Catat! 8 Makanan Penyebab Sinusitis yang Perlu Dihindari
Reviewed by: dr. Anggi Medita

Reviewed by: dr. Anggi Medita
Hidung gampang tersumbat atau bersin-bersin saat minum dingin atau kena bau menyengat? Bisa jadi itu gejala sinusitis. Untuk kamu yang berisiko penyakit sinusitis, ada sejumlah makanan penyebab sinusitis yang patut dihindari.
Beberapa di antaranya makanan tinggi gula, mengandung gluten, dan produk olahan susu. Jika terus mengonsumsinya, kamu justru akan memperparah gejalanya dan mengganggu aktivitas harian.
Yuk, cari tahu apa saja makanan pantangan sinusitis dan mengapa harus menghindarinya melalui artikel ini!
Gejala sinusitis ternyata bisa muncul akibat konsumsi beberapa jenis makanan, seperti produk olahan susu, makanan mengandung gluten, dan tinggi gula. Berikut beberapa jenis makanan yang perlu dihindari agar tidak meningkatkan risiko kekambuhan:
Produk olahan susu (diary) seperti yoghurt, keju, es krim, dan mentega termasuk jenis makanan penyebab sinusitis yang patut dihindari.
Beberapa orang bisa mengalami reaksi alergi setelah mengonsumsinya. Gejalanya berupa reaksi inflamasi atau peradangan yang memicu munculnya lendir di hidung.
Kondisi ini bisa terjadi karena susu sapi mengandung kasein yang bisa memicu alergi dan meningkatkan produksi lendir di saluran pernapasan.
Oleh karena itu, penderita sinusitis sebaiknya menghindari makanan ini. Jika ingin mengonsumsi susu, sebaiknya ganti susu sapi dengan susu kedelai, susu almond, atau jenis susu nabati lainnya.
Selanjutnya, penderita sinusitis juga perlu menghindari jenis makanan yang banyak mengandung gula, terutama gula yang berasal dari tebu (rafinasi). Ini karena gula termasuk makanan yang bisa memicu peradangan dan mengganggu metabolisme tubuh.
Apabila terjadi peradangan di rongga sinus, konsumsi makanan tinggi gula bisa memperparah peradangan dan menimbulkan pembengkakan pada bagian sinus. Ketika bagian ini membengkak, dampaknya bisa berupa rasa sakit dan tidak nyaman bagi penderita sinusitis.
Oleh karena itu, penderita sinusitis perlu menghindari makanan dan minuman tinggi gula seperti permen, cokelat, selai, teh manis, minuman berenergi, jus kemasan, dan soda.
Baca juga: 10 Penyebab & Cara Atasi Hidung Tersumbat Tapi Tidak Pilek
Histamin merupakan zat kimia yang secara alami diproduksi di dalam tubuh oleh sel darah putih dan bertugas untuk melawan alergi dan infeksi. Namun, zat ini juga bisa diperoleh dari beberapa jenis makanan, baik buah dan sayuran maupun makanan olahan.
Meski berperan penting dalam tubuh, kadar histamin yang terlalu tinggi justru dapat memicu masalah kesehatan, terutama bagi penderita sinusitis. Pasalnya, kadar histamin yang berlebihan tidak bisa dipecah dengan baik oleh tubuh sehingga terjadi penumpukan.
Nah, bagi penderita sinusitis, kondisi ini bisa memperparah penyakit sinus karena memicu hidung tersumbat, bersin-bersin, pilek, hidung berlendir, dan kesulitan bernapas.
Oleh karena itu, kamu perlu menghindari makanan yang mengandung histamin tinggi, seperti daging olahan (sosis, ham, dan salami), makanan kaleng, buah yang dikeringkan, dan bahan fermentasi.
Selain itu, tomat, terong, dan bayam juga termasuk makanan pantangan sinusitis yang tinggi histamin.
Meski kaya vitamin dan baik untuk kesehatan, ternyata ada beberapa buah pantangan sinusitis yang perlu diwaspadai. Misalnya, semangka, alpukat, dan pisang.
Alpukat dan pisang diketahui mengandung histamin tinggi, sedangkan semangka mengandung asam salisilat yang bisa memperparah gejala sinusitis.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa asam salisilat dapat memberikan efek samping seperti bersin, pilek, dan hidung tersumbat. Artinya, penderita sinusitis berisiko mengalami gejala ini apabila mengonsumsi semangka.
Selain semangka, beberapa jenis makanan yang mengandung asam salisilat antara lain stroberi, buncis, plum, dan gandum. Jadi, kalau kamu punya risiko sinusitis, sebaiknya berhati-hati dalam mengonsumsi jenis makanan ini agar gejala sinusitis tidak kambuh.
Gluten adalah protein yang banyak ditemukan pada biji-bijian. Jenis makanan yang mengandung gluten perlu dihindari penderita sinusitis karena dapat menyebabkan hidung tersumbat dan berlendir.
Beberapa jenis makanan yang mengandung gluten antara lain roti, pasta, kue, dan sereal. Sebagai gantinya, kamu bisa mengonsumsi jenis makanan yang bebas gluten (gluten free) seperti beras, jagung, dan kedelai.
Baca juga: 6 Cara Mengatasi Bersin Terus Menerus & Penyebabnya
Penderita sinusitis umumnya memiliki indra penciuman yang lebih sensitif daripada kebanyakan orang. Oleh karena itu, penderita sinusitis perlu menghindari berbagai macam bau menyengat, termasuk aroma makanan tertentu.
Bau yang menyengat bisa menyebabkan pertumbuhan bakteri dan lendir yang berlebihan sehingga sinusitis bisa kambuh. Apabila bakteri dan lendir ini berlangsung lama, ini bisa memicu bau tidak sedap di hidung ketika bernapas.
Beberapa contoh makanan yang memiliki bau menyengat antara durian, jengkol, natto, ikan asin, dan lainnya.
Makanan dingin bisa menyebabkan peradangan dan memicu reaksi alergi pada rongga hidung. Terlebih apabila makanan dingin tersebut juga mengandung gula tinggi, seperti es krim dan minuman bersoda.
Makanan dan minuman bersuhu dingin dapat memicu sensitivitas hidung terhadap alergi. Dengan begitu, reaksi alergi pada hidung akan muncul.
Ketika penderita mengonsumsi makanan atau minuman dengan suhu dingin atau baru dikeluarkan dari kulkas, ini bisa memicu gejala sinusitis.
Gejala sinusitis bisa muncul akibat reaksi alergi pada hidung. Sementara itu, ada sejumlah makanan yang dapat memicu alergi, seperti seafood, telur, kacang, atau jenis makanan lainnya.
Jika kamu memiliki riwayat alergi terhadap makanan tersebut, sebaiknya hindari mengonsumsinya agar tidak menimbulkan sinusitis.
Itulah beberapa jenis makanan penyebab sinusitis yang perlu diperhatikan. Perlu diingat bahwa reaksi tubuh seseorang terhadap jenis makanan dapat berbeda sehingga penting untuk mengetahui makanan yang dapat memicu sinusitis. Selain menghindari makanan tersebut, penderita sinusitis juga perlu menjaga kesehatan dengan rutin minum air putih dan mengonsumsi makanan yang bersifat antiinflamasi.
Sebagai langkah antisipasi yang praktis, kamu bisa membantu meringankan gejala sinusitis dengan selalu menyediakan Plossa dari Enesis Group di setiap aktivitas harian.
Plossa adalah minyak aromatherapy 4-in-1 yang mengandung eucalyptus oil sebagai antivirus dan menthol untuk bronchodilator. Dengan satu produk, kamu bisa menggunakannya untuk pijat, kerok, roll on, dan inhaler.
Inhaler Plossa bisa membantu mengatasi hidung tersumbat secara efektif. Yuk, dapatkan produk Plossa dengan aroma favoritmu sekarang!
Baca juga: 12 Cara Menghilangkan Flu dengan Cepat, Alami, dan Mudah