sistem Pencernaan

2. Pemberian Cairan Infus

Cara mengatasi muntah kuning pada kasus yang parah, bahkan hingga menyebabkan dehidrasi adalah dengan pemberian cairan infus. Biasanya, dokter memberikan cairan infus untuk membantu rehidrasi tubuh dan mencegah komplikasi yang lebih serius. Selain pemberian infus, dokter juga mungkin menganjurkan penderita untuk menjalani rawat inap di rumah sakit.

3. Operasi

Pada beberapa kasus, operasi mungkin diperlukan untuk mengatasi muntah berwarna kuning. Hal ini biasanya direkomendasikan dokter jika obat-obatan tidak efektif dalam mengobati refluks empedu. Operasi ini dilakukan dengan tujuan untuk memperbaiki gangguan pada empedu, saluran cerna, dan mengatasi penyumbatan di usus yang menjadi penyebab muntah kuning.

Baca juga: Hematemesis: Penyebab, Gejala, dan Pengobatannya

Apakah Muntah Kuning Berbahaya?

Muntah kuning umumnya tidak berbahaya jika terjadi hanya sekali. Namun, muntah yang berulang selama 24 jam tanpa asupan cairan atau makanan dapat memicu dehidrasi dan menjadi berbahaya. Segera hubungi dokter jika Anda mengalami muntah berwarna kuning dengan tanda-tanda berikut:

  • Nyeri dada.
  • Kesulitan bernapas.
  • Sakit perut parah.
  • Muntah berwarna hitam yang terlihat, seperti kopi.
  • Tidak bisa berhenti muntah.

Selain itu, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mencegah dan mengurangi risiko muntah kuning, di antaranya:

  • Menjaga pola hidup sehat.
  • Hindari terlambat makan.
  • Perbanyak konsumsi buah dan sayur.
  • Olahraga rutin.
  • Istirahat yang baik dan cukup.

Itulah ulasan lengkap mengenai muntah kuning yang perlu Anda ketahui. Muntah memang bisa menjadi kondisi yang perlu dikhawatirkan, namun dengan memahami penyebab dan cara mengatasinya, Anda dapat menanganinya dengan lebih tepat.

Selain itu, ingatlah untuk selalu menjaga kesehatan pencernaan Anda dengan pola makan yang sehat dan seimbang. Perhatikan juga asupan serat Anda, karena serat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit. 

Vegeta Herbal dari Enesis Group bisa menjadi pilihan tepat untuk membantu menjaga kesehatan pencernaan Anda. Vegeta Herbal terbuat dari 100% sari serat alami yang aman dikonsumsi dan tidak menyebabkan efek samping, seperti mulas atau kram perut. 

Tak hanya itu, Vegeta Herbal juga membantu membersihkan zat beracun di tubuh sehingga Anda dapat terhindar dari gejala gangguan pencernaan, termasuk muntah kuning.

Ayo, dapatkan Vegeta Herbal sekarang dan rasakan manfaatnya untuk kesehatan pencernaan Anda. Healthy Product for Healthy Family!

Baca juga: 15 Cara Menghilangkan Mual saat Asam Lambung Naik atau Maag

Related article