cara pencegahan perkembangbiakan nyamuk
April 10, 2023 Artikel

11 Cara Pencegahan Perkembangbiakan Nyamuk, Wajib Dilakukan!

SoffellNyamuk dapat menyebarkan berbagai penyakit melalui gigitannya. Oleh karena itu, ketahui cara pencegahan perkembangbiakan nyamuk agar terhindar dari berbagai risikonya.

Salah satu caranya adalah dengan menutup jendela saat hari mulai gelap, karena nyamuk lebih aktif di malam hari.

Selain itu, penting juga menjaga kebersihan rumah dan lingkungan sekitar, agar tidak menjadi tempat yang disukai nyamuk.

Selengkapnya, baca cara pencegahan perkembangbiakan nyamuk di artikel ini sampai habis, ya!

Cara Pencegahan Perkembangbiakan Nyamuk

Nyamuk diketahui sebagai serangga yang dapat menyebarkan penyakit. Penyebaran penyakit ini dimulai dari nyamuk menggigit orang yang terinfeksi virus.

Kemudian, nyamuk akan membawa dan menularkan virus ke orang lain melalui gigitannya.

Agar terhindar dari segala macam penyakit yang disebarkan nyamuk, ada baiknya kamu memahami cara pencegahan perkembangbiakan nyamuk.

Lantas, bagaimana cara pencegahan perkembangbiakan nyamuk? Berikut ini langkah-langkahnya:

1. Tutup Wadah atau Lubang Genangan Air

Nyamuk melakukan daur hidupnya di dalam air, mulai dari bertelur hingga mengembangkan larvanya.

Sehubungan dengan itu, cara pencegahan perkembangbiakan nyamuk yang tepat adalah dengan menutup semua wadah, lubang, ataupun genangan air.

Pastikan tidak ada genangan air di area sekitar rumah untuk meminimalisasi tempat daur hidup nyamuk.

Area ini termasuk kolam yang ada di luar rumah, ataupun benda lain yang dapat menampung air, seperti pot.

Apabila kamu mendapati genangan air di tempat-tempat tersebut, segera tutup atau bersihkan.

Baca juga: 8 Gejala DBD Pada Orang Dewasa dan Cara Menanganinya

2. Rutin Menguras Bak Mandi

Cara pencegahan perkembangbiakan nyamuk selanjutnya yaitu menguras bak mandi secara rutin.

Kamu perlu menguras bak mandi minimal satu minggu sekali agar tidak ada jentik-jentik nyamuk yang berkembang.

Saat menguras, pastikan juga untuk menyikat dan membersihkan dinding dan lantai bak mandi agar lebih bersih. Dengan demikian, telur atau jentik-jentik nyamuk akan hilang.

3. Bersihkan Sampah yang Dapat Menampung Air

Selanjutnya, pencegahan perkembangbiakan nyamuk adalah dengan cara membersihkan sampah yang dapat menampung air.

Sampah-sampah ini contohnya ember yang tidak terpakai, baskom, hingga kaleng, dan ban bekas.

Buanglah sampah tersebut agar tidak dapat menampung air yang bisa menjadi media nyamuk untuk berkembang biak.

4. Bersihkan Talang Air

Saat musim hujan, talang air rawan tersumbat dengan sampah organik seperti daun atau ranting pohon yang dapat membuat adanya genangan.

Diketahui, genangan air akibat sumbatan sampah organik ini memiliki daya tarik tersendiri bagi nyamuk.

Oleh karena itu, selalu periksa dan bersihkan talang air terutama saat musim hujan agar terhindar dari genangan yang disukai nyamuk.

5. Potong Rumput Secara Rutin

Selain memastikan untuk menutup lubang dan membuang sampah yang dapat menampung air, kamu juga perlu memotong rumput secara rutin sebagai cara mencegah nyamuk berkembang biak.

Diketahui, rumput liar yang tidak terawat dapat dimanfaatkan sebagai tempat perkembangbiakan nyamuk.

Sebab, air hujan tidak sepenuhnya terserap oleh tanah, melainkan juga akan terbawa oleh tumbuhan liar yang tidak terawat.

Jadi, rawat dan potonglah rumput di area rumah kamu secara rutin. Selain itu, kamu juga bisa menanam tumbuhan yang tidak disukai oleh nyamuk seperti lavender dan geranium.

Baca juga: 10 Fakta Unik Nyamuk, Ternyata Tergolong Hewan Purba!

6. Hindari Menggantung dan Menumpuk Baju atau Barang

Cara pencegahan perkembangbiakan nyamuk selanjutnya yaitu tidak menggantung dan menumpuk baju atau barang.

Nyamuk memiliki kebiasaan hidup di tempat yang gelap dan juga lembap, sehingga tumpukan baju atau barang bisa menjadi sasarannya untuk berkembang biak.

Oleh karena itu, hindari menggantung atau menumpuk baju dalam jumlah banyak dan biasakan untuk menutup lemari.

7. Tutup Jendela Pada Malam Hari

Sudah bukan rahasia bahwa nyamuk malam hari lebih aktif jika dibandingkan saat siang. Hal ini dikarenakan indra penciuman nyamuk lebih tajam saat malam hari.

Dengan kebiasaannya ini, nyamuk akan muncul di saat senja menjelang malam hari. Jadi, menutup jendela saat malam hari merupakan cara mencegah nyamuk berkembang biak yang tepat.

Lebih lanjut, kamu juga bisa memasang jaring anti nyamuk di jendela untuk menutup akses nyamuk agar tidak bisa masuk ke dalam rumah.

8. Selalu Tutup Tempat Sampah yang Ada di Luar Rumah

Jika kamu memiliki tempat sampah di luar rumah, pastikan untuk selalu menutupnya terutama saat musim hujan.

Hal ini ditujukan agar tempat sampah tidak menampung air hujan yang dapat dijadikan sebagai media nyamuk untuk berkembang biak.

Selain itu, selalu bersihkan tempat sampah secara rutin untuk menjaga area rumah tetap bersih.

9. Jaga Kebersihan Rumah

Kemudian, cara pencegahan perkembangbiakan nyamuk yang bisa dilakukan adalah menjaga kebersihan rumah.

Buanglah sampah rumah tangga baik yang kering ataupun basah secara rutin agar tidak menumpuk.

Sebab, bau dari sampah rumah tangga yang menumpuk diketahui dapat menarik perhatian nyamuk.

Selain itu, pastikan juga untuk selalu menyapu dan mengepel rumah agar tetap bersih.

10. Fogging

Fogging merupakan cara pencegahan perkembangbiakan nyamuk dengan menyemprotkan bahan pestisida. Namun, fogging hanya efektif untuk membunuh nyamuk dewasa.

Jika kamu menggunakan cara ini, pastikan juga melakukan langkah lain untuk membasmi jentik-jentik nyamuk agar hilang.

11. Gunakan Perangkap Nyamuk

Terakhir, cara mencegah perkembangbiakan nyamuk adalah dengan menggunakan perangkap.

Ya, perangkap ini bisa kamu gunakan agar nyamuk tidak masuk ke dalam rumah dan berkembang biak di  tempat yang memiliki genangan air.

Selain menggunakan perangkap nyamuk elektrik, kamu juga bisa membuatnya dengan memanfaatkan bahan-bahan yang ada di rumah, seperti cuka apel, air, gula dan kulit pisang.

Cara membuatnya pun sangatlah mudah, gunakan botol bekas yang sudah dipotong menjadi 2 bagian sebagai wadah.

Kemudian, beri tali pada wadah tersebut agar bisa digantung. Setelah itu, isi botol bekas dengan campuran cuka, air, gula, dan kulit pisang.

Jika sudah, gantung perangkap di tempat yang sering didatangi nyamuk dan biarkan selama 24 jam.

Itulah beberapa cara pencegahan perkembangbiakan nyamuk yang bisa kamu lakukan agar terhindar dari risiko penyebaran penyakit.

Jika disimpulkan, cara utama pencegahannya adalah meminimalisir genangan, menjaga kebersihan, dan menggunakan perangkap nyamuk.

Lebih jauh, kamu juga bisa menggunakan produk anti nyamuk seperti Soffell untuk menghindari gigitannya.

Soffell merupakan produk yang dapat melindungi tubuh dari gigitan nyamuk di setiap kesempatan.

Yuk, segera gunakan Soffell dan lindungi diri dari gigitan nyamuk! Healthy product for healthy family!

Baca juga: Mengenal Ciri-Ciri Bintik Merah pada DBD, Yuk Disimak!

Related article