Interview kerja sering kali menjadi tahapan seleksi yang mendebarkan. Salah satu pertanyaan interview kerja yang menurut beberapa orang sulit dijawab adalah pertanyaan seputar gaji. Ya, cara menjawab, “Berapa gaji yang Anda inginkan?” memang cukup tricky.
Namun, jangan overthinking dulu! Pertanyaan tersebut sebenarnya muncul karena perekrut ingin mengetahui beberapa hal, salah satunya adalah kesesuaian antara budget perusahaan dengan ekspektasi pelamar.
Lantas, bagaimana cara menjawab pertanyaan “berapa gaji yang Anda inginkan” sehingga meningkatkan peluang untuk diterima bekerja? Artikel ini bisa menjadi panduanmu untuk menjawab pertanyaan perihal gaji dengan elegan. Jadi, simak penjelasannya sampai tuntas, ya.
Selain membantu perusahaan mengukur kesesuaian anggaran dengan ekspektasi pelamar, jawaban tentang gaji juga bisa menjadi acuan dalam menilai pemahamanmu terhadap nilai di pasaran dan motivasimu dalam bekerja.
Oleh karena itu, pastikan kamu mengetahui cara menjawab interview “berapa gaji yang Anda inginkan” secara jujur dan terbuka ya. Sebab, caramu menjawab akan mencerminkan karakter dan tingkat kesiapanmu untuk bekerja. Berikut ini contoh cara menjawab berapa gaji yang Anda inginkan:
“Sebagai fresh graduate, saya punya semangat yang tinggi, wawasan di bidang terkait, dan kemauan untuk belajar. Dengan bekal tersebut, saya sangat antusias untuk mengembangkan diri dan berkontribusi bagi perusahaan X.
Mengacu pada hasil riset terhadap standar gaji di industri dan posisi ini, saya berharap bisa menerima gaji dengan kisaran RpX-Y. Namun, saya bersedia untuk diskusi dan negosiasi guna mendapatkan nominal yang menguntungkan bagi saya maupun perusahaan.”
“Sebagai informasi, pada pekerjaan sebelumnya saya mendapatkan gaji sebesar RpA-B. Dengan pengalaman selama X tahun di bidang ini, penguasaan skill yang mendukung, dan kontribusi nyata yang terbukti di pekerjaan sebelumnya, saya mengharapkan gaji di kisaran RpC-D.
Namun, nominal ini tentunya bisa didiskusikan lebih lanjut dan saya terbuka dengan paket kompensasi yang ditawarkan oleh perusahaan.”
Baca juga: 10 Macam Tunjangan Kerja yang Wajib Diketahui Karyawan
Cara menjawab berapa gaji yang Anda inginkan tidak bisa dilakukan dengan menyebut nominal tertentu secara random. Agar jawabanmu masuk akal dan membentuk persepsi yang positif di mata perekrut, coba gunakan pertimbangan-pertimbangan berikut ini:
Dasar pertimbangan yang pertama adalah kisaran gaji perusahaan untuk posisi dan kualifikasi yang sama atau sejenis.
Perlu diketahui bahwa meskipun kualifikasi yang dibutuhkan sama, tak jarang ada perbedaan gaji antara satu perusahaan dengan perusahaan yang lain. Namun, hal ini tergolong wajar, karena kemampuan finansial tiap perusahaan berbeda-beda.
Jadi, pastikan kamu mengetahui kisaran gaji di beberapa perusahaan dengan bidang serupa dan beragam benefit lain yang ditawarkan, misalnya insentif, bonus, asuransi, tunjangan transportasi, tunjangan makan siang, dan lain sebagainya.
Tren yang dimaksud berhubungan dengan banyaknya kebutuhan untuk posisi terkait. Coba cari tahu terlebih dahulu, saat ini posisi tersebut sedang banyak dibutuhkan atau justru masih terbilang langka.
Wawasan ini akan membantu kamu untuk mempunyai daya tawar yang tinggi, atau sebaliknya, menyesuaikan ekspektasi agar tetap realistis. Salah satu cara untuk mengetahuinya adalah dengan rutin memantau portal lowongan kerja.
Selain itu, kamu juga perlu mempelajari kisaran gaji untuk posisi tersebut, bisa dengan bertanya pada teman yang bekerja di industri sejenis atau menggunakan situs portal lowongan kerja untuk memperoleh referensi yang lebih luas dan objektif.
Kualitas diri cakupannya luas. Bagi kamu yang sudah memiliki pengalaman kerja, coba sebutkan kontribusi nyata yang sudah kamu berikan di pekerjaan sebelumnya, baik berupa peningkatan pendapatan perusahaan ataupun soft skill yang membantumu menjalankan tanggung jawab secara optimal.
Adapun jika kamu seorang fresh graduate, kualitas dirimu bisa dilihat dari kualitasmu saat kuliah. Beberapa faktor yang bisa dijadikan pertimbangan yaitu nilai, keaktifan dalam organisasi, atau keikutsertaan dalam lomba yang berhubungan dengan bidang pekerjaan yang sedang diincar.
Seperti halnya jual beli jasa, kamu akan berani menetapkan harga yang tinggi jika jasamu excellent, kan? Prinsip ini juga berlaku saat menentukan gaji. Pastikan kamu memahami tanggung jawab yang akan diemban sehingga bisa menilai apakah gajinya cukup sepadan.
Informasi mengenai tanggung jawab pekerjaan biasanya bisa kamu dapatkan pada deskripsi lowongan kerja. Namun, jika informasi tersebut belum tersedia, jangan sungkan untuk menanyakannya dulu pada perekrut sebelum membahas tentang gaji, ya.
Baca juga: 10 Tips Membuat CV yang Menjual dan Efektif Dilirik oleh HR
Setelah menyimak penjelasan di atas, bisa dipahami bahwa cara menjawab berapa gaji yang Anda inginkan memang membutuhkan wawasan dalam beberapa hal.
Nah, jika kamu sudah mengumpulkan informasi yang lengkap mengenai keempat poin tadi, kamu juga perlu menghindari kesalahan-kesalahan saat menjawab pertanyaan seputar gaji. Berikut adalah beberapa kesalahan yang perlu dihindari:
Itu tadi panduan cara menjawab berapa gaji yang Anda inginkan dan tips-tips bermanfaat yang bisa membantumu memberikan jawaban yang profesional.
Memang tidak ada jawaban yang sepenuhnya benar atau salah saat membicarakan gaji, tapi caramu menjawab akan mencerminkan karakter, pola pikir, dan kesiapanmu untuk mengemban tanggung jawab pekerjaan nantinya.
Ingat ya, gaji hanya satu di antara sekian benefit yang biasanya ditawarkan oleh perusahaan. Banyak perusahaan menawarkan benefit lain yang kalau dinominalkan akan sangat menguntungkan bagi karyawannya, contohnya yang dilakukan oleh Enesis Group.
Ya, Enesis Group memberikan benefit menggiurkan, salah satunya dengan tidak membebankan potongan pajak penghasilan (PPh 21) kepada karyawannya. Dengan adanya benefit ini, karyawan Enesis bisa menerima gaji utuh tanpa potongan pajak sedikitpun. Menarik, kan?
Selain itu karyawan Enesis juga mendapatkan lingkungan kerja yang suportif dan nyaman. Bagaimana tidak, bosnya asik, teman kerjanya anti-toxic, dan perkembangan kariernya terjamin. Kamu juga berpeluang menangani berbagai project menantang yang membantumu lebih berkembang.
Jadi, yuk, bergabung bersama Enesis Group yang sudah terbukti kiprahnya sejak tahun 1988 dalam menciptakan berbagai brand favorit masyarakat, seperti Adem Sari, Vegeta, dan Kispray. Jadi, sudah siap memulai Life at Enesis?
Baca juga: Berapa Pajak Penghasilan Karyawan? Ini Cara Hitungnya!