Juni 18, 2022 Artikel

Tempat yang Paling Disukai Nyamuk DBD

Soffell – Hingga saat ini, demam berdarah dengue (DBD) masih menjadi penyakit yang perlu diwaspadai.  Center for Disease Control and Prevention (CDC) menyatakan bahwa demma berdarah merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang menular ke manusia melalui perantara nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus. Waktu nyamuk DBD menyerang paling banyak terjadi pada pagi dan sore hari.

Salah satu cara yang bisa dilakukan agar terhindar dari penyakit DBD adalah membersihkan tempat-tempat yang paling disukai nyamuk DBD. Pada tempat-tempat inilah nyamuk DBD bersarang dan menetaskan telur-telurnya sampai menjadi nyamuk dewasa. Lantas, apa saja tempat yang paling disukai oleh nyamuk DBD? Yuk, simak informasi berikut!

Inilah 5 Tempat yang Paling Disukai oleh Nyamuk DBD

  1. Penampung Air

Sudah bukan rahasia lagi bahwa nyamuk Aedes aegypti si penyebab penyakit demam berdarah sangat menyukai tempat-tempat yang menampung air. Hal ini sesuai dengan pernyataan dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan World Health Organization (WHO) bahwa sumber jentik-jentik nyamuk adalah air bersih yang menggenang. Mulai dari ember, bak mandi, tempayan, kaleng bekas, vas bunga, botol bekas, potongan bambu, pangkal daun, hingga lubang batu yang berisi air jernih.

  1. Tumpukan Barang

Sering tidak disadari, barang-barang yang menumpuk di rumah ternyata juga sangat disukai oleh nyamuk DBD untuk bersarang. Biasanya, tumpukan barang akan menyebabkan area di sekitarnya menjadi gelap dan lembap. Inilah alasan kenapa banyak nyamuk DBD yang suka menyelinap ke tumpukan barang-barang tersebut. Mereka bersembunyi di balik tumpukan barang dan akan berkeliaran untuk menyerang manusia jika sudah memasuki waktu aktif, seperti pagi hari setelah matahari terbit dan sore hari sebelum matahari tenggelam. Untuk itu, sebaiknya jangan menumpuk barang di rumah karena bisa menjadi sarang nyamuk.

  1. Gantungan Pakaian

Menggantung pakaian di balik pintu kamar sepertinya telah menjadi kebiasaan orang Indonesia yang sulit ditinggalkan. Padahal, kebiasaan ini tidak baik untuk dilakukan karena pakaian yang tergantung merupakan tempat favorit bagi nyamuk DBD untuk bersarang. Sebuah studi yang dilakukan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia melaporkan bahwa nyamuk Aedes aegypti senang berada di sekitar manusia. Hal ini menyebabkan nyamuk tersebut suka berada di area yang mengeluarkan aroma manusia, seperti tumpukan pakaian di belakang pintu yang mengeluarkan aroma keringat manusia.

  1. Sudut Rumah yang Gelap

Nyamuk DBD sangat suka dengan tempat yang gelap dan lembap. Tidak heran jika beberapa suduh rumah yang gelap seperti kolong meja, kolong tempat tidur, atas lemari, belakang lemari, dan area gelap lainnya sering menjadi tempat nyamuk bersarang. Hal ini sesuai dengan studi yang dilakukan oleh beberapa peneliti. Salah satunya adalah penelitian oleh Profesor di bidang Medical Entomology dari University of Florida, Jonathan Day. Studi yang dilakukan membuktikan bahwa nyamuk mempunyai ketertarikan visual yang tinggi terhadap spektrum warna gelap, sehingga mereka suka berada di tempat gelap.

  1. Semak-semak tanaman

Tempat lainnya yang sering menjadi sarang nyamuk adalah semak-semak tanaman di halaman rumah. Saat musim hujan, area di sekitar semak-semak tanaman tersebut akan menjadi genangan air. Adanya genangan air inilah yang menyebabkan nyamuk tertarik untuk bersarang dan menetaskan telurnya. Sebuah studi yang berjudul Breeding in the Kuching areas, Serawak with Special Reference to the Epidemologi of Dengue Fever melaporkan bahwa nyamuk DBD menyukai genangan air untuk bersarang. Termasuk genangan air pada semak-semak tanaman, pangkal daun, lubang pohon, hingga pohongan bambu.

Nah, itu dia beberapa tempat yang paling disukai oleh nyamuk DBD. Dengan mengetahui apa saja tempat yang paling disukai nyamuk DBD, maka kamu bisa lebih waspada dengan memeprhatikan kebersihan tempat tersebut. Selain itu, perhatikan pula kapan waktu nyamuk DBD menyerang agar bisa memberikan perlindungan maksimal. Misalnya, menggunakan lostion anti nyamuk di jam-jam nyamuk DBD aktif menyerang manusia.

Related article