Ciri-Ciri Asam Lambung yang Parah, Kenali Sebelum Terlambat!
Reviewed by: dr. Shabrina Ghassani Roza, dr. Anggi Medita
Reviewed by: dr. Shabrina Ghassani Roza, dr. Anggi Medita
Penyakit asam lambung merupakan kondisi di mana terjadi peningkatan produksi asam lambung yang berlebihan, menyebabkan gejala tidak nyaman, seperti nyeri perut, mulas, dan refluks.
Asam lambung dapat menimbulkan berbagai risiko yang membahayakan kesehatan tubuh jika tidak segera ditangani.
Oleh karena itu, penting untuk mengenali ciri-ciri asam lambung yang parah agar segera mendapat penanganan medis dan tidak memicu komplikasi penyakit yang lebih serius.
Artikel ini akan membahas gejala-gejala asam lambung akut yang perlu kamu waspadai. Simak informasi lengkapnya di bawah ini.
Penyakit asam lambung adalah gangguan pencernaan yang terjadi ketika asam dari lambung naik ke kerongkongan.
Penyakit yang juga dikenal sebagai gastroesophageal reflux disease (GERD) ini tidak boleh dianggap remeh karena jika dibiarkan tanpa penanganan dapat menyebabkan komplikasi serius, seperti luka pada kerongkongan atau bahkan masalah kesehatan lainnya.
Oleh karena itu, penting untuk mengenali ciri-ciri asam lambung yang parah untuk mencegah dampak kesehatan yang lebih berbahaya.
Asam lambung yang parah dapat ditandai dengan timbulnya beberapa masalah kesehatan yang mengganggu kegiatan sehari-hari. Berikut ini adalah beberapa gejalanya:
Nyeri dada akibat asam lambung biasanya ditandai dengan rasa nyeri dan sensasi terbakar di bagian bawah, tengah, atau belakang tulang dada. Sensasi terbakar ini terjadi ketika asam lambung naik ke kerongkongan.
Jika kondisinya sudah parah, rasa nyeri di dada akan semakin kuat dan terasa lebih menyakitkan.
Selain rasa nyeri di dada, asam lambung yang parah juga bisa menyebabkan disfagia, yaitu kesulitan untuk menelan.
Gejala ini biasanya ditandai dengan batuk atau tersedak saat makan dan minum, serta perasaan seperti ada yang tersangkut di kerongkongan.
Penderita asam lambung parah juga dapat mengalami nyeri saat menelan. Rasa sakit ini sering digambarkan sebagai sensasi terbakar atau seperti diremas di sepanjang leher dan di belakang tulang dada.
Tanda-tanda asam lambung yang parah selanjutnya adalah terjadi penurunan berat badan. Gejala ini sering terjadi karena GERD dapat menghilangkan nafsu makan.
Akibatnya, berat badan turun drastis karena penderita asam lambung makan lebih sedikit dari biasanya atau bahkan merasa tidak nyaman saat makan.
Gejala lainnya adalah penderita asam lambung akan mengalami anemia atau kekurangan sel darah merah. Kondisi ini muncul akibat peningkatan produksi asam lambung yang berkepanjangan dan mengganggu penyerapan zat besi.
Selain itu, GERD juga bisa menyebabkan luka pada esofagus yang dapat memicu perdarahan tidak terlihat. Jika kondisi ini terjadi bersamaan dengan kurangnya asupan zat besi, maka anemia pun bisa terjadi.
Batuk parah adalah salah satu komplikasi dari GERD yang disebabkan oleh refluks asam lambung yang parah. Batuk ini biasanya muncul bersamaan dengan gejala asam lambung lainnya.
Jika batuk tidak kunjung reda dan disertai gejala lain, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Baca juga: Ini 10 Pertolongan Pertama Saat Asam Lambung Kambuh
Ciri-ciri asam lambung yang parah selanjutnya adalah timbul rasa mual dan muntah. Kondisi ini biasanya terjadi setelah makan, batuk, atau bahkan saat tengah bersendawa.
Ketika asam lambung mencapai mulut, penderita dapat merasakan rasa asam atau pahit, yang memicu refleks mual dan muntah. Selain itu, iritasi di kerongkongan akibat naiknya asam lambung juga dapat menyebabkan rasa mual.
Refluks asam lambung juga dapat memengaruhi bagian mulut, termasuk gusi dan gigi. Hal ini dikarenakan asam lambung yang naik ke kerongkongan bisa masuk ke mulut. Setelah itu, asam tersebut dapat merusak enamel gigi dan menyebabkan radang gusi.
Jika asam lambung sudah sangat parah, maka kamu tidak hanya akan mengalami muntah biasa, melainkan muntah disertai darah.
Asam lambung dapat melukai lapisan dinding kerongkongan atau esofagus yang mengakibatkan perdarahan. Ketika terjadi perdarahan ini, darah bisa bercampur dengan isi lambung dan keluar saat muntah.
Muntah berdarah sering disertai dengan feses yang berwarna hitam. Perubahan warna tinja ini terjadi karena darah bercampur dengan asam lambung. Kondisi ini dikenal sebagai melena yang menunjukkan adanya perdarahan di dalam saluran pencernaan.
Baca juga: Mengenal GERD, Penyakit Asam Lambung yang Perlu Diwaspadai
Adem Sari adalah minuman herbal yang dapat membantu meredakan beberapa gejala yang sering kali menyertai masalah asam lambung, seperti tenggorokan kering yang disebabkan oleh batuk parah. Jika gejala ini dibiarkan, tenggorokan akan terasa sakit atau nyeri ketika digunakan untuk menelan makanan.
Oleh karena itu, kamu dapat mengonsumsi Adem Sari untuk meredakan tenggorokan kering. Dengan kandungan jeruk nipis, lemon, dan vitamin C yang tinggi, minuman ini memberikan sensasi sparkling yang menyegarkan.
Adem Sari tidak hanya efektif mencegah dan meredakan sakit tenggorokan, tetapi juga berguna untuk mengatasi sariawan, bibir pecah-pecah, dan bau mulut. Dengan meminumnya, tubuh akan terasa lebih sehat dan segar.
Namun, perlu diingat bahwa kamu tetap harus berkonsultasi dengan dokter untuk menangani penyakit asam lambung.
Adem Sari hanya membantu menjaga kesehatan tenggorokan, bukan mengatasi penyebab utamanya. Minuman ini dapat memberikan kenyamanan pada tenggorokan, terutama sebelum kamu mendapatkan penanganan medis dari dokter.
Itulah penjelasan lengkap mengenai ciri-ciri asam lambung yang parah. Kamu harus mewaspadai tanda-tanda tersebut agar bisa segera mendapatkan penanganan yang tepat dan mencegah kondisi semakin memburuk. Menjaga pola makan dan gaya hidup sehat juga sangat penting untuk mencegah terjadinya masalah asam lambung di kemudian hari.
Saat asam lambung kambuh dan menimbulkan gejala batuk parah, mungkin kamu akan mengalami tenggorokan kering yang dapat menyebabkan rasa tidak nyaman saat menelan. Untuk mengatasinya, kamu bisa mengonsumsi Adem Sari yang dapat membantu meredakan gejala tenggorokan kering dan memberikan rasa segar.
Adem Sari adalah minuman herbal dari Enesis Group yang mengandung sari jeruk nipis dan lemon sehingga kaya akan kandungan vitamin C.
Minuman ini sangat cocok dikonsumsi untuk memberikan rasa segar pada tubuh dan menjaga kesehatan tenggorokan. Maka dari itu, pilih healthy product for healthy family untuk mengatasi tenggorokan kering akibat asam lambung yang naik.