Cara Mengatasi BAB Keras Secara Alami dan Tanpa Obat
Reviewed by: dr. Sagita Nindra, MD, dr. Shabrina Ghassani Roza
Reviewed by: dr. Sagita Nindra, MD, dr. Shabrina Ghassani Roza
Penting untuk mengetahui cara mengatasi BAB keras karena apabila dibiarkan gangguan BAB tersebut akan menimbulkan masalah lain. Salah satu penyebab BAB keras dan susah keluar adalah gaya hidup yang tidak sehat. Bagi Anda yang sering mengalami permasalahan susah BAB, simak artikel ini sampai tuntas untuk mengetahui cara-cara mengatasinya.
Pada umumnya, BAB keras itu tidak berbahaya. Namun, hal tersebut tentunya akan menimbulkan rasa tidak nyaman. Apabila dibiarkan, BAB yang keras bisa membuat anus menjadi lecet dan mengalami pendarahan.
Selain itu, ada kemungkinan Anda perlu dioperasi untuk mengatasi masalah susah BAB tersebut. Untuk menghindari hal tersebut, Anda bisa melakukan beberapa cara mengatasi BAB keras dan susah keluar berikut ini:
Salah satu cara mengatasi BAB keras seperti batu adalah dengan sering minum air putih. Jika mengalami kekurangan cairan atau dehidrasi, maka tubuh akan merespon dengan menyerap cairan dari feses yang berada di usus besar. Ketika cairan pada feses diserap tubuh, maka feses tersebut menjadi lebih kering dan keras.
Feses kering dan keras itulah yang membuat seseorang mengalami sulit BAB. Maka dari itu, untuk menghindari BAB keras, Anda harus memenuhi kebutuhan cairan tubuh dengan sering minum air putih. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, disarankan agar minum air putih sebanyak 1,5-2,5 liter perharinya.
Anda juga perlu menghindari minum minuman yang mengandung kafein, seperti kopi dan minuman ringan. Minuman yang mengandung kafein memiliki sifat diuretik yang dapat menyebabkan dehidrasi.
Cara atasi BAB keras selanjutnya adalah dengan banyak mengonsumsi makanan yang berserat. Dengan mengonsumsi serat yang cukup, feses jadi lebih lembut dan padat sehingga mudah untuk dikeluarkan.
Selain itu, serat juga dapat membantu kontraksi usus untuk memindahkan feses ke rektum. Kacang-kacangan dan buah-buahan yang bagus untuk pencernaan, seperti apel, pepaya, dan pisang sangat disarankan untuk dikonsumsi guna memenuhi kebutuhan serat pada tubuh.
Baca juga: Yuk Kenali Fungsi Usus dalam Sistem Pencernaan
Meskipun terdengar tidak berhubungan, sebenarnya mengelola stres bisa menjadi cara mengatasi BAB keras. Pergerakan usus akan melambat apabila seseorang sedang mengalami stres. Hal tersebut tentunya bisa mengakibatkan BAB tidak lancar.
Maka dari itu, agar terhindar dari permasalahan susah BAB, kelola stres Anda dengan baik. Cobalah melakukan berbagai hal yang bisa mengurangi stres Anda, seperti membaca buku, bermain game, menonton film, dan lain-lain.
Cara mengatasi BAB keras berikutnya adalah dengan rajin berolahraga. Tubuh seseorang yang rutin berolahraga akan lebih mudah dalam menyerap nutrisi dari makanan dan pergerakan dari ususnya pun akan semakin aktif.
Pergerakan usus yang aktif akan membuat feses lebih lunak dan mudah dikeluarkan karena feses tidak berada di usus besar terlalu lama sehingga tidak mengalami penyerapan cairan secara berlebihan.
Meskipun terdengar sepele, kebiasaan menahan BAB bisa membuat seseorang menjadi susah buang air besar. Ketika seseorang menahan BAB, maka fesenya akan diam di dalam usus besar dalam waktu yang lama.
Lalu, selama berada di dalam usus besar feses tersebut akan terus diserap cairannya sehingga membuat feses menjadi keras. Maka dari itu, tidak menahan buang air besar bisa menjadi salah satu cara mengatasi BAB keras yang patut Anda coba.
Sering mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung prebiotik dan probiotik bisa membantu Anda untuk mengatasi masalah BAB keras. Probiotik merupakan bakteri baik yang bisa membantu pencernaan, sedangkan prebiotik merupakan asupan makanan untuk bakteri tersebut.
Dengan bantuan probiotik, proses pencernaan yang berlangsung dalam tubuh bisa berjalan lebih cepat. Jika proses pencernaan yang berjalan lebih cepat, maka feses akan menjadi lebih lembut dan mudah untuk dikeluarkan. Di sisi lain, prebiotik yang menjadi asupan makanan bakteri tersebut memiliki kandungan serat galacto-oligosaccharides yang bisa meningkatkan frekuensi buang air besar.
Anda bisa mencoba mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung probiotik dan prebiotik, seperti yoghurt, kefir, tempe, kimchi, atau natto untuk mengatasi permasalahan susah buang air besar.
Baca juga: Pencernaan Sehat dengan Makanan Berserat
Cara mengatasi BAB keras yang satu ini tidak boleh Anda lewatkan. Mengonsumsi Vegeta Herbal bisa membantu melancarkan BAB Anda yang macet selama lebih dari dua hari.
Berkat kandungan alaminya, seperti plantago ovata, senna, rei rhadix, foeniculli, dan liquirittiae bisa membuat feses jadi lebih lembut, serta mengontrol otot usus besar sehingga BAB keras bisa teratasi tanpa rasa mulas berlebihan. Karena terbuat dari 100% bahan alami, Vegeta Herbal aman untuk dikonsumsi.
Itulah beberapa cara mengatasi BAB keras yang perlu Anda ketahui. Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, Anda bisa mempertimbangkan untuk mengonsumsi Vegeta Herbal guna mengatasi permasalahan BAB keras.
Vegeta Herbal merupakan produk dari Enesis Group yang aman untuk dikonsumsi karena bukan termasuk obat. Jadi tunggu apa lagi? Jangan biarkan BAB keras membuat hari-hari Anda menjadi tidak nyaman dengan mengonsumsi Vegeta Herbal. Healthy product for healthy family.