8 Manfaat Buah Naga untuk Pencernaan, Yuk Catat!
Reviewed by: dr. Shabrina Ghassani Roza, dr. Anggi Medita
Reviewed by: dr. Shabrina Ghassani Roza, dr. Anggi Medita
Buah naga bisa dibilang sebagai salah satu buah yang bisa dinikmati oleh semua usia, terbukti dengan penggunaannya mulai dari MPASI balita hingga camilan sehat untuk orang dewasa.
Tak hanya menyegarkan, ternyata ada banyak manfaat buah naga untuk pencernaan, lho. Kandungan air yang tinggi serta teksturnya yang mudah dicerna menjadikannya pilihan yang baik untuk menjaga sistem pencernaan tetap lancar.
Namun, sebenarnya apa saja kandungan di dalam buah naga yang membuatnya begitu baik untuk pencernaan? Yuk, cari tahu bawah ini!
Faktanya, buah naga (dragon fruit) mengandung protein, lemak, karbohidrat, kalium, kalsium, serat, zat besi, vitamin B1, vitamin B2, vitamin C, mineral, serta senyawa alami yang berperan sebagai antioksidan, seperti karoten, likopen, polifenol, dan betalain. Berlimpah sekali, bukan?
Maka, tak heran kalau buah satu ini disebut sebagai superfood atau makanan super. Berikut ini adalah sejumlah manfaat buah naga untuk pencernaan dan fungsi tubuh secara umum:
Kalau kamu ingin sistem pencernaanmu sehat dan terhindar dari gangguan, cobalah untuk mengonsumsi buah naga secara langsung atau membuat jus buah naga tanpa tambahan gula.
Tahukah kamu, manfaat jus buah naga bagi sistem pencernaan ternyata tak bisa diremehkan. Pasalnya buah naga sendiri kaya akan kandungan prebiotik, yaitu sejenis serat pada makanan yang tidak bisa dicerna secara langsung oleh sistem pencernaan.
Karena tidak dapat dicerna, prebiotik bergerak menuju saluran pencernaan bagian bawah, lalu berinteraksi dengan mikroflora atau probiotik yang ada pada usus.
Selanjutnya, prebiotik akan mendukung pertumbuhan bakteri baik dan menurunkan jumlah bakteri jahat. Keseimbangan antara kedua bakteri ini bisa menunjang kesehatan pencernaan manusia.
Kalau kamu sedang menjalani program untuk mempertahankan berat badan ideal, buah naga bisa menjadi salah satu camilan untuk membuatmu kenyang lebih lama. Hal ini tak bisa dilepaskan dari kandungan serat yang sudah disebutkan di poin sebelumnya.
Buah yang kulitnya menyerupai sisik naga ini juga rendah kalori, lho. Selain memperbanyak aktivitas fisik, mengonsumsi makanan rendah kalori juga menjadi salah satu kunci utama saat kamu ingin menurunkan berat badan.
Baca juga: Bagaimana Cara Menghitung Berat Badan Ideal? Pahami di Sini!
Buah naga merah disebut mampu mengurangi risiko penyakit jantung karena ada kandungan asam lemak omega-3 dan omega-9 dalam bijinya. Selain itu, kandungan kalium, likopen, dan karoten pada buah naga juga mampu mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
Hal tersebut bisa saja terjadi karena kandungan-kandungan buah naga dapat membantu menurunkan risiko penumpukan plak pada pembuluh darah, yang menjadi penyebab serangan jantung, stroke, dan kematian.
Baca juga: 9 Cara Mencegah Stroke Sejak Dini, Terapkan Mulai Sekarang!
Anemia atau kekurangan sel darah merah ternyata juga bisa dicegah dengan rutin mengonsumsi buah naga merah. Pasalnya, salah satu kandungan buah naga adalah vitamin C yang bisa mengoptimalkan penyerapan zat besi.
Seperti yang umum diketahui, zat besi adalah salah satu mineral penting yang menunjang proses produksi sel darah merah dalam tubuh.
Di poin sebelumnya telah disebutkan bahwa buah naga mengandung vitamin C. Faktanya, vitamin C adalah salah satu kandungan yang sering ada pada produk perawatan wajah.
Tidak heran, sebab vitamin ini berperan dalam produksi kolagen, yaitu protein yang mampu menjaga tekstur dan elastisitas kulit. Kalau kamu rutin mengonsumsi buah naga, kemunculan tanda-tanda penuaan dini, seperti garis halus dan kerutan bisa diminimalkan.
Penderita depresi umumnya mengalami perasaan sedih yang mendalam, bahkan sampai kehilangan minat untuk melakukan aktivitas harian. Salah satu faktor fisik yang bisa memicu bahkan memperparah depresi adalah kurangnya kadar magnesium dalam tubuh.
Nah, buah naga merah ternyata kaya akan kandungan magnesium yang bisa meredakan gejala depresi. Hal ini diperkuat dengan penelitian dalam PLoS One berjudul “Role of magnesium supplementation in the treatment of depression: A randomized clinical trial” yang membuktikan bahwa konsumsi 248 mg magnesium tiap hari mampu mengurangi gejala depresi dan kecemasan. Namun, buah naga tidak untuk menggantikan terapi pengobatan depresi, konsultasikan dengan dokter bila terdapat gejala depresi
Baca juga: 9 Tips Menjaga Kesehatan Mental yang Efektif, Wajib Tahu!
Selain khasiat buah naga untuk pencernaan, kesehatan kulit, dan kesehatan mental, perlu diketahui juga bahwa buah naga dapat mencegah preeklamsia berkat kandungan vitamin B2 atau riboflavin di dalamnya.
Preeklamsia adalah komplikasi pada ibu hamil, di mana terjadi peningkatan tekanan darah dan kebocoran protein dalam urin setelah usia kehamilannya di atas 20 minggu. Maka, tak heran jika ibu hamil disarankan untuk mengonsumsi buah naga selama masa kehamilan.
Buah naga bisa menjadi solusi sembelit karena kaya akan serat. Dalam 100 gr buah naga, kamu bisa memperoleh 3 gr serat, yang sudah mencukupi 12% kebutuhan serat harian.
Serat bekerja dengan cara menyerap air ke dalam usus besar sehingga membuat tinja lebih padat dan lembut. Hal inilah yang memungkinkan seseorang bisa buang air besar dengan lebih lancar.
Selain itu, biji buah naga ternyata juga bermanfaat lho, karena mengandung polyunsaturated fatty acid yang bisa merangsang gerakan usus sehingga memungkinkan sisa makanan turun lebih cepat dan memicu buang air besar.
Sebuah jurnal penelitian berjudul The Effect of Hylocereus polyrhizus (Red Dragon Fruit) on Whole Gut Transit Time of Young Malaysian Adults meneliti efek buah naga merah terhadap waktu transit usus secara keseluruhan dengan subjek 128 orang dewasa muda di Malaysia.
Dalam jurnal tersebut, dijelaskan bahwa buah naga merah dengan porsi setengah buah (225±25 gr) menurunkan rata-rata waktu transit usus dari 26,0±12,9 jam menjadi 12,8 jam berdasarkan perubahan warna pada feses.
Hasil tersebut membuktikan bahwa buah naga merah mempunyai efek pencahar (laksatif) atau dapat membantu melancarkan buang air besar, khususnya pada orang dewasa muda.
Berikut ini adalah beberapa tips penting dalam mengonsumsi buah naga sebagai solusi untuk mengatasi sembelit:
Khasiat buah naga untuk pencernaan memang tidak diragukan lagi. Namun, selain itu, kamu juga bisa mengandalkan solusi yang praktis dengan mengonsumsi suplemen herbal, seperti Vegeta Herbal dari Enesis Group.
Vegeta Herbal kaya akan serat, laksatif alami, dan berasal dari tumbuh-tumbuhan alami. Kandungan utama psyllium husk berpadu dengan bahan herbal lain, seperti ekstrak daun jati cina, akar manis, buah adas, dan akar kelembak.
Sebagai healthy product for healthy family, Vegeta Herbal hadir untuk menjaga kesehatan saluran pencernaan, melancarkan buang air besar, dan membantu memenuhi kebutuhan serat.
Untuk mendapatkan manfaat Vegeta Herbal, kamu hanya perlu melarutkan satu sachet ke dalam segelas air, mengaduknya hingga rata, dan Vegeta Herbal pun siap diminum. Sebaiknya, kamu mengonsumsinya setelah makan, ya.
Saat sembelit datang, segera minum Vegeta Herbal agar perutmu kembali nyaman dan aktivitas pun berjalan lancar!