Amunizer – Ada berbagai macam manfaat vitamin K yang baik bagi kesehatan tubuh. Mulai dari membantu menjaga kesehatan tulang, jantung, hingga menaikkan kadar trombosit.
Manfaat vitamin K bagi tubuh juga sangat diperlukan untuk semua kalangan, baik anak-anak yang masih dalam masa pertumbuhan, maupun orang dewasa ketika memasuki usia lanjut.
Untuk mengetahui informasi selengkapnya mengenai segudang fungsi vitamin K untuk kesehatan, simak terus penjelasannya berikut ini, yuk!
Kebutuhan Harian Vitamin K pada Tubuh
Berdasarkan Angka Kecukupan Gizi (AKG), kebutuhan asupan harian manfaat vitamin K bagi tubuh manusia dibedakan berdasarkan jenis kelamin, usia, serta kondisi kesehatan.
Berikut adalah AKG asupan harian vitamin K pada tubuh manusia berdasarkan usia:
- 0-5 bulan: 5 mcg/hari
- 6-11 bulan: 10 mcg/hari
- 1-3 tahun: 15 mcg/hari
- 4-6 tahun: 20 mcg/hari
- 7-9 tahun: 25 mcg/hari
- 10-12 tahun: 35 mcg/hari
- Pria 13-18 tahun: 55 mcg/hari
- Pria ≥19 tahun: 65 mcg/hari
- Wanita ≥13 tahun: 55 mcg/hari
- Ibu hamil: 55 mcg/hari
- Ibu menyusui: 55 mcg/hari
Manfaat Vitamin K Bagi Kesehatan Tubuh
Pada dasarnya, vitamin K adalah nutrisi yang dapat larut lemak di dalam tubuh dan terbagi menjadi dua, yaitu K1 (phylloquinone) serta K2 (menaquinone).
Untuk vitamin K1 atau phylloquinone, kamu bisa memperoleh manfaatnya dari berbagai jenis sayuran hijau, seperti kale, sawi, dan bayam.
Sementara itu, untuk jenis vitamin K2 atau menaquinone, kamu bisa mendapatkan sumbernya dari produk hewani, seperti daging, hati, ikan, dan kuning telur, atau makanan fermentasi.
Adapun sejumlah manfaat vitamin K bagi tubuh yang dapat kamu rasakan jika mengonsumsinya, antara lain yaitu:
1. Membantu Proses Pembekuan Darah
Salah satu manfaat vitamin K bagi tubuh yang paling utama adalah membantu proses pembekuan darah.
Proses yang akan dilakukan dari fungsi vitamin K tersebut yaitu dengan cara mengubah protrombin menjadi trombin, yakni protein dalam pembekuan darah.
Selain itu, vitamin K juga dapat meningkatkan kekuatan serta jumlah dan keping darah pada tubuh, sehingga dapat menambah jumlah trombosit.
Perlu diketahui, saat tubuh mengalami kesulitan untuk mengubah protrombin menjadi trombin, hal ini akan menyebabkan darah lebih sulit membeku. Alhasil, tubuh lebih rentan memar dan luka-luka, meskipun hanya mengalami cedera ringan.
2. Menjaga Kepadatan Tulang
Manfaat vitamin K selanjutnya adalah mendukung proses pembentukan protein osteokalsin, yang dapat menjaga kesehatan serta kepadatan tulang.
Apabila tubuh kurang mendapatkan asupan vitamin K, mineral yang berperan dalam mengatur ukuran tulang atau osteokalsin, menjadi lebih sulit dibentuk.
Dalam hal ini, terdapat salah satu studi tahun 2019 terbitan Journal of Osteoporosis, yang membuktikan bahwa kekurangan asupan manfaat vitamin K dalam tubuh manusia, akan berkaitan dengan menurunnya kepadatan serta meningkatkan risiko patah tulang.
Baca juga: 8 Manfaat Vitamin D Bagi Kesehatan Tubuh yang Perlu Kamu Tahu
3. Bantu Mengurangi Risiko Penyakit Jantung
Secara umum, penyakit jantung berkaitan dengan tersumbatnya aliran pembuluh darah, yang berasal dari tumpukan lemak serta endapan mineral.
Nah, manfaat vitamin K untuk mengurangi risiko penyakit jantung adalah dapat mencegah tumpukan kalsium di dalam darah, sehingga mampu menjaga fleksibilitas arteri.
Hal ini pun pernah dibuktikan melalui penelitian yang dilakukan pada 2015 oleh koordinator International Science and Health Foundation in Krakow, Dr. Katarzyna Maresz.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa salah satu jenis vitamin K, yakni menaquinone atau K2, dapat menunjang kesehatan jantung.
4. Mengurangi Risiko Terkena Kanker
Selain mengurangi risiko jantung, manfaat vitamin K juga berguna dalam mencegah penyakit kanker, terutama pada jenis prostat dan paru-paru.
Kegunaan vitamin K ini pun pernah ditemukan melalui sebuah studi oleh salah satu jurnal terbitan American Journal Clinical Nutrition, di mana penelitian tersebut melibatkan sebanyak 24.340 orang Jerman dengan rentang usia 25 sampai 64 tahun.
Studi yang dilakukan selama hampir 10 tahun ini menemukan hasil bahwa orang-orang yang mendapatkan asupan vitamin K secara rutin dari makanan, seperti sayuran hijau, memiliki kemungkinan lebih kecil untuk terkena kanker.
5. Meningkatkan Kekuatan Gigi
Manfaat vitamin K selanjutnya adalah dapat meningkatkan kekuatan gigi, dengan cara mengaktifkan osteokalsin yang mengikat kalsium di dalam tubuh.
6. Mencegah Aterosklerosis
Aterosklerosis adalah pengerasan dan penyempitan pembuluh darah arteri karena menumpuknya plak yang berasal dari mineral kalsium.
Well, manfaat vitamin K bisa mengurangi risiko terjadinya aterosklerosis dengan cara mengantarkan kalsium ke tulang agar tidak menetap pada pembuluh darah.
Sehingga, tidak hanya berfungsi dalam mencegah penumpukan plak, kegunaan vitamin K juga dapat memastikan bahwa kalsium pada tulang tercukupi.
7. Menjaga Fungsi Kognitif pada Tubuh
Fungsi kognitif pada tubuh akan melibatkan kemampuan manusia untuk mengingat, belajar, berpikir, berlogika, mengambil keputusan, hingga memecahkan masalah.
Ketika manusia memasuki masa lansia, biasanya kemampuan fungsi kognitif akan mengalami penurunan.
Nah, salah satu cara menghambat penurunan kognitif adalah dengan memenuhi asupan harian vitamin K di dalam tubuh.
Manfaat vitamin K inilah yang menjadi temuan oleh para peneliti di Kanada pada tahun 2013, dengan melibatkan 320 lansia.
Dalam hal ini, hasil penelitian menemukan bahwa lansia yang mencukupi kadar vitamin K tertinggi pada darahnya memiliki ingatan paling baik.
Dengan begitu, fungsi vitamin K kemungkinan dapat membantu untuk mencegah terjadinya pikun pada usia lanjut.
Baca juga: 8 Manfaat Vitamin A untuk Kesehatan, Ini Aturan Konsumsinya!
Contoh Makanan yang Mengandung Vitamin K
Selain melalui suplemen, kamu juga bisa merasakan manfaat vitamin K dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi ini, seperti:
- Buah-buahan, seperti delima, kiwi, blackberry, alpukat, anggur, dan plum kering.
- Sayuran hijau, seperti brokoli, bayam, kale, dan kubis brussel.
- Kacang-kacangan.
- Minyak nabati pada jenis kedelai, kanola, dan zaitun.
- Daging ayam dan bebek.
- Susu murni, keju lunak dan cheddar.
- Peterseli dan asparagus.
- Natto.
Efek Samping Vitamin K
Sebelum mengonsumsi sumber vitamin K dari makanan atau suplemennya, kamu juga perlu memperhatikan efek samping yang bisa dirasakan jika dosisnya terlalu banyak.
Meskipun jarang menyebabkan efek samping jika minum suplemen vitamin K sesuai dosis, tetapi ada beberapa orang yang pernah mengalami diare dan sakit perut setelah mengonsumsinya.
Sementara itu, jika kamu ingin mendapatkan kegunaan vitamin K dengan cara menyuntikkan suplemennya pada tubuh, hal ini mungkin akan menyebabkan sejumlah efek samping, seperti nyeri, panas dan kemerahan pada wajah, hingga timbul rasa aneh di mulut.
Maka dari itu, sebaiknya kamu berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter atau ahli medis sebelum mengonsumsi vitamin K.
Selain itu, hentikan penggunaan obat jika mengalami efek samping serius, seperti:
- Sesak napas
- Bengkak pada tenggorokan dan wajah
- Nyeri dada hingga terasa berat
- Bibir membiru
- Muncul biduran atau ruam kulit yang gatal
- Frekuensi detak jantung lebih cepat dan tidak beraturan
Demikianlah penjelasan lengkap mengenai apa manfaat vitamin K beserta kebutuhan asupan harian, efek samping, dan sumber makanannya.
Seperti yang telah dipaparkan sebelumnya, salah satu manfaat vitamin K bagi tubuh adalah dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung.
Perlu diketahui, penyebab terjadinya penyakit jantung adalah karena terdapat penyempitan pembuluh darah akibat radikal bebas.
Nah, untuk mencegah hal itu terjadi, kamu juga bisa mengonsumsi berbagai nutrisi yang dapat membantu menangkal radikal bebas, salah satunya seperti Amunizer.
Amunizer merupakan minuman suplemen herbal yang mengandung banyak nutrisi, seperti Elderberry sebagai antioksidan tinggi, hingga vitamin C untuk menjaga daya tahan tubuh.
Selain itu, Amunizer juga mengandung berbagai jenis herbal seperti Phyllantus, Lonicera, dan Forsythia yang memiliki sifat antivirus.
Well, tunggu apalagi? Yuk jaga kesehatan tubuhmu dengan mengonsumsi Amunizer! Healthy Product for Healthy Family!
Baca juga: 8 Manfaat Vitamin B6 dan Jumlah Asupan yang Dibutuhkan!
