cara mengatasi dada sakit saat batuk
April 19, 2024 Artikel

Bagaimana Cara Mengatasi Sakit Dada Saat Batuk? Yuk, Simak!

Adem SariDada sakit saat batuk bisa menjadi masalah yang mengganggu aktivitas sehari-hari. Namun, kamu tidak sendirian, karena ada banyak orang yang mengalami hal serupa.

Apakah kamu ingin tahu penyebabnya? Artikel ini akan menjelaskan penyebab umum dada sakit saat batuk dan memberikan informasi mengenai cara mengatasinya.

Dada sakit saat batuk merupakan kondisi yang terbilang umum. Nyeri di dada bisa dirasakan akibat otot yang tegang karena batuk.

Namun demikian, rasa sakit di dada yang disebabkan oleh batuk bisa juga menandakan gangguan pernapasan yang lebih serius, seperti sesak napas dan pneumonia..

Yuk, simak artikel ini sampai habis dan temukan cara-cara efektif untuk mengatasi dada sakit saat batuk.

Penyebab Nyeri Dada Saat Batuk

Dada terasa sakit saat batuk yang terjadi terus menerus bisa disebabkan oleh gangguan kesehatan lain di dalam tubuh, seperti:

1. Asma

Penyakit asma dapat mengakibatkan peradangan dan penyempitan saluran pernapasan. Kondisi ini menyebabkan kurangnya udara yang masuk ke dalam paru-paru.

Ketika mengalami serangan asma, penderitanya akan kesulitan bernapas yang membuat mereka batuk hingga dada terasa sakit.

2. Bronkitis

Masih berkutat pada gangguan pernapasan, bronkitis merupakan peradangan akibat infeksi yang terjadi pada bronkus.

Radang pada saluran yang mengalirkan udara untuk masuk ke dalam dan keluar paru-paru ini membuat penderitanya mengalami batuk lendir atau flu hingga dada terasa sakit.

3. Tuberkulosis

Penyakit tuberkulosis (TBC) disebabkan oleh bakteri bernama mycobacterium tuberculosis yang ditularkan melalui udara.

TBC merupakan penyakit yang sangat menular sehingga perlu ditangani dengan cepat. Adapun gejalanya meliputi batuk lama, demam, penurunan berat badan, dada terasa nyeri, hingga batuk berdarah.

4. Pneumonia

Pneumonia merupakan penyakit paru-paru yang disebabkan oleh infeksi bakteri, virus, dan jamur. Meskipun umum ditemukan, kondisi ini terbilang cukup membahayakan.

Pada orang dengan sistem imun yang lemah, pneumonia bisa berakibat fatal. Adapun beberapa gejala pneumonia yang perlu diantisipasi adalah:

  • Nyeri tajam pada dada saat batuk.
  • Demam tinggi.
  • Merasa mudah lelah.
  • Sesak nafas.
  • Level oksigen yang masuk rendah.
  • Muntah pada anak kecil.
  • Linglung pada orang dewasa.

Baca juga: Cara Mengatasi Tenggorokan yang Gatal dan Batuk Kering – Enesis Group 

5. Infeksi Jaringan Pleura (Pleuritis)

Pleuritis adalah peradangan pada selaput pembungkus orang paru-paru atau disebut pleura.

Kondisi ini bisa diakibatkan oleh komplikasi pneumonia dan kondisi kesehatan lainnya. Adapun salah satu gejala dari pleuritis sendiri adalah dada sakit saat batuk.

6. Kelelahan Otot

Tidak hanya gangguan pernapasan, nyeri dada saat batuk juga bisa terjadi karena kelelahan pada otot dada, punggung, dan perut.

Dada sakit saat batuk bisa jadi disebabkan oleh sakit otot dan bukan infeksi pada saluran pernapasan. Untuk mendapatkan diagnosis yang tepat, sebaiknya berkonsultasilah ke dokter.

7. Penyakit Asam Lambung (GERD)

Nyeri dada saat batuk bisa disebabkan oleh penyakit asam lambung (GERD) di mana asam lambung mengalir kembali ke saluran kerongkongan.

Kondisi tersebut memicu sensasi terbakar di area dada (heartburn) dan mengakibatkan batuk apabila terjadi refluks (asam lambung yang naik) dan luka pada tenggorokan.

Cara Mengatasi Dada Sakit Saat Batuk

Metode pengobatan untuk meredakan nyeri pada dada saat batuk tergantung pada penyebabnya. 

Ada dua macam cara mengatasi dada sakit saat batuk yang bisa dilakukan, yaitu langsung ditangani oleh tenaga medis atau secara mandiri di rumah.

1. Penanganan oleh Tenaga Medis

Sebaiknya konsultasikan kondisi nyeri dada saat sakit dengan dokter agar mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.

Umumnya, dokter akan meresepkan obat analgetik untuk meredakan nyeri dada dan diberikan antibiotik jika ada kemungkinan terkena infeksi yang diakibatkan oleh bakteri.

Dokter pun biasanya juga akan merekomendasikan obat kortikosteroid untuk mengurangi peradangan dan mempercepat penyembuhan untuk penderita pleuritis.

2. Pengobatan di Rumah

Jika familiar dengan pengobatan rumahan untuk menyembuhkan flu, hal yang sama bisa diterapkan guna menghilangkan nyeri dada yang diakibatkan oleh batuk.

Adapun beberapa cara menghilangkan nyeri dada saat batuk adalah:

  • Minum air hangat untuk meredakan rasa sakit di tenggorokan yang disebabkan oleh batuk.
  • Menghirup uap air dengan bantuan humidifier atau air hangat di baskom.
  • Biasakan mandi dengan air hangat untuk meredakan demam dan batuk.
  • Menghindari asap rokok dan kendaraan yang bisa memicu nyeri dada.
  • Mengonsumsi permen pereda sakit tenggorokan untuk mengurangi iritasi.
  • Minum air hangat yang dicampur madu untuk meredakan peradangan.
  • Istirahat yang cukup dalam ruangan dengan tingkat kelembapan udara yang baik.

Nyeri dada akibat batuk berdahak atau gangguan kesehatan lainnya bisa diredakan dengan menerapkan cara mengatasi dada sakit saat batuk di atas.

Di samping minum air hangat dan air campuran madu, kamu pun bisa minum Adem Sari untuk meredakan dada sakit akibat batuk.

Adem Sari bisa meredakan tenggorokan kering yang dapat menyebabkan batuk berkepanjangan dan membuat dada terasa sakit.

Nah, untuk itu, minumlah Adem Sari yang mengandung ramuan ekstrak herbal, jeruk nipis, dan vitamin C tinggi untuk menyegarkan tenggorokan dan menjaga daya tahan tubuh.

Tunggu apa lagi? Jangan ragu untuk merasakan segar dan sehatnya Adem Sari dari Enesis, healthy product for healthy family!

Baca juga: 9 Cara Mengatasi Sesak Napas yang Datang Secara Tiba-Tiba

Related article