manfaat timun untuk kesehatan
Juli 7, 2025 Artikel

10 Manfaat Timun untuk Kesehatan, Bantu Atasi Panas Dalam!

Reviewed by: dr. Shabrina Ghassani Roza, dr. Anggi Medita

Manfaat timun untuk kesehatan tak hanya sebatas menyegarkan tubuh. Rasanya yang segar dan kandungan airnya yang tinggi membuat timun banyak disukai. 

Menariknya lagi, timun juga bisa bantu atasi panas dalam dan berbagai keluhan lainnya. Meski sering dianggap sayuran, timun sebenarnya termasuk buah karena memiliki biji di dalamnya.  

Selain menyegarkan, timun juga kaya akan nutrisi penting yang baik untuk tubuh dan kulit. Penasaran apa saja khasiat timun? Yuk, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!

Kandungan Timun

Meskipun sering dianggap sayuran, timun atau cucumis sativus sebenarnya adalah buah karena memiliki biji. Buah timun kaya akan air, sekitar 97,9 gram per 100 gram, dan memiliki kandungan kalori yang rendah, yaitu 8 kkal.

Adapun kandungan gizi timun dalam setiap 100 gram terdapat berbagai nutrisi seperti ini:

  • Karbohidrat: 1,4 gram.
  • Serat: 0,3 gram.
  • Kalsium: 29 miligram.
  • Fosfor: 95 gram.
  • Kalium: 57,1 miligram.
  • Beta karoten: 314 mikrogram.
  • Folat: 7 mikrogram.
  • Vitamin C: 1 miligram.
  • Vitamin K: 16,4 mikrogram.

Manfaat Timun untuk Kesehatan

Kandungan air dan nutrisi lengkap dalam timun membuatnya bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Berikut ini berbagai manfaat timun yang baik untuk kesehatan.

1. Mencegah Dehidrasi

Dehidrasi terjadi saat tubuh kehilangan lebih banyak cairan daripada yang masuk sehingga mengganggu fungsi sel. Untuk mencegahnya, tubuh perlu cukup cairan dan timun bisa jadi pilihan yang tepat. 

Dengan kandungan air sekitar 97%, timun membantu menjaga hidrasi, mendukung metabolisme, menstabilkan suhu tubuh, dan mencegah penyakit ginjal.

Baca juga: Ragam Manfaat Timun untuk Wajah, Bantu Cegah Penuaan Dini!

2. Melancarkan Pencernaan

Manfaat timun untuk kesehatan berikutnya adalah membantu melancarkan pencernaan karena mengandung serat dan air yang tinggi. 

Serat, terutama pektin, membantu mengatur pergerakan usus, meningkatkan frekuensi buang air besar, dan mempercepat gerakan otot usus. 

Pektin juga berperan sebagai prebiotik, memberi makan bakteri baik di usus untuk meningkatkan kesehatan pencernaan secara keseluruhan.

Kandungan airnya juga membantu mencegah sembelit dan membuat kotoran lebih mudah dikeluarkan. 

Selain itu, konsumsi timun bisa mengurangi asupan makanan tinggi garam dan lemak yang memperlambat pencernaan.

3. Membantu Menurunkan Berat Badan

Timun adalah pilihan bagus untuk kamu yang ingin menurunkan berat badan. Buah ini rendah kalori dan punya kandungan air tinggi, yang bisa membuat kamu merasa kenyang lebih cepat. 

Manfaat ini juga membantu mencegah makan berlebihan. Kamu bisa dengan mudah menambahkan timun ke dalam salad atau sandwich sebagai bagian dari diet sehat.

4. Baik untuk Kesehatan Kulit

Selain untuk kesehatan tubuh, timun juga bermanfaat bagi kulit. Kandungan airnya membantu melembapkan kulit kering, sementara sifat antioksidannya melindungi dari paparan radikal bebas yang bisa menyebabkan penuaan dini, seperti keriput dan flek hitam. 

Vitamin C dalam timun turut membantu regenerasi sel kulit agar tampak cerah dan kencang. Timun juga memberi efek dingin yang menenangkan kulit iritasi, mengurangi pembengkakan, serta meredakan nyeri akibat sengatan matahari. 

Tak heran, timun sering digunakan sebagai bahan alami dalam perawatan kulit, seperti masker atau toner buatan sendiri.

Baca juga: 14 Makanan untuk Perut Kembung, Efektif dan Berkhasiat!

5. Membantu Meningkatkan Fungsi Kognitif

Timun mengandung beta karoten, yaitu antioksidan yang bermanfaat untuk meningkatkan fungsi kognitif dan daya ingat. 

Meskipun efeknya bersifat jangka panjang, namun rutin mengonsumsi buah-buahan, sayuran, atau suplemen yang kaya beta karoten juga perlu karena dapat membantu menurunkan risiko demensia.

6. Baik untuk Kesehatan Tulang

Timun bermanfaat untuk kesehatan tulang berkat kandungan vitamin K dan kalsium di dalamnya. 

Vitamin K yang merupakan vitamin larut lemak, berperan penting dalam menjaga kepadatan dan kekuatan tulang, serta mengatur kadar kalsium dalam darah. 

Kombinasi nutrisi ini secara efektif mengurangi risiko patah tulang dan membantu mencegah osteoporosis.

7. Menjaga Kesehatan Jantung

Timun memiliki beragam nutrisi, seperti serat, kalium, dan vitamin K yang baik untuk kesehatan jantung. 

Serat dalam timun berperan dalam menurunkan kadar kolesterol, sementara kalium efektif mengurangi efek natrium sehingga membantu menurunkan tekanan darah. 

Selain itu, vitamin K dalam timun mencegah penumpukan mineral di arteri dan memastikan jantung dapat memompa darah dengan optimal ke seluruh tubuh. 

Kandungan ini secara keseluruhan membantu melawan penumpukan lemak di dinding arteri dan mengurangi risiko penyakit jantung.

8. Berpotensi Melindungi Tubuh dari Kanker

Timun berpotensi melindungi tubuh dari kanker berkat kandungan Cucurbitacin B (CuB) yang tinggi. 

Senyawa alami ini dipercaya dapat menghambat pertumbuhan sel kanker pada hati, payudara, paru-paru, dan prostat, bahkan mungkin menghancurkan sel-sel kanker. 

Selain itu, mengonsumsi timun beserta kulitnya juga membantu mencegah sembelit dan melindungi tubuh dari kanker usus besar.

Baca juga: 7 Manfaat Buah Lontar untuk Kesehatan, Bantu Atasi Sembelit!

9. Membantu Mengurangi Kadar Gula dalam Darah

Timun merupakan pilihan yang baik untuk membantu mengurangi kadar gula dalam darah karena tidak mengandung tepung. 

Kandungan serat dan airnya juga dapat menekan nafsu makan dan membantu mengendalikan kadar gula sehingga baik bagi penderita diabetes. 

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa timun mungkin juga mengurangi stres oksidatif dan mencegah komplikasi diabetes, meskipun penelitian lebih lanjut pada manusia masih diperlukan.

10. Mencegah Bau Mulut

Timun, yang sering menjadi pelengkap hidangan, ternyata juga bermanfaat untuk mencegah bau mulut. 

Kandungan fitokimia di dalamnya mampu menghancurkan bakteri penyebab bau tak sedap di mulut, sehingga konsumsi timun bisa membantu menjaga napas tetap segar.

Manfaat Timun dalam Mengatasi Panas Dalam

Timun adalah buah untuk panas dalam karena mengandung sekitar 95% air yang membantu memenuhi kebutuhan cairan tubuh. Kandungan seratnya juga bermanfaat untuk mencegah sembelit yang sering menyertai kondisi ini. 

Menurut studi berjudul Anti‑inflammatory and Antioxidant Activity of Cucumis sativus and Citrus macroptera Herbal Formulation: An In‑Vitro Study, ekstrak gabungan timun, jeruk, dan gliserol berpotensi menjadi alternatif alami pengganti obat antiinflamasi sintetis. 

Temuan ini memperkuat anggapan bahwa timun punya manfaat antiinflamasi alami. Maka, tak heran bila timun digadang-gadang bisa membantu meredakan panas dalam yang sering kali dipicu oleh peradangan.

Formulasi ini dinilai dapat mengurangi efek samping, menekan biaya, dan menurunkan risiko resistensi obat, meskipun masih memerlukan penelitian klinis lebih lanjut.

Itu dia beberapa manfaat timun untuk kesehatan, mulai dari mencegah dehidrasi hingga mengatasi panas dalam.

Bukan hanya segar dan enak dijadikan lalapan, timun juga menyimpan banyak manfaat untuk kesehatan tubuh.

Untuk hasil yang lebih maksimal, kamu bisa lengkapi dengan konsumsi minuman herbal yang mendukung kesehatan harianmu.

Salah satunya adalah Adem Sari Sachet, produk dari Enesis Group yang mengandung jeruk nipis, lemon, dan vitamin C tinggi. 

Praktis dikonsumsi saat panas dalam menyerang, Adem Sari bantu meredakan gejala yang tidak nyaman, seperti sakit tenggorokan dan sariawan.

Tunggu apa lagi? Jaga kesegaran tubuhmu setiap hari dengan healthy product for healthy family, Adem Sari!

Baca juga: 10 Manfaat Buah Kiwi untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui, Yuk Cek!

Related article

Recent Post

cara mencuci boneka di mesin cuci
7 Cara Mencuci Boneka di Mesin Cuci, Dijamin Bersih & Aman!
cara menghilangkan kutu busuk secara tradisional
Ini Cara Menghilangkan Kutu Busuk Secara Tradisional, Hemat!
cara menghilangkan semut di tembok
7 Cara Menghilangkan Semut di Tembok, Aman, dan Efektif!
cara mengatasi badan pegal-pegal
9 Cara Mengatasi Badan Pegal-Pegal agar Siap Beraktivitas Lagi