minuman panas dalam anak
Oktober 15, 2025 Artikel

10 Pilihan Minuman Panas Dalam Anak yang Aman dan Efektif

Panas dalam sering dipakai untuk menyebut rasa tidak nyaman di tenggorokan, seperti sakit, gatal, atau iritasi. Kadang juga dihubungkan dengan keluhan lain, misalnya bibir pecah-pecah atau bau mulut.

Pada anak-anak, kondisi ini bisa membuat mereka rewel karena tenggorokan terasa tidak enak. Untuk membantu meredakannya, orang tua biasanya memberikan minuman panas dalam anak. 

Minuman ini umumnya dibuat dari bahan herbal atau alami yang dapat menyejukkan tenggorokan sekaligus menjaga daya tahan tubuh. Simak artikel ini sampai selesai untuk mengetahui apa saja minuman panas dalam anak yang sebaiknya dikonsumsi.

Minuman Panas Dalam Anak

Ada beberapa pilihan minuman panas dalam anak yang bisa membantu meredakan gejalanya. Berikut beberapa di antaranya:

1. Adem Sari

Adem Sari termasuk minuman panas dalam anak yang praktis dikonsumsi. Minuman ini dibuat dari campuran jus, herbal, madu, vitamin C, serta bahan alami lain yang diolah dengan teknologi modern. 

Kandungan tersebut membantu mencegah dan meredakan panas dalam, sekaligus menyegarkan tubuh agar si kecil tetap fit.

Anak-anak berusia di atas 3 tahun dapat mengonsumsi Adem Sari nonsoda namun dengan konsumsi yang terbatas, sedangkan untuk Adem Sari soda dapat dikonsumsi anak usia 6 tahun ke atas.

2. Air Putih

Air putih jadi pilihan alami yang baik untuk membantu meredakan panas dalam pada anak. Pastikan si kecil minum cukup setiap hari agar tenggorokannya lebih lega dan tubuhnya tetap terhidrasi.

Air hangat bisa diberikan untuk menenangkan rasa sakit di tenggorokan. Sementara jika anak sedang demam, air dingin atau sejuk bisa membantu menurunkan suhu tubuhnya.

Baca juga: 5 Cara Atasi Panas Dalam di Tenggorokan & Penyebabnya

3. Air Garam

Air garam bisa membantu meredakan sakit tenggorokan akibat panas dalam, khususnya untuk anak di atas 6 tahun yang sudah bisa berkumur. 

Caranya, larutkan satu sendok teh garam ke dalam segelas air hangat, lalu gunakan untuk berkumur selama beberapa menit.

Meskipun tidak langsung menghilangkan nyeri, larutan garam dapat membantu membunuh bakteri dan mengencerkan dahak, sehingga rasa sakit di tenggorokan anak perlahan berkurang.

4. Jus Lemon

Jus lemon bisa membantu mengencerkan dahak dan meredakan sakit tenggorokan pada anak, sama seperti air garam dan madu.

Selain itu, lemon kaya akan vitamin C yang membantu meningkatkan daya tahan tubuh, sehingga tubuh lebih siap melawan infeksi.

Untuk memberikannya, campurkan satu sendok teh jus lemon ke dalam air hangat, lalu berikan untuk diminum oleh anak.

Namun, dr. Shabrina Ghassani Roza (dokter Enesis Group) turut menyampaikan, “Hati-hati saat memberikan jus lemon pada anak-anak -hati karena sifatnya yang asam sehingga terdapat resiko mengiritasi saluran pencernaan dan merusak enamel (lapisan) gigi jika dikonsumsi terlalu sering. Oleh karena itu, konsumsi jus lemon sebaiknya tidak dalam keadaan perut kosong dan tidak dikonsumsi secara berlebihan.”

5. Air Jahe

Air jahe memiliki rasa hangat dan sedikit pedas yang bisa membuat tenggorokan anak terasa lebih nyaman dan membantu meredakan sakit akibat panas dalam.

Selain itu, jahe bersifat antiperadangan dan bisa meningkatkan daya tahan tubuh, sehingga membantu melawan infeksi dan mengurangi rasa sakit di tenggorokan.

Untuk memberikannya, kamu bisa membuat air rebusan jahe langsung diminum, atau dicampur ke dalam teh. Jahe bisa digunakan dalam bentuk utuh yang dipotong, diparut, atau bubuk.

6. Teh Cengkeh 

Teh cengkeh mengandung zat-zat alami yang berfungsi sebagai antibakteri dan antiperadangan.

Minuman ini bisa membantu melawan bakteri penyebab infeksi di tenggorokan dan mengurangi peradangan, sehingga rasa sakit atau tidak nyaman pada tenggorokan anak perlahan berkurang.

7. Teh Chamomile

Teh chamomile termasuk salah satu minuman panas dalam anak yang bermanfaat untuk meredakan sakit tenggorokan akibat pilek. Anak bisa meminumnya langsung atau menghirup uapnya.

Selain itu, teh chamomile mengandung zat antibakteri dan antiperadangan yang membantu melawan infeksi penyebab panas dalam sehingga tenggorokan anak terasa lebih nyaman.

Baca juga: 8 Pilihan Obat Herbal untuk Redakan Panas Dalam

8. Teh Kunyit 

Teh kunyit bisa digunakan sebagai minuman panas dalam anak untuk membantu meredakan sakit dan iritasi di tenggorokan.

Kunyit mengandung antioksidan, zat antiperadangan, dan antiseptik yang tinggi, sehingga membantu mengurangi rasa sakit dan iritasi pada tenggorokan.

Untuk menyajikannya, kamu bisa membuat teh dengan menambahkan kunyit bubuk atau kunyit segar yang direbus dalam air panas, sama seperti cara membuat air jahe.

9. Teh Hijau

Teh hijau mengandung banyak antioksidan dan zat antiperadangan alami yang baik untuk membantu meredakan sakit tenggorokan akibat panas dalam.

Sebuah penelitian juga menunjukkan bahwa berkumur dengan teh hijau bisa membantu mempercepat proses penyembuhan.

Cara membuatnya cukup mudah, seduh teh hijau dengan air hangat, lalu biarkan sampai suhunya pas. Setelah itu, gunakan untuk berkumur selama beberapa detik, bisa diulangi 2–3 kali sesuai kebutuhan.

10. Air Madu

Air madu bisa membantu meredakan panas dalam pada anak karena mengandung zat antibakteri dan antivirus yang mampu melawan bakteri dan virus penyebab infeksi di tenggorokan.

Cara memberikannya mudah, cukup larutkan dua sendok teh madu ke dalam air hangat atau campurkan ke dalam teh, lalu diminum selagi hangat. Minuman ini bisa diberikan beberapa kali sehari sesuai kebutuhan anak.

Aturan Minum Adem Sari untuk Anak-Anak

Meskipun kandungan Adem Sari sudah aman dan terukur, tetap penting memperhatikan usia, kondisi medis, dan waktu minum jika anak atau kamu sedang mengonsumsi obat lain. 

Minuman pereda panas dalam dan obat tertentu sebaiknya tidak dikonsumsi bersamaan, baik sebelum maupun sesudah obat, agar khasiat masing-masing tetap optimal.

Memberi jarak antara minum Adem Sari dan obat membantu tubuh menyerap zat aktif dari obat dengan lebih efektif, sekaligus memastikan Adem Sari bisa bekerja meredakan gejala panas dalam tanpa terganggu. 

Dengan begitu, kedua produk bisa memberikan manfaat maksimal tanpa saling mengurangi efeknya.

Anak-anak dapat mengonsumsi Adem Sari dengan dosis aman, yaitu ½ bungkus sebanyak 2–3 kali sehari.

Dosis ini lebih sedikit dibanding orang dewasa, namun sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan vitamin dan membantu meredakan gejala panas dalam pada anak. Anak dengan riwayat kondisi medis tertentu perlu dikonsultasikan dulu dengan dokter sebelum mengonsumsi.

Dengan aturan minum yang tepat, Adem Sari bisa bekerja efektif menjaga kesehatan tenggorokan dan daya tahan tubuh si kecil.

Itulah penjelasan mengenai beberapa minuman panas dalam anak, mulai dari Adem Sari hingga air madu. 

Dengan memberikan minuman-minuman ini sesuai aturan dan dosis yang tepat, si kecil bisa merasa lebih nyaman, tenggorokannya lega, dan daya tahan tubuh tetap terjaga.

Jadi, ketika panas dalam menyerang, seperti tenggorokan kering, bibir pecah-pecah, atau sariawan muncul, Adem Sari dari Enesis group bisa menjadi pilihan praktis yang mudah dikonsumsi. Minuman ini membantu meredakan gejala sekaligus menjaga daya tahan tubuh anak tetap baik.

Adem Sari tersedia dalam kemasan sachet maupun ready to drink, terbuat dari ramuan herbal seperti wheat grass, chrysanthemum, pulosari, dan kayu manis, ditambah ekstrak jeruk nipis dan vitamin C untuk mendukung kesehatan tubuh secara menyeluruh. Dengan begitu, anak tetap nyaman dan aktif sepanjang hari.

Jadi, tunggu apa lagi? Segera dapatkan Adem Sari dan rasakan sendiri khasiatnya untuk si kecil!

Baca juga: 5 Penyebab Timbulnya Gejala Panas Dalam

Related article