Kispray – Baju yang jarang dicuci dan asal disimpan ternyata bisa menjadi sarang kuman dan juga jamur. Maka dari itu, ketika cucian sudah menumpuk sebaiknya segera dicuci karena jika didiamkan terlalu lama maka pakaian kotor akan menjadi bau. Selain itu, buat kamu yang jarang mengganti baju atau menggunakan baju yang sama selama beberapa hari sebaiknya segera dicuci karena ketika jamur dan kuman sudah berkembang biak maka bisa menimbulkan gangguan atau penyakit pada kulit tubuh. Bagaimana cara menghilangkan kuman dan jamur pada pakaian kotor? dan apa bahaya jamur pada pakaian?
Tentunya kamu tidak mau terserang berbagai macam penyakit yang berasal dari kuman dan bakteri yang menempel pada pakaian, dong. Nah, berikut ini ada beberapa cara menghilangkan kuman dan jamur pada pakaian.
Dilansir dari Jurnal Mycopathologia mengungkapkan bahwa soda kue dapat membantu mengurangi dan juga mencegah terjadinya pertumbuhan jamur pada pakaian. Caranya cukup mudah, larutkan soda kue dengan air kemudian oleskan pada bagian pakaian yang terkena jamur.
Selanjutnya kamu diamkan kurang lebih 15 menit lalu gosok perlahan menggunakan sikat gigi. Setelah itu bilas menggunakan air bersih yang mengalir.
Buah lemon memiliki kandungan antioksidan dan juga antibakteri alami yang dapat mengusir jamur dan kuman pada pakaian. Bahkan, sekarang ini sudah banyak produk pembersih yang menggunakan bahan dasar lemon.
Caranya cukup mudah, siapkan air hangat kurang lebih satu ember kemudian peras air lemon ke dalam ember tersebut dan aduk sebentar. Selanjutnya kamu rendam pakaian yang bau dan berjamur ke dalam ember tersebut.
Diamkan kurang lebih setengah jam, setelah itu angkat. Selanjutnya kamu cuci menggunakan deterjen hingga bersih.
Nah, khusus buat kamu yang mungkin kerja di rumah sakit atau sering berpapasan dengan pasien rumah sakit. Maka bisa mencuci pakaian menggunakan disinfektan agar kuman dan juga virus yang menempel pada pakaian bisa menghilang.
Tidak perlu banyak-banyak, cukup tuangkan disinfektan 1 tutup botol ke dalam ember kemudian rendam pakaian dan diamkan kurang lebih 20 menit. Setelah itu bila dengan air bersih dan dilanjutkan dengan mencuci baju seperti biasa menggunakan sabun cuci.
Setelah pakaian di cuci selanjutnya dijemur. Maka jemur lah baju di tempat yang terkena panas terik matahari agar pakaian benar-benar kering dan bakteri yang menempel bisa mati karena sengatan panas matahari.
Memang tidak ada salahnya menggunakan setrika listrik. Namun, seterika uap terbukti lebih efektif membunuh kuman dan jamur yang menempel pada pakaian. Jangan lupa semprot Kispray pada saat menyetrika karena kandungan alkyl dimethyl benzyl ammonium chloride didalamnya dapat membunuh kuman dan juga bakteri yang menempel pada pakaian.
Sekarang ini sedang muncul mode fashion terbaru yang disebut thrifting atau bisa dibilang mencari pakaian bekas yang memiliki nilai tersendiri, entah dari desain atau histori pakaian tersebut. Namun, buat kamu yang doyan thrifting sebaiknya perlu waspada karena banyak kuman dan bakteri, bahkan bisa saja timbul penyakit menular dari pemakai sebelumnya.
Disarankan setelah membeli pakaian bekas untuk merendam dengan air panas terlebih dahulu agar kuman, bakteri dan juga virus bisa mati. Setelah itu baru kamu cuci dengan deterjen secara berulang agar pakaian benar-benar bersih.
Dengan mengetahui langkah-langkah menghilangkan kuman dan jamur pada pakaian maka secara tidak langsung tubuh kamu terlindungi dari serangan penyakit akibat bakteri dan kuman. Selain itu, tentunya rasa percaya diri kamu juga akan meningkat dengan menggunakan pakaian yang bersih dan wangi.