cara mengatasi kamar lembap
Juni 8, 2025 Artikel

9 Cara Mengatasi Kamar Lembap & Berjamur yang Efektif, Yuk Cek!

Cara mengatasi kamar lembap penting diketahui, terutama bagi yang tinggal di daerah beriklim tropis, seperti Indonesia. Kelembapan tinggi sering kali menyebabkan kamar terasa pengap, basah, bahkan memicu pertumbuhan jamur di dinding dan sudut ruangan. 

Meskipun kondisi ini cukup umum dijumpai, kelembapan yang tinggi di dalam kamar tentu dapat membuat tidak nyaman. Selain menjaga kebersihan rumah, kamu juga perlu tahu cara mengatasi ruangan lembap.   

Lantas, bagaimana cara mengatasi kamar lembap agar kembali nyaman dan bersih? Yuk, simak beberapa langkah efektif yang bisa dilakukan di bawah ini!

Ciri-Ciri Kamar Lembap

Sebelum membahas mengenai cara mengatasi ruangan lembap, penting untuk mengenali tanda-tandanya terlebih dahulu. Berikut beberapa ciri kamar yang lembap agar kamu bisa mengenalinya sejak dini:

  • Udara terasa lengket: Ruangan lembap biasanya membuat udara terasa basah dan lengket karena uap air sulit diserap.
  • Jendela atau kaca berembun: Embun pada kaca atau jendela muncul akibat perbedaan suhu antara udara di dalam ruangan dan permukaan kaca yang lebih dingin.
  • Bau tidak sedap: Kamar lembap sering menimbulkan bau tidak sedap karena menjadi tempat tumbuhnya mikroorganisme pada benda-benda di dalam ruangan.
  • Bercak basah di dinding atau plafon: Kondensasi karena perbedaan suhu juga bisa memicu munculnya bercak basah pada dinding dan plafon.

Akibat Kamar Lembap dan Berjamur untuk Kesehatan

Selain mengurangi kenyamanan dan estetika, kamar yang lembap dan berjamur juga dapat membawa dampak buruk bagi kesehatan, lho

Pasalnya, lingkungan lembap akan menjadi tempat ideal bagi pertumbuhan bakteri dan jamur yang beberapa di antaranya menghasilkan alergen, iritan, bahkan zat beracun. 

Menghirup atau menyentuh jamur ini juga dapat memicu reaksi alergi, seperti pilek, hidung meler, mata merah, dan ruam kulit. Lebih lanjut, kelembapan udara yang tidak ideal juga dapat menyebabkan:

  • Kesulitan bernapas.
  • Peningkatan risiko penyebaran virus dan bakteri.
  • Kerusakan pada bangunan, seperti cat tembok mengelupas dan atap mudah bocor.
  • Barang-barang mudah berjamur, termasuk pakaian dan perabotan.
  • Munculnya tungau di kasur yang dapat menyebabkan gatal-gatal dan bentol pada kulit.
  • Kerusakan lebih parah, seperti masalah pada arus listrik dan lunturnya warna lukisan akibat kelembapan ekstrem.

Baca juga: 9 Cara Membasmi Kamitetep di Rumah yang Efektif

Cara Mengatasi Kamar Lembap

Untuk menciptakan kamar yang nyaman dan sehat, mengatasi masalah kelembapan dapat menjadi salah satu caranya. Berikut adalah beberapa cara efektif yang bisa kamu terapkan untuk cara mengatasi kamar lembap:

1. Temukan Sumber Kelembapan

Langkah pertama dalam cara mengatasi kamar lembap adalah menemukan sumber kelembapannya. Penyebab kamar lembap bisa berasal dari berbagai hal, seperti AC bermasalah, kebocoran selang, atau atap yang bocor. 

Jika sumber kelembapan berasal dari AC, segera bersihkan atau perbaiki. Apabila jamur sudah muncul di area lembap, seperti dinding, jendela, atau lantai, segera bersihkan dengan menggunakan masker dan sarung tangan. 

Kamu dapat memanfaatkan sabun, air mengalir, pemutih, atau desinfektan untuk membersihkan jamur pada permukaan yang keras.

2. Membuka dan Membersihkan Jendela secara Rutin

Salah satu cara mengatasi kamar lembap adalah dengan rutin membuka dan membersihkan jendela serta ventilasi. Pasalnya, jendela dan ventilasi yang kotor dapat menghambat sirkulasi udara dan masuknya cahaya matahari. 

Untuk menjaga kamar tidak lembap, bersihkan jendela dan ventilasi secara teratur serta biasakan membuka jendela di pagi hari agar udara segar dapat masuk dan menggantikan udara di dalam kamar.

3. Pasang Jendela atau Ventilasi di Kamar

Memastikan sirkulasi udara yang baik adalah salah satu solusi mengatasi kamar lembap. Jika kamarmu belum memiliki jendela atau ventilasi, segera pertimbangkan untuk memasangnya, ya. 

Bukalah jendela kamar setidaknya lima kali seminggu selama 15 menit untuk pertukaran udara yang optimal. Sebagai alternatif, jika pemasangan jendela tidak memungkinkan, kamu dapat memasang ventilasi di atas pintu kamar.

4. Hindari Menyimpan Terlalu Banyak Barang

Menghindari penumpukan barang yang berlebihan merupakan cara mengatasi kamar lembap lainnya. Terlalu banyak di dalam kamar, termasuk lemari pakaian yang penuh dapat menghambat sirkulasi udara. 

Dengan memilah dan mengurangi jumlah barang, kamu tidak hanya mengatasi kelembapan tetapi juga menciptakan kamar yang lebih nyaman dan tidak terasa sumpek.

Baca juga: Ini 10 Cara Membasmi Tungau dengan Alami dan Efektif!

5. Pasang AC atau Dehumidifier

Memasang AC atau dehumidifier dapat menjadi solusi kamar lembap yang efektif. Dehumidifier berfungsi untuk menjaga tingkat kelembapan udara tetap normal. 

Jika sudah menggunakan AC, pastikan untuk membersihkannya secara rutin agar tidak memperburuk kondisi kelembapan kamar. Selain AC, dehumidifier merupakan alat lain yang dapat digunakan untuk mengontrol kadar kelembapan di dalam ruangan.

6. Pasang Exhaust Fan

Sebagai alternatif lain, memasang exhaust fan juga dapat membantu mengatasi kamar lembap, terutama jika kamu tidak memiliki jendela atau ventilasi. 

Exhaust fan yang biasanya dipasang di langit-langit dapat membantu menyedot dan membuang udara dari dalam ruangan sehingga meningkatkan sirkulasi udara dan membuat kamar terasa lebih sejuk.

7. Menggunakan Cat Anti Bocor

Menggunakan cat anti bocor bisa menjadi solusi untuk mencegah dinding lembap dan berjamur, terutama jika penyebabnya adalah rembesan air. Cat waterproof ini bekerja dengan menahan air agar tidak meresap ke tembok.

Agar efektif, pastikan permukaan tembok bersih, kering, dan bebas dari jamur atau lumut sebelum mengaplikasikannya. 

8. Taruh Tanaman Hias Penyerap Lembap

Alternatif alami sebagai cara mengatasi kamar lembap adalah dengan menempatkan tanaman hias penyerap lembap, seperti lidah buaya, anggrek, atau lucky bamboo. Selain membantu menyerap bakteri dan udara kotor, tanaman-tanaman ini juga dapat mempercantik kamar tidur. 

9. Mengganti Plester Dinding

Jika berbagai cara mengatasi kamar lembap di atas belum memberikan hasil yang optimal, pertimbangkan untuk mengganti plesteran dinding dengan jenis yang lebih tahan air agar dinding tidak lagi bocor. 

Selain itu, penggunaan keramik di area tertentu, seperti kamar mandi juga dapat membantu mengurangi potensi kelembapan karena sifatnya yang menghalangi air meresap dan memudahkan pembersihan jamur.

Atasi Nyamuk di Kamar Lembap dengan Force Magic!

Kamar yang lembap bisa menjadi sarang nyamuk, lho! Maka dari itu, kamu perlu melindungi kamar dari serangan nyamuk dengan menjaganya agar tidak lembap dan menggunakan semprotan antinyamuk.

Nah, salah satu solusi yang bisa kamu andalkan adalah Force Magic, produk obat nyamuk semprot dari Enesis Group. Dengan kandungan bahan aktif yang efektif namun tetap aman bagi tubuh, Force Magic mampu membunuh nyamuk sekaligus mencegahnya masuk kembali.

Aromanya pun tidak menyengat sehingga nyaman digunakan di dalam ruangan. Tersedia dalam berbagai varian aroma dan ukuran, Force Magic siap menjaga kamar tetap nyaman serta bebas gangguan nyamuk. 

Yuk, lindungi keluarga dari risiko gigitan nyamuk dengan healthy product for healthy family, Force Magic sekarang juga!

Baca juga: 5 Cara Efektif Pengolahan Sampah Organik di Rumah

Related article