apakah begadang bisa menurunkan berat badan
Juni 7, 2024 Artikel

Apakah Begadang Bisa Menurunkan Berat Badan? Ini Faktanya!

Reviewed by: dr. Sagita Nindra, MD, dr. Shabrina Ghassani Roza

Force Magic – Apakah begadang bisa menurunkan berat badan? Banyak orang yang memiliki anggapan bahwa begadang dapat membantu menurunkan berat badan. Hal ini didasari oleh anggapan bahwa dengan begadang, tubuh akan membakar lebih banyak kalori karena beraktivitas lebih lama.

Namun, benarkah begadang dapat membantu menurunkan berat badan? Yuk, temukan faktanya di artikel ini!

Apakah Begadang dapat Menurunkan Berat Badan?

Pertanyaan apakah begadang bisa menurunkan berat badan sebenarnya masih diperlukan penelitian lebih lanjut. Kebanyakan orang hanya mengetahui bahwa efek kurang tidur malam dapat menyebabkan rasa ngantuk di siang hari.

Namun, ternyata beberapa penelitian menunjukkan bahwa begadang justru berkaitan dengan kenaikan berat badan dan obesitas. Berikut adalah beberapa fakta yang menunjukkan dampak negatif begadang terhadap berat badan.

1. Meningkatkan Nafsu Makan

Apakah begadang bisa menurunkan berat badan? Perlu diketahui bahwa begadang memengaruhi berat badan dengan meningkatkan nafsu makan. Hal ini karena kurang tidur dapat mengganggu keseimbangan hormon leptin dan ghrelin yang berperan penting dalam mengatur rasa lapar dan asupan makanan.

Diketahui, bahwa kurang tidur dapat meningkatkan ghrelin dan menurunkan leptin sehingga Anda menjadi lebih sulit menurunkan berat badan karena nafsu makan yang meningkat. Akibatnya, Anda akan lebih mudah merasa lapar dan cenderung makan lebih banyak sehingga meningkatkan risiko kenaikan berat badan.

2. Perubahan Pola Makan

Kebiasaan begadang menyebabkan perubahan pola makan, di mana seseorang akan cenderung sarapan dengan porsi kecil dan makan dalam porsi besar saat malam. Perlu diketahui, bahawa saat malam metabolisme tubuh jadi lebih lambat dalam mencerna makanan. Hal ini berakibat pada penumpukan lemak karena kalori dari makanan yang dikonsumsi saat malam hari tidak terbakar secara optimal.

3. Risiko Obesitas

Diketahui bahwa kurang tidur dapat meningkatkan risiko obesitas. Diketahui bahwa orang kurang tidur memiliki risiko lebih tinggi mengalami kenaikan berat badan dan obesitas dibandingkan dengan yang tidur tujuh hingga delapan jam setiap malam. Jadi, anggapan bisakah begadang menyebabkan kurus tidaklah benar.

Baca juga: Cepat Menurunkan Berat Badan Yang Aman!

4. Kurang Aktif Bergerak

Kurang tidur dapat membuat Anda merasa lelah dan tidak berenergi sehingga enggan untuk berolahraga atau melakukan aktivitas fisik lainnya. Padahal, aktivitas fisik penting untuk membakar kalori dan membantu penurunan berat badan. Oleh karena itu, kurang aktif bergerak akan berakibat pada peningkatan risiko kenaikan berat badan karena kalori yang tidak terbakar dengan baik.

5. Cenderung Ingin Makan Makanan Tinggi Kalori

Kurang tidur dapat meningkatkan keinginan untuk mengonsumsi makanan tinggi kalori. Hal ini mengakibatkan asupan kalori yang berlebihan sehingga risiko kenaikan berat badan pun semakin besar. Jadi, jika Anda bertanya apakah begadang bisa menurunkan berat badan, maka jawabannya adalah sebaliknya. Begadang atau kurang tidur justru dapat meningkatkan berat badan.

Pengaruh Kebiasaan Begadang saat Program Penurunan Berat Badan

Berdasarkan pembahasan di atas, kebiasaan begadang ternyata dapat menghambat program penurunan berat badan Anda. Terutama jika kurang tidur disebabkan oleh gangguan tidur, seperti insomnia, sleep apnea, atau restless leg syndrome.

Jadi, jika usaha penurunan berat badan tidak maksimal, perhatikan kembali kualitas tidur Anda. Kurang tidur mungkin menjadi penyebab gagalnya diet yang sedang dijalani. Untuk itu, Anda perlu memperbaiki pola tidur. Berikut beberapa langkah untuk mencegah kurang tidur dan membantu menurunkan berat badan dengan lancar:

  • Buat jadwal tidur lebih awal dan bangun pagi secara rutin: Tidur lebih awal mencegah kurang tidur dan membantu Anda untuk bangun pagi sehingga metabolisme jadi lebih baik.
  • Hindari makan sebelum tidur: Lebih baik makan camilan sehat 2-3 jam sebelum tidur dan hindari makan dalam porsi besar.
  • Tidur siang yang cukup: Tidur siang 10-20 menit atau maksimal 1 jam dan lakukan sebelum pukul 3 sore.
  • Kelola stres: Gunakan terapi relaksasi, meditasi, atau aktivitas yang disukai untuk menghindari stres pemicu makan berlebihan.
  • Ikuti aturan penurunan berat badan: Kurangi asupan kalori dan tingkatkan aktivitas fisik, seperti berolahraga secara rutin.
  • Konsultasi ke dokter: Jika gangguan tidur yang dialami mengganggu aktivitas sehari-hari, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter.

Baca juga: Benarkah Tidur Siang Bikin Gemuk? Ketahui Faktanya di Sini!

Efek Begadang bagi Kesehatan Tubuh

Begadang dapat berdampak negatif pada kesehatan, seperti meningkatkan risiko kelelahan dan rentan terhadap penyakit. Kurang tidur juga meningkatkan risiko penyakit, seperti obesitas, diabetes, dan penyakit jantung. Untuk mencegah dampak negatif ini, disarankan agar tidur dengan cukup, yaitu 6-8 jam setiap hari. Tidur yang cukup tidak hanya meningkatkan metabolisme, tetapi juga menjaga kesehatan jangka panjang Anda.

Itulah pembahasan lengkap mengenai apakah begadang bisa menurunkan berat badan. Seperti yang telah dibahas, begadang tidak dianjurkan sebagai cara untuk menurunkan berat badan. Justru, kebiasaan ini dapat membawa dampak negatif bagi kesehatan.

Oleh karena itu, menjaga pola tidur yang berkualitas adalah faktor untuk mencapai berat badan ideal dengan cara sehat dan aman. Jadi, pastikan Anda mendapatkan tidur yang cukup dan nyenyak setiap malam. Salah satu cara untuk menciptakan suasana kamar tidur yang nyaman adalah dengan menggunakan Force Magic.

Force Magic adalah produk obat nyamuk semprot 2in1 dari Enesis Group yang tidak hanya melindungi Anda dari gigitan nyamuk, tetapi juga memberikan aroma wangi menenangkan sehingga membantu Anda tidur lebih nyenyak.

Yuk, jadikan tidur Anda lebih berkualitas dengan Force Magic! Healthy product for healthy family!

Baca juga: Berapa Lama Waktu Tidur yang Baik? Berikut Rekomendasinya

Related article