Mungkin kamu pernah mendengar istilah supply chain dalam dunia kerja. Tapi, apa sebenarnya tugas dan tanggung jawab bagian supply chain? Apakah manfaat dan contoh tugas yang dilakukannya?
Secara umum, tugas supply chain adalah untuk mengelola rantai pasok dan bidang logistik. Kalau kamu seorang fresh graduate yang sedang mencari tahu lebih dalam tentang dunia kerja di bidang logistik, yuk, pelajari seluk-beluknya di bawah ini!
Mungkin kamu masih bertanya-tanya tentang sebenarnya apa tugas supply chain. Jadi, supply chain adalah semua rangkaian aktivitas yang dilakukan untuk produksi dan distribusi barang hingga sampai ke konsumen.
Manajemen supply chain atau rantai pasok sangatlah penting agar perusahaan bisa lebih hemat dan efektif dalam seluruh kegiatan operasionalnya. Jika kamu tertarik dengan sektor kerja ini, mengetahui contoh tugas supply chain management juga tak kalah penting.
Baca juga: 10 Contoh Soft Skill yang Wajib Kamu Miliki di Dunia Kerja
Tugas supply chain officer adalah melakukan koordinasi total terhadap semua aspek operasional dan logistik perusahaan. Koordinasi ini bisa mencakup banyak sekali divisi, seperti pengadaan, pergudangan, logistik, hingga marketing. Berikut ini penjelasan lengkapnya:
Salah satu tugas supply chain yang paling umum ditemui adalah mengawasi aktivitas pergudangan agar tetap bekerja efektif dan efisien. Hal ini bisa mencakup memastikan tata letak, keluar masuk barang, sistem pelacakan stok, dan keamanan gudang tetap optimal.
Selanjutnya, tugas supply chain adalah melakukan manajemen inventaris gudang. Seorang supply chain officer bertanggung jawab untuk melakukan pengecekan ketersediaan barang, melakukan perencanaan pemesanan stok, dan mencegah overstock.
Pengemasan barang dalam sebuah perusahaan sangatlah penting. Hal ini karena profesionalitas perusahaan bisa langsung dilihat dari perlindungan dan efisiensi pengemasan barang. Pengemasan yang efisien juga bisa menekan biaya produksi, lho.
Manajemen distribusi barang adalah proses terakhir dari sederetan tanggung jawab seorang supply chain officer yang panjang. Proses ini dilakukan dengan melacak laju pengiriman barang dan memastikan semuanya telah sampai ke tangan konsumen.
Saat ini, melibatkan teknologi digital untuk proses pelacakan memang bisa dilakukan secara otomatis. Namun, hal ini bukan berarti tanggung jawab pengawasan bisa sepenuhnya dialihkan ke software. Seorang supply chain officer harus tetap memantaunya secara rutin.
Baca juga: Contoh Profil CV Fresh Graduate yang Bikin HRD Tertarik
Manajemen supply chain yang bekerja optimal akan memberikan manfaat besar bagi seluruh operasional perusahaan. Inilah beberapa manfaat manajemen supply chain atau rantai pasok bagi perusahaan.
Salah satu manfaat terbesar dari manajemen supply chain yang profesional adalah untuk memastikan apakah kepuasan pelanggan benar-benar terjaga. Hal ini bisa dilakukan dengan membangun kepercayaan, seperti dengan memastikan produk datang tepat waktu dan dikemas dengan baik.
Manajemen supply chain yang baik bisa menggunakan seluruh aset yang dimiliki perusahaan untuk kegiatan produksi secara efektif dan efisien. Koordinasi total ini tentunya membutuhkan komunikasi yang lancar dan kemampuan manajemen yang mahir.
Koordinasi ini pun harus melibatkan banyak sekali divisi di perusahaan, mulai dari divisi marketing, sales, human resource, pengadaan, hingga akuntan perusahaan. Dengan begitu, semua divisi akan bisa bekerja maksimal tanpa ada informasi penting yang tidak dibagikan.
Jika manajemen supply chain telah bekerja optimal, efisiensi biaya produksi yang ditanggung perusahaan akan benar-benar terasa. Hal ini nantinya juga akan berpengaruh pada kecepatan distribusi barang dan meningkatnya kepuasan pelanggan.
Manfaat akhir dari manajemen supply chain yang bekerja dengan baik adalah meningkatnya laba perusahaan. Jika rantai pasok bekerja lebih efektif dan efisien, volume penjualan juga ikut terdongkrak. Tentunya, reputasi perusahaan dan loyalitas pelanggan juga akan meningkat.
Nah, jadi begItulah beberapa tugas supply chain management dan manfaatnya bagi perusahaan. Salah satu tugas supply chain adalah pengelolaan distribusi barang. Jika dikelola dengan baik, operasional bisnis bisa menjadi lebih efisien.
Supply chain adalah bagian yang membutuhkan ketangkasan kerja. Bagian ini sangat cocok untuk para fresh graduate yang memiliki semangat dan etos kerja tinggi. Selain itu, bekerja di bagian supply chain akan mengenalkan kamu dengan banyak pelaku bisnis terkait.
Kalau kamu tertarik mengembangkan karier di bidang supply chain atau ingin menjadi bagian dari sistem logistik yang solid dan berdampak besar, Enesis Group bisa jadi tempat yang tepat untuk memulai.
Dengan berbagai brand Enesis yang sudah dikenal dan dipercayai masyarakat sejak 1988, kamu bisa memiliki karier yang stabil dan fokus mengembangkan diri tanpa khawatir di Enesis.
Selain itu, di Enesis, kamu juga bisa bekerja dalam lingkungan yang mendukung perkembanganmu dan memberi banyak kesempatan untuk tumbuh, tentunya karena di Enesis bosnya asik dan rekan-rekan kerjanya anti-toxic.
Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, bergabung bersama Life at Enesis dan mulai perjalanan kariermu bersama kami. Lebih healthy dan happy berkarier di Enesis!
Baca juga: 5 Cara Perkenalan Diri saat Interview untuk Fresh Graduate, Wajib Catat!