Amunizer – Apa itu antioksidan? Antioksidan adalah senyawa untuk mengakal radikal bebas, dimana ini penting untuk menjaga kesehatan tubuh.
Tanpa adanya antioksidan, maka tubuh tidak akan bisa menangkal radikal bebas, baik dari lingkungan atau makanan, sehingga dapat memicu munculnya berbagai macam penyakit.
Oleh sebab itu, kamu perlu mengonsumsi makanan dan minuman yang kaya akan antioksidan supaya bisa meningkatkan daya tahan tubuh.
Supaya lebih paham terkait apa itu antioksidan, yuk baca pembahasannya di bawah ini!
Pengertian antioksidan adalah senyawa yang berfungsi untuk menangkal radikal bebas sehingga mampu mencegah dan memperlambat kerusakan sel di tubuh.
Radikal bebas sendiri adalah molekul yang dapat menimbulkan berbagai penyakit kronis di tubuh.
Antioksidan terdiri dari dua jenis yaitu endogenous atau bisa dihasilkan secara alami, dan exogenous yang didapatkan dari luar tubuh, seperti asupan makanan.
Setelah mengetahui apa itu antioksidan, kamu juga harus tahu kalau senyawa ini memiliki sejuta manfaat yang baik untuk tubuh. Adapun beberapa manfaat antioksidan adalah:
Selain mencari tahu apa itu antioksidan, kamu juga harus paham apa saja kelompok senyawa tersebut. Kelompok tersebut di antaranya adalah:
Enzim termasuk kelompok antioksidan yang tersusun dari protein dan berbagai macam mineral. Fungsi enzim di dalam tubuh yakni mengatur reaksi kimia di dalam tubuh.
Supaya bisa memaksimalkan fungsinya, kinerja enzim akan didukung oleh senyawa lain, seperti zat besi, magnesium, zinc, tembaga, dan selenium.
Vitamin A, C, E, beta-karoten, dan asam folat adalah contoh dari kelompok antioksidan.
Vitamin bisa didapatkan dari asupan makanan atau suplemen. Peran vitamin sebagai antioksidan adalah memastikan agar setiap sel di tubuh dapat bekerja dengan baik.
Kelompok antioksidan terakhir adalah fitokemikal. Senyawa ini akan dihasilkan oleh tumbuhan untuk melindungi diri dari radikal bebas.
Kamu bisa mengonsumsi senyawa ini sebagai antioksidan dari sumber protein nabati.
Namun, pastikan asupan tersebut bukan hasil proses, karena biasanya jumlah fitokemikal yang dihasilkan akan lebih sedikit atau tidak ada sama sekali.
Baca juga: Minuman Ini Terbukti Bisa Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Setelah mengetahui apa itu antioksidan beserta manfaat dan kelompok, yuk pahami lebih lanjut terkait jenis serta dari mana kamu bisa mendapatkan senyawa tersebut di bawah ini:
Antosianin adalah zat yang memberikan warna merah, oranye, ungu, biru, dan hijau pada tumbuhan. Antosianin dipercaya dapat mencegah penyumbatan pembuluh darah.
Selain itu, zat ini juga bisa membantu melawan infeksi dan gangguan metabolisme.
Adapun beberapa makanan yang kaya akan zat antosianin adalah anggur, ketan hitam, tomat, kacang merah, buah beri, dan paprika.
Likopen adalah jenis antioksidan yang dapat melindungi kulit dari kerusakan, menjaga fungsi otak dan mata, serta mengurangi risiko penyakit kanker.
Zat likopen bisa ditemukan dengan mudah di beberapa makanan yang berwarna cerah, seperti jeruk bali, semangka, jambu merah, pepaya, dan tomat.
Polifenol termasuk antioksidan fitokemikal yang berfungsi untuk menurunkan kadar gula darah, mencegah gangguan sistem pencernaan, dan mengurangi risiko penyakit jantung.
Kamu bisa menemukan zat polifenol di beberapa makanan, seperti teh, brokoli, wortel, kayu manis, jahe, lada hitam, dan cengkih.
Jenis antioksidan lainnya adalah flavonoid, yaitu zat yang dapat menangkal radikal bebas sekaligus mengurangi peradangan di tubuh.
Flavonoid bisa ditemukan di berbagai macam buah, sayuran, dan akar tumbuhan. Contohnya yaitu jeruk, mangga, apel, asam jawa, bayam, sirsak, dan brokoli.
Jenis antioksidan terakhir adalah beta-karoten. Fungsi antioksidan yang satu ini adalah memelihara kesehatan mata, kulit, dan organ reproduksi.
Zat beta-karoten bisa ditemukan di makanan yang kaya akan vitamin, seperti wortel, tomat, buah kawista, paprika, semangka, dan cabai.
Sekarang, kamu sudah tahu apa itu antioksidan. Akan tetapi, bagaimana cara kerja senyawa tersebut di dalam tubuh?
Cara kerja antioksidan berkaitan erat dengan molekul radikal bebas. Molekul ini memiliki elektron bebas dan sangat reaktif di dalam tubuh.
Pada dasarnya, elektron harus berpasangan agar bekerja dengan optimal. Maka dari itu, radikal bebas akan memberikan elektron ke sel tubuh yang sehat untuk berpasangan.
Ketika hal itu terjadi, sel tubuh yang sehat akan memberikan efek negatif dan memunculkan lebih banyak radikal bebas.
Semakin banyak radikal bebas di tubuh, maka kerusakan komponen-komponen penting, seperti sel lemak, asam nukleat, dan protein, akan menjadi lebih cepat.
Oleh sebab itu, antioksidan akan muncul dan memberikan elektronnya ke radikal bebas. Dengan begitu, antioksidan dapat mengontrol jumlah dan dampak radikal bebas di tubuh.
Sekian informasi terkait apa itu antioksidan beserta manfaat, kelompok, jenis, dan cara kerjanya di dalam tubuh.
Pada intinya, fungsi antioksidan adalah untuk mencegah dan memperbaiki kerusakan sel di tubuh, terutama yang disebabkan oleh radikal bebas.
Supaya tubuh mendapatkan asupan antioksidan yang optimal, kamu juga bisa minum Amunizer.
Amunizer adalah minuman sehat yang terbuat dari bahan herbal alami, yaitu ekstrak buah elderberry, phyllanthus, lonicera, dan forsythia sehingga aman dikonsumsi setiap hari.
Dengan kandungan antioksidan yang tinggi, Amunizer akan membantu tubuh untuk menangkal paparan radikal bebas.
Diperkaya dengan Vitamin C dan Zinc Sulfate, Amunizer juga mampu meningkatkan kekebalan tubuh.
Yuk minum Amunizer secara rutin dan rasakan khasiatnya! Healthy product for healthy family.
Baca juga: 10+ Tanaman yang Mengandung Antioksidan Tinggi, Yuk Catat!