Apakah Sembelit Bisa Sembuh Sendiri? Ini Jawabannya!

Apakah sembelit bisa sembuh sendiri? Pertanyaan ini sering muncul saat seseorang merasa tidak nyaman karena sulit buang air besar. Sembelit merupakan gangguan pencernaan yang cukup umum dan bisa dialami siapa saja.

Dalam banyak kasus, kondisi ini bisa membaik tanpa perlu obat, terutama jika kamu mulai menerapkan pola hidup sehat. Meski begitu, penting untuk mengenali gejala sembelit sejak awal agar kamu tahu kapan harus mulai waspada dan segera mengambil langkah penanganan.

Yuk, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini agar kamu bisa memahami tandanya dan tahu cara mengatasinya dengan tepat.

Tanda-Tanda Sembelit

Sembelit bisa membuat tidak nyaman dan mengganggu aktivitas sehari-hari. Beberapa gejala umum yang sering muncul antara lain:

• Buang air besar kurang dari tiga kali dalam seminggu.
• Feses terasa keras, kering, atau berbentuk seperti gumpalan kecil.
• Harus mengejan atau merasa sakit saat buang air besar.
• Merasa seperti masih ada sisa feses yang belum keluar.
• Terasa seperti ada yang menyumbat di bagian dubur.
• Harus menggunakan jari untuk membantu mengeluarkan feses.

Jika dua atau lebih dari gejala ini berlangsung selama tiga bulan atau lebih, kemungkinan kamu sedang mengalami sembelit kronis.

Apakah Sembelit Bisa Sembuh Sendiri?

Banyak orang bertanya-tanya, apakah sembelit bisa sembuh sendiri? Jawabannya, ya. Sembelit umumnya akan membaik dalam beberapa hari, terutama jika kamu mulai melakukan perubahan kecil dalam gaya hidup, seperti mengonsumsi makanan tinggi serat, rutin minum air putih, dan aktif bergerak setiap hari.

Meskipun bisa pulih tanpa bantuan obat, bukan berarti sembelit boleh dibiarkan begitu saja. Jika tidak ditangani sejak awal, sembelit bisa bertahan lebih lama dan berisiko menyebabkan gangguan lain, seperti nyeri perut, wasir, atau ketidaknyamanan saat buang air besar. 

Maka dari itu, menjaga pola hidup sehat dan peka terhadap sinyal dari tubuh sangat penting agar masalah ini tidak terus berlanjut.

Baca juga: Belum BAB 3 Hari? Awas Sembelit! Ini Penyebab dan Cara Atasinya

Tanda-Tanda Sembelit yang Perlu Diobati

Sembelit yang hanya terjadi sesekali umumnya tidak perlu dikhawatirkan. Jika setelah kamu atasi sendiri di rumah kondisi mulai membaik, biasanya tidak perlu periksa ke dokter.

Namun, kamu sebaiknya segera mencari bantuan medis jika mengalami hal-hal berikut:

• Sembelit tidak membaik meski sudah dicoba diatasi sendiri.
• Hanya bisa buang air besar setelah minum obat pencahar.
• Sembelit muncul setelah mulai minum obat baru.
• Muncul keluhan lain seperti:
  • Nyeri perut yang hebat.
  • Tinja bercampur darah atau buang air besar terasa sangat sakit.
  • Muncul benjolan atau pembengkakan di sekitar anus (ambeien).

Kalau kamu mengalami gejala seperti itu, jangan tunggu terlalu lama untuk memeriksakan diri ke dokter. Penanganan lebih awal bisa membantu mencegah masalah menjadi lebih serius.

Penyebab Sembelit

Sembelit bisa terjadi karena berbagai hal. Bukan hanya soal makanan, tapi juga kebiasaan harian dan kondisi kesehatan. Berikut beberapa penyebab yang perlu kamu perhatikan:

1. Gaya Hidup Kurang Sehat

Kebiasaan sehari-hari yang kurang sehat bisa memicu sembelit. Misalnya, kamu jarang minum air putih, kurang konsumsi makanan berserat seperti buah dan sayur, atau jarang bergerak. 

Selain itu, sering menahan keinginan buang air besar juga bisa membuat feses menumpuk dan mengeras sehingga lebih sulit dikeluarkan.

2. Efek Samping Obat

Beberapa jenis obat bisa menyebabkan sembelit sebagai efek samping. Contohnya obat pereda nyeri seperti opioid, obat untuk tekanan darah tinggi, obat kejang, antidepresan, obat alergi, dan obat yang digunakan untuk mengatasi gangguan pada saraf. 

3. Gangguan pada Otot Dasar Panggul

Otot dasar panggul berperan dalam membantu pengeluaran feses saat buang air besar. Jika otot ini tidak mampu mengendur dengan baik atau tidak cukup kuat untuk mendorong, feses akan sulit keluar. Hal ini dapat menyebabkan sembelit yang berlangsung lama bila tidak ditangani.

4. Kondisi Medis Lainnya

Ada berbagai penyakit atau kondisi yang bisa mengganggu kerja otot, saraf, atau hormon yang berperan dalam BAB, misalnya:

• Irritable bowel syndrome (IBS).
• Diabetes.
• Multiple sclerosis.
• Kerusakan atau gangguan saraf.
• Hipertiroid.
• Penyakit Parkinson.
• Kehamilan.

Dengan mengenali berbagai penyebab di atas, kamu bisa lebih waspada terhadap sembelit yang mungkin bukan sekadar karena kurang makan sayur. Bila keluhan berlangsung lama atau makin parah, jangan ragu untuk konsultasi ke dokter.

Baca juga: 5 Cara Memijat Perut agar Lancar BAB & Bantu Cegah Sembelit

Atasi Sembelit secara Praktis dengan Vegeta Herbal 

Sembelit bisa membuat perut terasa tidak nyaman, kembung, dan sulit buang air besar. Kondisi ini sering terjadi akibat kurang serat, kurang minum, atau kurang bergerak. Untuk membantu mengatasinya secara praktis, kamu bisa memilih Vegeta Herbal. 

Vegeta Herbal  mengandung sari serat alami yang bekerja dengan menyerap air dan melunakkan feses, sehingga buang air besar jadi lebih lancar. 

Dalam setiap sachet berukuran 5 gram, terdapat Psyllium Husk yang membantu menambah volume feses, Folium Sennae dan Rhei Radix yang merangsang gerakan usus, serta Glycyrrhiza Glabra dan Foeniculi Fructus yang membantu menjaga saluran cerna tetap nyaman tanpa rasa mules berlebihan. 

Vegeta Herbal juga memiliki rasa manis dari Acesulfame K dan Aspartam sehingga tetap enak saat diminum. Dengan kandungan alaminya, Vegeta Herbal dapat menjadi pilihan yang aman dan praktis untuk mengatasi sembelit.

Yuk, jaga saluran cerna tetap sehat dan lancar dengan healthy product for healthy family seperti Vegeta Herbal!

Baca juga: 8 Cara Mengatasi Sembelit Pada Anak, Yuk Catat Apa Saja!