Plossa – Apakah kamu sedang mengalami perut begah atau terasa penuh? Jika iya, itu bisa jadi salah satu ciri perut kembung, lho.
Perut kembung merupakan salah satu tanda masuk angin. Biasanya, orang yang mengalami perut kembung juga akan mengeluhkan perut terasa sakit.
Namun, kondisi tersebut ternyata juga bisa menandakan suatu kondisi berbahaya dan tak boleh dianggap remeh.
Nah, untuk mengetahui apa saja ciri perut kembung yang perlu diwaspadai, yuk simak artikel ini sampai habis!
Salah satu penyebab perut kembung yang paling utama adalah karena terdapat gas berlebih di dalam organ pencernaan.
Munculnya gas tersebut adalah karena sistem pencernaan di dalam tubuh tidak maksimal saat memecah komponen makanan.
Perlu diketahui, di dalam sistem pencernaan terdapat gas oksigen dan nitrogen. Nah, ketika tubuh memproses komponen makanan sehabis dikonsumsi, akan terbentuk karbondioksida, gas hidrogen, dan metana.
Nah, saat tubuh tidak melakukan proses pencernaan secara lancar, maka hal ini akan memicu penumpukan gas yang mengakibatkan perut kembung.
Selain itu, perut kembung juga bisa disebabkan karena beberapa kebiasaan yang mungkin tidak kamu sadari, antara lain yaitu:
Baca juga: 5 Cara Menghilangkan Masuk Angin yang Bisa Kamu Coba
Berikut adalah ciri-ciri perut kembung yang biasanya terjadi, di antaranya yaitu:
Ciri-ciri perut kembung masuk angin yang utama dan dapat dilihat adalah ketika kamu mengalami perut terasa penuh atau begah, hingga sesak di dalam.
Bahkan, gejala perut kembung ini akan membuat baju atau celana yang kamu kenakan menjadi lebih sesak, hingga tidak nyaman untuk melakukan aktivitas.
Selain perut begah, salah satu ciri-ciri perut kembung masuk angin yang secara umum terjadi adalah sering kentut secara terus-menerus.
Namun, gejala perut kembung terus-menerus ini merupakan hal yang normal. Justru apabila kamu tidak bisa kentut, kondisi tersebut tidak baik bagi kesehatan.
Yup, karena ketika masuk angin, tubuh perlu mengeluarkan gas dengan cara kentut agar perut kembung bisa mereda.
Ketika mengalami gejala perut kembung, mungkin kamu akan merasa selalu kenyang dan tidak sanggup untuk menampung banyak makanan.
Ciri-ciri perut kembung masuk angin ini akan membuat kamu merasa malas dan tidak nafsu untuk makan.
Hal ini disebabkan karena perut kembung akan berisi udara atau gas di dalamnya, sehingga usus tidak dapat mencerna nutrisi pada makanan.
Jika ciri-ciri perut kembung masuk angin mungkin sudah sering terjadi dan bisa membaik dengan sendirinya, pada dasarnya kamu tetap perlu waspada akan beberapa hal.
Pasalnya, dalam beberapa kasus, kondisi ini bisa memicu komplikasi penyakit serius.
Yap, kamu perlu memperhatikan ciri-ciri perut kembung apabila disertai dengan sejumlah gejala, seperti:
Ciri perut kembung pertama yang perlu kamu waspadai yaitu apabila mengalami gejala disertai dengan penurunan berat badan secara drastis.
Perlu diketahui, gejala perut kembung yang disertai dengan berat badan menurun drastis dapat menandakan penyakit celiac, yaitu peradangan pada usus karena sensitif terhadap kandungan gluten.
Apabila usus sudah mengalami kerusakan, maka sistem pencernaan akan sulit menyerap zat gizi (malabsorpsi), sehingga perut menjadi kembung.
Selain penyakit celiac, penurunan berat badan secara drastis dapat mengindikasikan seseorang mengidap penyakit keganasan, seperti kanker.
Apabila kamu merasakan ciri perut kembung disertai dengan nyeri panggul, maka kondisi ini perlu diwaspadai, karena dapat menjadi gejala kesehatan yang serius, seperti kanker ovarium.
Melansir dari American Cancer Society, terdapat gejala lain yang menandakan penyakit kanker ovarium, yaitu:
Baca juga: 8 Cara Mengatasi Masuk Angin Saat Hamil, Ketahui Penyebabnya
Ciri perut kembung yang perlu kamu waspadai lainnya adalah merasa sesak pada bagian dada, sering merasa mual dan muntah, sehingga sulit menelan makanan.
Perlu diketahui, hal ini bisa menjadi tanda maag dan asam lambung naik atau yang disebut dengan gastroesophageal reflux disease (GERD). Selain itu, meskipun tetap bisa menelan makanan, prosesnya jauh lebih lama daripada keadaan normal.
Jika kamu mengalami ciri perut kembung disertai dengan sakit perut serta kram yang parah pada bagian bawah, hal ini perlu diwaspadai, karena bisa menjadi gejala divertikulitis.
Divertikulitis adalah peradangan pada kantong kecil yang dibuat dalam lapisan usus besar, di mana kondisi ini akan membuat penderitanya mengalami kram parah.
Apabila kamu mengalami ciri perut kembung berupa diare yang terjadi secara terus menerus, bahkan hingga buang air besar berdarah, sebaiknya segera periksakan ke dokter.
Hal ini jika tidak segera ditangani bisa menandakan penyakit radang pada usus, seperti kolitis ulseratif atau crohn disease.
Jika pernah mengalami satu atau beberapa ciri perut kembung sebelumnya, ada berbagai cara mengatasi perut kembung yang bisa kamu lakukan secara alami, di antaranya yaitu:
Selain berbagai cara mengobati perut kembung tersebut, kamu juga bisa melakukan pijat refleksi untuk membantu perut kembung dengan menggunakan Plossa.
Plossa adalah minyak aromatherapy 4 in 1 yang multifungsi, dapat digunakan untuk memijat, roll on, kerokan, atau inhaler.
Dengan kandungan eucalyptus dan menthol yang bisa menjadi antivirus, sehingga kamu bisa melakukan pijat refleksi untuk mengatasi perut kembung secara aman.
Itu dia ulasan lengkap mengenai ciri perut kembung yang perlu kamu waspadai beserta penyebab dan cara mengobatinya.
Seringnya, perut kembung terjadi karena gejala masuk angin. Namun, tidak menutup kemungkinan kondisi tersebut menandakan hal lainnya.
Oleh karena itu, pastikan kamu mengikuti beberapa langkah pengobatan di atas untuk mengatasi perut kembung maupun masuk angin.
Salah satu tips yang bisa kamu coba adalah melakukan pijat refleksi dengan Plossa. Nah, jika gejala masuk angin yang dirasakan tak kunjung membaik, jangan ragu untuk segera kunjungi dokter, ya!
Ingat, healthy product for healthy family!
Baca juga: 9 Titik Refleksi Masuk Angin dan Perut Kembung, Yuk Coba!