Adem Sari – Saat puasa ramadhan tubuh kekurangan cairan sehingga banyak orang yang mengalami panas dalam. Hal ini tentunya akan membuat tubuh tidak nyaman dalam melakukan aktifitas ibadah di bulan suci ramadhan. Sebenarnya istilah panas dalam tidak ada dalam dunia medis. Yang sebenarnya itu panas dalam merupakan gejala awal penyakit yang akan muncul.
Untuk mengatasi panas dalam saat puasa, terdapat beberapa cara seperti minum air putih, makan buah, hingga minum air putih. Untuk selengkapnya, simak daftar lengkapnya berikut ini:
Saat puasa, banyak orang yang melupakan minum air putih dan lebih memilih minum minuman manis seperti es buah dan minuman lainnya. Minumlah minimal 8 gelas air putih sehari selama berpuasa. Buat kamu yang bingung mengatur waktu minum air putih, kamu dapat mengikuti langkah berikut ini.
Minumlah air putih saat bangun tidur, setelah sahur, saat berbuka, setelah berbuka, sebelum sholat tarawih, setelah sholat terawih, dan sebelum tidur. Dengan mengatur waktu minum yang tepat, kebutuhan air minum untuk tubuh terpenuhi sehingga bisa mengatasi penyakit panas dalam.
Baca juga: 8 Makanan & Minuman yang Baik Dikonsumsi Saat Panas Dalam
Makan gorengan saat berbuka puasa memang enak sekali. Namun sebaiknya kamu hindari makanan ini, ya. Setelah beberapa jam berpuasa, sistem pencernaan akan beristrahat dalam waktu yang lama. Gorengan menjadi salah satu makanan yang sulit untuk dicerna sehingga akan mengganggu sistem pencernaan.
Selain itu, mengonsumsi gorengan dapat membuat tenggorokan gatal dan tidak nyaman. Untuk itu, gantilah makanan gorengan dengan makanan yang lebih sehat seperti kurma dan buah-buahan.
Mengonsumsi buah-buahan akan menambah nutrisi dalam tubuh selama berpuasa. Bagi kamu pecinta gorengan, beralihlah pada makanan yang lebih sehat dan kaya nutrisi seperti buah-buahan dan sayuran. Selain bisa mengatasi panas dalam, dengan mengonsumsi buah dan sayur dapat menyediakan energy sehingga kamu jadi lebih kuat puasa sampai adzan maghrib tiba.
Berkumur dengan air garam dipercaya dapat meredakan sakit tenggorokan dan sariawan. Lakukanlah kumur dengan larutan air garam saat sahur dan sesudah buka puasa. Lakukanlah hal tersebut dengan rutin untuk hasil yang maksimal.
Untuk menjaga kondisi tubuh tetap fit selama puasa ramadhan, kamu perlu istirahat yang cukup. Tubuh yang kurang istirahat akan rentan terserang penyakit.
Selain mengonsumsi buah, sayur, dan air putih yang cukup kamu dapat membuat obat panas dalam alami dengan bahan yang mudah dicari. Obat yang dapat meredakan panas dalam antara lain: wedhang jahe, jeruk hangat, serta campuran jahe dan lemon.
Itulah beberapa tips mengatasi panas dalam yang dapat kamu lakukan dirumah. Selain mengikuti tips yang ada di atas, ada lagi nih cara yang paling ampuh dan cepat untuk mengatasi panas dalam yaitu dengan minum Adem Sari.
Minuman yang sudah dikenal sebagai penghilang panas dalam ini mengandung Ekstrak Citrus Aurantifolia, Ekstrak Alyxia stellata ret. Cortex, Ekstrak Cinamommum burmanni BI cortex dan Vitamin C untuk panas dalam, sakit tenggorokan, sariawan, bibir pecah-pecah dan susah buang air besar.
Nah, kalau panas dalam menyerang, segera minum Adem Sari!
Baca juga: 8 Obat Panas Dalam Herbal yang Mudah Dikonsumsi, Ampuh!