Scrubber – Makanan yang mudah dicerna adalah ketika dapat dengan cepat di proses melalui saluran pencernaan tanpa memerlukan waktu yang lama.
Jenis makanan yang mudah dicerna memiliki kandungan karbohidrat dengan sedikit protein, lemak dan serat.
Mengonsumsi makanan yang mudah dicerna memiliki manfaat penting dalam meredakan gejala seperti mual, diare, perut kembung, dan juga penyakit gastroesofageal (GERD).
Selain itu, ini sangat berguna selama masa pemulihan ketika tubuh tidak mampu mencerna beberapa jenis makanan yang menyebabkan pencernaan bekerja lebih keras.
Untuk itu, perlu mengetahui apa saja makanan yang mudah dicerna, terutama bagi yang menderita gangguan pencernaan. Yuk simak penjelasan lengkapnya dibawah ini!
Makanan yang mudah dicerna dapat memberikan energi untuk membantu proses pencernaan menjadi lebih cepat. Berikut ini adalah beberapa contoh makanan yang mudah dicerna.
Pisang adalah salah satu makanan yang mudah dicerna serta memiliki berbagai kandungan penting untuk tubuh seperti karbohidrat, serat, kalium, vitamin dan mineral.
Selain mudah dicerna, pisang juga dapat memberikan cairan penting yang bermanfaat bagi penderita diare atau sembelit.
Contoh makanan yang mudah dicerna tubuh selanjutnya adalah saus apel. Saus apel sangat cocok untuk penderita gangguan pencernaan seperti gastroparesis, yaitu kondisi di mana otot lambung bergerak lambat dalam mendorong makanan.
Meskipun berasal dari apel, makanan ini memiliki kandungan serat yang lebih rendah karena telah dihaluskan dan dimasak.
Saus apel memiliki beberapa manfaat penting dalam mengatasi berbagai masalah pencernaan, termasuk sembelit dan diare.
Semangka adalah salah satu jenis makanan yang mudah dicerna lambung karena sebagian besar komposisinya adalah air dan sedikit serat.
Meski demikian, buah ini tetap mengandung beragam mikronutrien penting yang diperlukan oleh tubuh, seperti vitamin C, vitamin A, tembaga, biotin, dan nutrisi lainnya.
Baca juga: Pahami Gejala Usus Buntu pada Wanita serta Cara Mengobatinya
Jenis makanan yang mudah dicerna selanjutnya adalah berbagai produk susu rendah lemak seperti yoghurt.
Selain rendah serat dan mudah dicerna, yoghurt mengandung bakteri baik yang bermanfaat untuk kesehatan pencernaan. Tak hanya itu, yoghurt juga dianggap bisa mendukung upaya penurunan berat badan.
Yoghurt dikategorikan sebagai makanan yang kaya nutrisi karena kandungannya seperti protein, lemak, vitamin, dan mineral.
Perlu diingat bahwa yoghurt tidak disarankan untuk orang yang intoleransi laktosa atau alergi terhadap produk susu.
Proses pemanggangan dapat mengurai sebagian karbohidrat pada roti sehingga membuatnya menjadi salah satu makanan yang mudah dicerna tubuh.
Mengonsumsi roti panggang bisa membantu meredakan sensasi panas di dada atau heartburn, tetapi efeknya mungkin berbeda tergantung jenis roti yang digunakan.
Oatmeal adalah salah satu makanan yang mudah dicerna serta memiliki manfaat untuk menyehatkan jantung.
Semua manfaat tersebut berasal dari kandungan nutrisi dalam oatmeal, seperti kalsium, zat besi, magnesium, fosfor, kalium, serta vitamin B dan K.
Selain itu, oatmeal tidak mengandung gluten, sehingga menjadi alternatif yang baik bagi penderita penyakit celiac atau sensitivitas terhadap gluten, karena mudah dicerna.
Tidak hanya memiliki rasa enak, ubi jalar juga termasuk jenis makanan yang mudah dicerna karena teksturnya lembutnya.
Ubi jalar mengandung serat yang tidak larut dalam air, sehingga pencernaan menjadi lebih lancar dan proses buang air besar jadi teratur.
Disarankan untuk mengupas kulit ubi jalar sebelum dikonsumsi, karena ini dapat membantu proses pencernaan.
Baca juga: 8 Manfaat Sarapan Pagi untuk Tubuh, Jangan Dilewatkan!
Telur merupakan makanan yang kaya akan nutrisi dan menjadi pilihan terbaik saat seseorang sedang dalam masa pemulihan dari gangguan pencernaan.
Makanan ini dapat disajikan dalam berbagai hidangan, seperti telur rebus, omelet, scrambled egg, dan masih banyak lagi.
Namun, perlu diingat bahwa penting untuk memasak telur hingga matang karena jika mentah lebih berisiko terkontaminasi oleh bakteri salmonella.
Nasi putih adalah salah satu makanan yang mudah dicerna karena rendah lemak dan serat, serta dapat menjadi sumber karbohidrat bagi tubuh.
Untuk mempermudah pencernaan, nasi putih sering kali diolah menjadi bubur dengan tambahan kaldu ayam, sayuran seperti wortel, dan bahan makanan lainnya.
Ketika sedang mengalami gangguan pencernaan, kamu dapat mempertimbangkan untuk mengonsumsi nasi putih.
Namun, pastikan juga lauk tambahan dalam hidangan nasi putih tidak mengandung lemak berlebihan atau serat yang tinggi karena dapat membuat sistem pencernaan bekerja keras.
Sumber protein hewani rendah lemak, seperti dada ayam tanpa kulit, merupakan salah satu contoh makanan yang mudah dicerna lambung.
Dada ayam termasuk dalam jenis makanan yang memiliki sedikit serat dan kandungan lemak lebih rendah dibandingkan sumber protein hewani lainnya.
Untuk mengonsumsinya, daripada di goreng, sebaiknya menggunakan metode memasak seperti di panggang, kukus, atau rebus agar lebih mudah dicerna.
Salmon adalah sumber protein dan asam lemak omega 3 yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh dan jantung.
Mengolah salmon dengan cara memanggang tanpa menambahkan minyak atau lemak akan menjadikannya salah satu makanan yang mudah dicerna. Namun, pastikan untuk mengonsumsi salmon yang telah dimasak hingga matang.
Salmon mentah tidak hanya lebih sulit dicerna, tetapi juga mengandung parasit penyebab anisakiosis yang mengakibatkan gangguan seperti mual, muntah, dan diare.
Itulah dia 11 contoh makanan yang mudah dicerna oleh tubuh dan juga lambung. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, makanan yang mudah dicerna dapat membantu dalam mempermudah proses pencernaan sehingga mereka tidak perlu bekerja keras.
Selain itu, penting juga untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan dengan minum Scrubber.
Scrubber adalah minuman yang terbuat dari sari jeruk asli, mengandung bakteri baik, serta dapat memenuhi kebutuhan serat sehingga sistem pencernaan lebih terjaga.
Ayo, jaga kesehatan sistem pencernaan dengan minum Scrubber sekarang! Healthy product for healthy family!
Baca juga: 10 Makanan yang Mengandung Vitamin B6 Tinggi, Yuk Catat!