Vegeta Herbal – Apakah saat ini kamu tengah kebingungan mencari cara mengobati buang air besar berdarah?
Jika iya, sebenarnya ada berbagai langkah yang dapat kamu coba, mulai dari pengobatan secara medis dengan menerima resep dokter hingga perawatan di rumah.
Untuk mengetahui selengkapnya, yuk langsung saja ikuti pembahasan tentang penyebab dan bagaimana cara mengobati buang air besar berdarah di bawah ini!
Sebelum mengetahui bagaimana cara mengobati buang air besar berdarah, sebaiknya kamu pahami apa penyebabnya terlebih dahulu.
Adapun beberapa hal yang dapat menyebabkan terjadinya BAB berdarah tersebut adalah sebagai berikut.
Penyebab BAB berdarah yang paling umum adalah wasir. Wasir atau juga dikenal dengan hemoroid merupakan pembengkakan pembuluh darah yang dapat terjadi di rektum (wasir internal) atau anus (wasir eksternal).
Terdapat berbagai macam penyebab wasir, di antaranya yaitu sembelit kronis, kebiasaan mengejan saat buang air besar, hamil, mengangkat benda berat, atau memiliki berat badan berlebih.
Meskipun bisa membuat tidak nyaman, wasir sendiri sebenarnya bukanlah masalah darurat dan darah yang muncul karena kondisi ini mungkin tidak perlu terlalu dikhawatirkan.
Namun, jika BAB berdarah dalam jumlah banyak, maka patut diwaspadai karena dapat menyebabkan seseorang jatuh pada kondisi anemia.
Fisura ani adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan kondisi adanya robekan pada kulit di sekitar anus.
Ini dapat terjadi ketika seseorang memiliki feses yang sangat keras dan berukuran besar sehingga sulit untuk dikeluarkan.
Akibatnya, terdapat gesekan berlebih pada dinding usus dan anus yang menyebabkan adanya robekan dan memicu buang air besar berdarah.
Gejala lain yang muncul yakni adanya rasa nyeri saat BAB dan keluar cairan berbau busuk dari anus.
Namun demikian, fisura ani pada umumnya dapat sembuh dengan sendirinya seiring waktu. Alangkah baiknya kamu memeriksakannya ke dokter jika ada keluhan demikian.
Di dalam anus terdapat kelenjar kecil yang berfungsi untuk membantu ketika sedang buang air besar.
Jika kelenjar tersebut terinfeksi maka bisa menyebabkan abses anus. Abses anus dapat terjadi saat kelenjar di dalam anus membentuk nanah dan menyebabkan penyumbatan. Selain itu, daerah sekitar anus yang terinfeksi juga bisa menjadi salah satu penyebab abses.
Gejala yang sering muncul yakni rasa nyeri yang tidak tertahankan, lemas, demam, dan keluar cairan dari anus.
Kondisi ini dapat disebabkan oleh penyakit radang usus, konstipasi, penyakit yang berkaitan dengan sistem imun seperti HIV dan AIDS, tuberkulosis, atau pengobatan radiasi.
Penyebab buang air besar berdarah berikutnya adalah penyakit radang usus. Penyakit radang usus terjadi karena pembengkakan usus kecil maupun besar.
Peradangan ini dapat disebabkan oleh beberapa bakteri seperti E.coli, Salmonella sp, Shiegella sp, dan Campylobacter.
Adapun gejala lain yang mungkin akan dialami oleh penderita penyakit radang usus, yaitu demam, diare, sakit perut, kram perut, hingga penyumbatan usus.
Baca juga: Beberapa Macam Penyakit yang Menyerang Usus
Divertikulosis adalah istilah untuk menyebut bahwa terdapat kantung-kantung kecil yang menonjol pada dinding usus besar.
Sementara kondisi divertikulosis yang semakin parah dan berujung pada infeksi disebut divertikulitis.
Selain bisa menyebabkan BAB berdarah, kedua kondisi ini juga dapat membuat perut sakit hingga tubuh demam.
Alasan lainnya yang membuat kamu harus memahami bagaimana cara mengobati buang air besar berdarah dengan tepat adalah karena kondisi ini bisa disebabkan oleh polip besar.
Pasalnya, polip besar yang tidak segera mendapat penanganan tepat bukan hanya membuat BAB berdarah saja, melainkan juga bisa berujung pada kanker usus.
Terdapat dua pilihan cara mengatasi buang air besar berdarah yang bisa kamu lakukan, yaitu melalui penanganan medis atau perawatan di rumah.
Adapun penjelasan lengkap mengenai cara mengobati BAB berdarah tersebut adalah sebagai berikut.
Cara mengobati buang air besar berdarah yang terjadi karena penyebab-penyebab fatal tentu perlu ditangani secara medis oleh dokter.
Setiap penanganan medis yang dilakukan nantinya akan disesuaikan dengan penyebab buang air besar berdarah.
Namun terlepas dari penyebabnya, pengobatan untuk mengatasi kehilangan darah akibat buang air besar biasanya dimulai dengan menstabilkan kondisi pasien.
Dokter mungkin akan memberikan oksigen kepada pasien dan memantau kondisi jantungnya. Pasien lalu diberikan cairan serta transfusi darah jika terjadi anemia.
Setelah itu, perawatan selanjutnya akan mengikuti sumber perdarahan. Ahli bedah umum, atau subspesialis gastroenterologi bisa saja terlibat dalam proses ini.
Jika diperlukan pembedahan biasanya menggunakan endoskopi atau kolonoskopi. Di akhir, dokter biasanya menutup pembuluh darah yang terkena menggunakan band atau klip.
Cara mengobati buang air besar berdarah juga dapat dilakukan dengan perawatan di rumah bila diagnosis penyebabnya dalam kategori ringan.
Beberapa cara mengobati buang air besar berdarah yang umumnya bisa dilakukan di rumah meliputi:
Itu tadi penjelasan tentang bagaimana cara mengobati buang air besar berdarah yang dapat kamu pertimbangkan.
Tentunya setiap langkah penangan yang diambil harus menyesuaikan dengan keparahan kondisi.
Di samping memahami cara mengatasi BAB berdarah, jangan lupa juga untuk melakukan berbagai pencegahan terhadap pemicu buang air besar berdarah.
Salah satu bentuk pencegahan yang bisa kamu coba adalah memastikan bahwa buang air besarmu selalu lancar.
Dalam hal ini, kamu bisa menyiapkan Vegeta Herbal, yaitu minuman dari ekstrak tumbuh-tumbuhan pilihan yang membantu memudahkan proses buang air besar.
Vegeta Herbal mengandung ekstrak berbagai tumbuhan, seperti psyllium husk, foeniculi, liquiritiae, senna, dan rhei radix yang bisa bermanfaat mengatasi sembelit tanpa membuat perut mulas berlebihan.
Berkhasiat sekali, bukan? Jadi, pastikan selalu minum Vegeta Herbal untuk membantu melancarkan buang air besar! Healthy products for healthy family!
Baca juga: 10 Minuman Alami Pelancar Buang Air Besar, Simak Daftarnya!