Plossa – Flu, atau sekedar hidung tersumbat, memiliki keterkaitan erat dengan rasa pusing. Sakit kepala ringan dapat terjadi saat seseorang menderita flu atau pilek dimana hidung terasa tersumbat. Biasanya rasa sakit terjadi tidak hanya pada bagian atas kepala, tetapi juga sekitar mata, pipi, dan dahi. Bagaimana cara mengatasi sakit kepala karena flu? Berikut penjelasannya.
Sakit kepala merupakan salah satu efek samping yang paling awal muncul saat gejala pilek. Saat seseorang yang mengalami gejala flu berada di bawah sinar matahari, maka rasa pusing akan semakin parah. Terlebih jika mereka melakukan aktivitas cukup berat.
Sakit kepala yang muncul saat pilek seringkali disebabkan oleh pelepasan molekul respon imun bernama sitokin. Sitokin memang membantu tubuh menangkal virus. Namun, proses pelepasan molekul-molekul tersebut memang menyebabkan sakit kepala. Seringkali, pusing yang terjadi saat flu hadir bersamaan dengan rasa demam. Hal ini dikarenakan pembuluh darah membesar saat demam dapat menyebabkan sakit kepala.
Apakah mengkonsumsi obat penghilang nyeri diperlukan saat rasa pusing datang bersama dengan gejala pilek? Banyak orang yang merasa tidak dapat menahan rasa berat pada kepala. Namun, perlu diingat bahwa tidak semua obat yang dijual bebas aman untuk dikonsumsi begitu saja untuk menghilangkan nyeri.
Intinya, apabila hidung mulai tersumbat, maka pengobatan awal adalah mencoba untuk membuat hidung kembali nyaman bernafas. Selain menghirup uap, menggunakan obat gosok VapoRub yang khusus dirancang untuk melegakan hidung tersumbat.
Lalu, perbanyak istirahat dan minum air hangat. Dengan demikian, tubuh menghangat dan lendir dapat segera dikeluarkan dari hidung. Dengan demikian, rasa pusing akan berkurang secara signifikan.
Baca Juga: 6 Cara Menghilangkan Sakit Kepala Berdenyut, Bisa Secara Alami!
Sinus disebabkan karena terjadinya pembengkakan karena lendir yang menumpuk di rongga sinus. Rasa pusing akan sangat mengganggu. Kemunculan rasa sakit secara konstan terasa di dahi, tulang pipi dan semakin parah saat tubuh membungkuk.
Memang ada metode alami untuk meredakan nyeri sinus. Selain dapat mengurangi pembengkakan, metode ini dapat mengencerkan sekresi lendir serta memperlancar keluarnya lendir.
Lendir yang kental di hidung serta saluran sinus dapat membentuk kerak yang menghalangi saluran sinus. Jika tidak segera dikeluarkan, maka virus dan partikel lainnya akan terus terjebak. Lendir dapat encer dengan adanya kelembapan yang masuk supaya lendir dapat dikeluarkan.
Ada beberapa cara alami supaya lendir segera keluar. Selain minum air yang hangat cenderung panas, menghirup uap dan juga mandi dengan air yang hangat dan mengeluarkan uap juga sangat membantu. Minum teh panas atau mengkonsumsi sup hangat dan makanan berkuah hangat lainnya dapat menjadi alternatif terbaik.
Rasa pusing juga dapat dikurangi dengan mengompres bagian atas mata dan hidung dengan kain yang cukup hangat. Proses pelonggaran sekresi dapat mengurangi pusing. Beberapa orang juga bahkan mengompres dengan kain hangat selama tiga menit, dan kain dingin selama tiga puluh detik secara bergantian. Hal ini tentu tergantung pengguna yang mungkin merasa nyaman dan tahan dengan kompres dingin.
Sakit kepala ringan dapat berujung kepada sakit kepala berkepanjangan jika pilek dibiarkan. Tak sedikit orang yang tidak melakukan pengobatan saat sudah terjadi beberapa tanda seperti lendir yang mengental, demam yang tak berkurang dan rasa nyeri yang terjadi lebih dari 48 jam. Tentunya, jika rasa pusing semakin parah dan demam tak kunjung turun, maka konsultasi ke petugas kesehatan sangat disarankan.
Baca Juga: Cara Menyembuhkan Sakit Kepala karena Maag