cara mengatasi jari tangan kaku
Mei 21, 2025 Article

Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasi Jari Tangan Kaku

Reviewed by: dr. Shabrina Ghassani Roza, dr. Tiwi Harjanti Cakranita

Untuk menangani jari tangan kaku secara tepat, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah memahami penyebab yang mendasarinya.

Salah satu faktor yang umum menjadi pemicu kondisi ini adalah peningkatan kadar asam urat. Ketika kadar asam urat dalam tubuh meningkat, salah satu gejala yang dapat muncul adalah kekakuan pada jari-jari tangan.

Selain asam urat, terdapat pula beberapa penyebab lain yang dapat memicu kekakuan pada jari tangan. Untuk memahami penyebab serta langkah penanganan yang tepat, simak pembahasan lengkap dalam artikel ini.

[adinserter block=”13″]

Penyebab Jari Tangan Kaku

Jari tangan yang terasa kaku sering kali diabaikan, padahal kondisi ini bisa menjadi tanda adanya gangguan kesehatan, seperti asam urat atau bahkan diabetes. Oleh karena itu, gejala ini tidak boleh diabaikan.

Sebelum membahas cara mengatasi jari tangan kaku dan kesemutan, penting untuk memahami terlebih dahulu berbagai penyebab yang mungkin mendasarinya. Berikut adalah beberapa penyebab jari tangan kaku yang perlu Anda waspadai.

1. Trigger Finger

Trigger finger merupakan salah satu penyebab jari tangan terasa kaku. Kondisi ini terjadi ketika salah satu jari sulit digerakkan, bahkan dalam beberapa kasus tidak dapat digerakkan sama sekali. Penderita biasanya mengalami kesulitan saat menekuk atau meluruskan jari, dan sering kali membutuhkan bantuan untuk menggerakkannya.

Umumnya, trigger finger disebabkan oleh aktivitas berulang yang melibatkan tangan, seperti mengetik. Selain itu, kondisi ini juga dapat muncul sebagai efek samping setelah menjalani operasi carpal tunnel syndrome.

2. Radang Sendi

Radang sendi, atau arthritis, merupakan salah satu penyebab umum jari tangan menjadi kaku. Kondisi ini terjadi ketika tulang rawan pada persendian mengalami kerusakan, sehingga mengganggu pergerakan sendi. Kekakuan juga dapat disebabkan oleh penebalan lapisan sendi akibat peradangan.

Penderita arthritis umumnya mengalami kesulitan dalam menjalani aktivitas harian, seperti menulis, membuka botol, atau menggenggam benda. Oleh karena itu, penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter guna memperoleh penanganan yang tepat.

3. Cedera

Baik cedera otot akibat aktivitas fisik maupun cedera karena kecelakaan, keduanya dapat menjadi penyebab jari tangan terasa kaku. Cedera semacam ini dapat memicu berbagai kondisi, mulai dari pergeseran sendi hingga robekan ligamen di sekitar area sendi.

Akibatnya, pergerakan jari menjadi terbatas, bahkan dalam beberapa kasus tidak dapat digerakkan sama sekali. Penanganan yang tepat sangat diperlukan untuk mencegah komplikasi lebih lanjut.

Baca juga: Otot Badan Terasa Pegal-Pegal, Ini Solusinya!

4. Diabetes

Seperti telah dijelaskan sebelumnya, jari tangan yang kaku dapat menjadi salah satu gejala dari penyakit tertentu, termasuk diabetes. Penderita diabetes umumnya mengalami kesulitan dalam menggerakkan jari-jari tangan akibat penumpukan zat pada jaringan halus tubuh.

Penumpukan ini dapat mengganggu fleksibilitas sendi, sehingga menyebabkan jari terasa kaku atau bahkan tidak bisa digerakkan. Oleh karena itu, jika Anda mengalami keluhan serupa, disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter guna memperoleh diagnosis dan penanganan yang tepat.

5. Asam Urat

Selain diabetes, asam urat juga merupakan salah satu penyebab jari tangan terasa kaku. Ketika kadar asam urat dalam tubuh meningkat, kristal asam urat dapat terbentuk di area persendian, termasuk jari tangan.

Kristal tersebut memicu peradangan yang menyebabkan sendi menjadi kaku dan sulit digerakkan. Jika tidak segera ditangani, kondisi ini dapat merusak jaringan di sekitar sendi, seperti tendon, tulang, dan ligamen.

6. Jarang Bergerak

Kurangnya aktivitas atau gerakan pada bagian tubuh tertentu dapat menyebabkan kekakuan, termasuk pada jari tangan. Kondisi ini umumnya terjadi setelah seseorang mengalami cedera atau menjalani operasi, yang membatasi pergerakan anggota tubuh.

Sebagai contoh, saat mengalami patah tulang, jari-jari tangan kerap dibalut atau dipasangi bidai. Setelah proses penyembuhan selesai dan alat bantu dilepas, jari tangan sering kali terasa kaku akibat tidak aktif digunakan dalam jangka waktu tertentu.

Baca juga: 7 Tanaman Herbal untuk Nyeri Otot dan Sendi, Ampuh dan Mudah Ditemukan!

7. Tendinitis

Tendinitis atau peradangan pada tendon, merupakan salah satu penyebab jari tangan terasa kaku. Tendon sendiri adalah jaringan ikat yang menghubungkan otot dengan tulang. Ketika jaringan ini meradang, pergerakan antara otot dan tulang akan terganggu, sehingga menyebabkan kekakuan hingga ketidakmampuan untuk menggerakkan jari secara normal.

Cara Mengatasi Jari Tangan Kaku

Setelah memahami berbagai penyebab jari tangan kaku, Anda dapat menentukan langkah penanganan yang sesuai berdasarkan faktor pemicunya. Sebagai tambahan, berikut ini beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi jari tangan yang kaku dan nyeri:

  • Konsumsi obat nyeri: Obat nyeri yang dijual bebas, seperti ibuprofen dapat membantu meredakan rasa nyeri yang diakibatkan jari tangan kaku.
  • Kompres air hangat: Kompres air hangat dapat membantu meredakan bengkak yang diakibatkan jari tangan kaku.
  • Latihan peregangan: Membuka dan menutup jari secara berulang dapat membantu mengurangi rasa kaku.

Apabila berbagai cara di atas telah dilakukan namun gejala masih belum membaik, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Demikian informasi mengenai penyebab dan cara mengatasi jari tangan kaku yang perlu Anda ketahui. Selain metode yang telah dijelaskan, Anda juga dapat melakukan pijatan ringan untuk meredakan kekakuan pada jari sekaligus membantu mengatasi otot pegal. Untuk hasil yang lebih maksimal dan menenangkan, Anda bisa menggunakan Plossa sebagai alat bantu pijat yang praktis dan efektif.

Plossa merupakan produk minyak aromaterapi dari yang bisa Anda gunakan untuk membantu memijat jari tangan yang kaku. Dengan kemasan multifungsi, Plossa tidak hanya berfungsi sebagai minyak pijat, tetapi juga dapat digunakan sebagai inhaler, alat kerokan, dan roll on.

Kombinasi fungsionalitas dan kandungan aromaterapinya membuat Plossa menjadi pilihan praktis untuk membantu mengurangi ketegangan otot sekaligus memberikan efek relaksasi bagi tubuh.

Plossa tidak hanya membantu meredakan jari tangan kaku, tetapi juga memberikan manfaat relaksasi bagi tubuh. Wujudkan kenyamanan keluarga Anda dengan healthy product for healthy family!

Baca juga: Minuman Hangat untuk Meningkatkan Imun Tubuh

Related article