4 Posisi Tidur Agar Bayi Sungsang Kembali Normal

Memastikan kesehatan dan kenyamanan bayi selama dalam kandungan merupakan tanggung jawab utama bagi ibu hamil. Selain mengonsumsi makanan berserat untuk ibu hamil, salah satu aspek penting yang perlu diperhatikan adalah menjaga posisi tidur agar bayi tidak sungsang. 

Posisi sungsang adalah kondisi di mana bayi dalam kandungan berada dalam posisi terbalik dengan kepala di atas dan bokong di bawah. Kondisi ini dapat menimbulkan berbagai komplikasi saat persalinan, baik bagi ibu maupun bayi. Oleh karena itu, penting menerapkan posisi tidur yang benar untuk ibu hamil agar janin tidak sungsang dan membantu bayi tetap dalam posisi normal.

Menyadari pentingnya posisi tidur yang tepat untuk bayi agar tidak sungsang, artikel ini akan membahas berbagai posisi tidur yang dianjurkan dan tips tambahan untuk mencegah sungsang. Untuk itu, mari simak penjelasan di bawah ini. 

Posisi Tidur Agar Bayi Tidak Sungsang 

Untuk mengatasi bayi sungsang, ada beberapa hal yang perlu Anda lakukan sebagai ibu hamil untuk merangsang pergerakan bayi agar persalinan lancar. Salah satu cara tersebut adalah dengan menerapkan posisi tidur yang baik untuk kesehatan ibu dan janin. Berikut beberapa posisi tidur agar bayi tidak sungsang yang bisa Anda lakukan:

1. Miring ke Kiri dengan Guling atau Bantal di Kaki

Posisi tidur agar bayi tidak sungsang yang pertama adalah miring ke kiri dengan bantal di antara lutut dan pergelangan kaki. Posisi ini dilakukan untuk mendorong bayi ke posisi alami yang seharusnya dengan pinggul ibu sedikit terbuka dan otot punggung lebih rileks. Dengan begitu, ketegangan di seluruh tubuh akan berkurang dan kenyamanan bayi meningkat. 

2. Miring ke Kiri

Miring ke kiri merupakan posisi tidur agar bayi tidak sungsang yang sering direkomendasikan untuk tidur yang nyaman dan berkualitas bagi ibu hamil. Posisi ini akan membantu melancarkan aliran darah ke plasenta dan bayi agar janin mendapat asupan oksigen dan nutrisi yang optimal.

Selain itu, tidur miring ke kiri juga dipercaya dapat membantu bayi dalam rahim untuk masuk ke posisi alami menjelang persalinan, meminimalkan kemungkinan bayi terlilit tali pusar, dan memudahkan proses persalinan normal. Oleh karena itu, membiasakan diri tidur miring ke kiri  perlu dilakukan karena memberikan banyak manfaat untuk kesehatan dan kenyamanan selama masa kehamilan meskipun membutuhkan waktu dalam mempraktikkannya. 

Baca juga: Ini Dia 8 Manfaat Jagung untuk Ibu Hamil yang Menyehatkan!

3. Miring ke Kanan

Jika saat mencoba tidur miring ke kiri Anda merasa ingin berguling ke kanan, ikuti saja keinginan tubuh ibu. Meski begitu, usahakan untuk mencari dan mempertahankan posisi terbaik selama tidur dan hindari kebiasaan berubah-ubah arah atau posisi secara tiba-tiba.

Perlu diingat, Anda dapat tidur miring ke kanan atau kiri dengan bantuan bantal di belakang untuk menopang perut yang semakin membesar. Bantal di belakang ini akan membantu mencegah Ibu tidur terlentang yang dapat menekan pembuluh darah dan menyebabkan penurunan sirkulasi serta detak jantung bayi.

4. Telentang dengan Kaki Lebih Tinggi 

Salah satu cara untuk membantu bayi berputar ke posisi kepala bawah dan meredakan nyeri pinggang saat hamil adalah tidur telentang dengan kaki lebih tinggi. Posisi tidur agar janin tidak sungsang ini dilakukan dengan mengganjal bokong menggunakan guling. 

Manfaat tidur telentang dengan kaki lebih tinggi ini dilakukan untuk mendorong bayi berputar sekaligus menopang pinggul untuk mengurangi tekanan pada punggung bawah. Meski begitu, posisi tidur ini hanya boleh dilakukan saat trimester pertama saja. Adapun cara melakukan posisi tidur agar bayi tidak sungsang adalah sebagai berikut:

• Berbaringlah dengan kaki sedikit ditekuk.
• Letakkan guling di antara kedua kaki dan di belakang bokong untuk menopang pinggul dan membantu memutar bayi.
• Tinggikan pinggul lebih lanjut dengan meletakkan bantal kecil di bawah perut.
• Lakukan posisi ini selama 20 menit, 2-3 kali sehari, saat sebelum tidur.
• Jika kesulitan untuk mengangkat pinggul, mintalah bantuan orang lain untuk menopang Anda.

Baca juga: Ini Dia 8 Manfaat Jagung untuk Ibu Hamil yang Menyehatkan!

Tips Agar Bayi Tidak Lahir Sungsang 

Selain menerapkan posisi tidur agar bayi tidak sungsang yang tepat, Anda juga dapat melakukan beberapa langkah berikut untuk merangsang pergerakan janin agar berada di posisi normal:

• Posisi bersujud: lakukan sujud selama 15-20 menit selama 3 kali sehari. Posisi ini membantu membuka ruang di panggul dan mendorong bayi untuk bergerak ke bawah.
• Angkat pinggul: berbaring telentang kemudian tekuk lutut dan letakkan telapak kaki di lantai. Setelah itu, angkat pinggul hingga membentuk garis lurus dari bahu hingga lutut. Tahan selama 10-20 menit selama 3 kali sehari untuk membantu meregangkan otot panggul dan perut, serta memberikan ruang bagi bayi untuk bergerak.
• Stimulasi cahaya: gunakan senter dan sorotkan ke perut, mulai dari samping dan bergerak ke arah panggul. Hal ini bisa dilakukan karena cahaya dapat menarik perhatian bayi dan membuatnya bergerak.
• Stimulasi suara: putar musik favorit untuk bayi melalui headphone yang diletakkan di perut bagian bawah. Suara yang menenangkan ini dapat merangsang bayi untuk bergerak.
• Kompres suhu: gunakan kompres dingin di perut bagian atas dan kompres hangat di perut bagian bawah. Perbedaan suhu pada perut terebut dapat memicu refleks bayi untuk bergerak.

Perlu diingat, bahwa langkah-langkah ini perlu dilakukan secara rutin sembari memperhatikan pergerakan bayi. Jika bayi tidak menunjukkan pergerakan yang signifikan setelah beberapa hari, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter kandungan untuk mendapatkan saran lebih lanjut.

Demikian informasi mengenai posisi tidur agar bayi tidak sungsang. Anda dapat menerapkan beberapa posisi di atas agar janin tetap dalam posisi yang benar. Selama menerapkan posisi tidur agar bayi tidak sungsang di atas, penting bagi Anda untuk tetap nyaman. 

Untuk itu, Anda dapat menggunakan Soffell sebelum tidur agar terhindar dari gangguan nyamuk sehingga tidur menjadi berkualitas. Soffell merupakan produk yang berbentuk spray dan lotion dengan kandungan moisturizer yang efektif untuk menjaga kelembapan kulit. Selain itu, Soffel juga memiliki aroma wangi dan tidak membuat kulit terasa lengket. 

Jadi, yuk lindungi kulit dari nyamuk ketika tidur agar tetap nyaman dan berkualitas! Healthy product for healthy family!

Baca juga: Peran Penting Air Mineral untuk Kesehatan Ibu Hamil