penyakit usus
Desember 2, 2020 Artikel

Tahukah Susah BAB Merupakan Gejala Awal Kanker Usus Besar?

Vegeta Herbal – Usus adalah salah satu organ di sistem pencernaan yang mempunyai banyak fungsi. Salah satunya ialah untuk menyimpan kotoran sebelum dikeluarkan lewat anus. Frekuensi BAB atau buang air besar yang tidak teratur dapat dihubungkan dengan banyak penyakit berbahaya, salah satunya yaitu kanker usus besar. Bahkan ada yang menyebut susah BAB salah satu gejala awal dari kanker usus besar.

Usus besar berfungsi sebagai tempat penyimpanan dan pembuangan sisa makanan di dalam tubuh. Bagian dari usus besar yaitu sekum dan rektum berfungsi untuk menyimpan kotoran sebelum keluar lewat anus ketika melakukan BAB. Usus besar berperan dalam menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit dengan cara menyerap air.

Saat kotoran atau feses tersebut berada di usus besar maka kandungan cairan pada feses itu akan dibuang. Jika semakin lama feses tersebut di usus besar, maka feses akan semakin keras dan menjadi sulit untuk dikeluarkan lewat proses BAB. Proses BAB yang normal apabila feses yang tidak terlalu keras dan lembek, dan tidak membutuhkan bantuan untuk mengejan ketika mengeluarkannya.

Frekuensi BAB setiap orang memang berbeda, ada yang tiga kali sehari bahkan ada juga yang tiga kali dalam seminggu. Frekuensi tersebut masih tergolong normal. Namun kebanyakan orang akan BAB satu kali dalam sehari. Yang jadi masalah ketika frekuensi BAB kurang dari tiga kali dalam seminggu ini artinya kamu sedang mengalami konstipasi atau juga disebut dengan sembelit.

Ada beberapa faktor yang bisa berpengaruh terhadap frekuensi BAB. Seperti makanan yang dikonsumsi, usia, aktivitas, asupan cairan dan juga kebiasaan. Konstipasi seringkali muncul disebabkan oleh gaya hidup modern yang semakin sibuk sehingga kurang mengkonsumsi serat, tidak melakukan olahraga, kurang asupan cairan dan menunda ke toilet saat muncul hasrat ingin BAB.

Penelitian di Amerika menyebutkan bahwa jika mengalami konstipasi kronis dapat meningkatkan resiko terjadinya kanker usus besar dan juga tumor jinak. Resiko orang mengalami konstipasi kronis dapat terkena kanker usus besar yaitu 1,78 kali dan 2,7 kali untuk tumor jinak. Dibandingkan dengan orang yang memiliki frekuensi BAB yang normal.

Resiko terkena kanker usus besar bisa bertambah jika feses yang mengandung zat karsinogen berada di usus besar dalam waktu yang lebih lama karena tubuh mengalami konstipasi atau sembelit.

Mengalami masalah sembelit yang kronis dan persisten perlu untuk diwaspadai karena masalah tersebut bisa menjadi gejala dari beberapa penyakit serius, seperti penyakit radang usus, diabetes, penyakit parkinson, depresi, multiple sklerosis, kelenjar tiroid yang kurang aktif dan kanker usus besar atau kolorektal.

Gejala awal kanker usus besar selain mengalami sembelit dan diare secara bergantian yaitu berupa:

  •         Rasa BAB yang tidak tuntas
  •         BAB berdarah
  •         Perut kembung
  •         Terdapat benjolan di perut
  •         Nyeri pada perut bagian tengah
  •         Turun berat badan tanpa ada sebabnya
  •         Perubahan konsistensi feses
  •         Kram yang terjadi pada perut

Selain gejala di atas kamu juga harus mencermati tanda-tanda feses yang tidak wajar, seperti bentuknya yang cair, teksturnya yang terlalu keras, BAB mengejan dengan susah payah, warnanya yang hitam, berbentuk seperti kotoran kambing, atau BAB berdarah. Semua itu sebetulnya adalah tanda yang sudah diberikan oleh tubuh, sehingga kamu sebaiknya segera pergi untuk memeriksakan diri ke dokter.

Sembelit bisa dicegah dengan cara banyak mengonsumsi makanan berserat dan banyak minum air putih, selain itu jangan terlalu banyak mengonsumsi susu dan kafein serta rutin melakukan olahraga.

>> Susah Buang Air Besar ? Minum Vegeta Herbal. Pesan Vegeta Herbal disini <<

Kini untuk mengatasi sembelit dan melancarkan buang air besar yang macet bisa dengan minum Vegeta Herbal. Vegeta Herbal mengandung kombinasi serat dan laksatif yang berasal dari tumbuh-tumbuhan alami seperti serat plantago, senna dan rhei radix, foeniculi dan glychyrrhiza glabra.

Plantago berguna untuk memperbesar dan melunakkan tinja, sehingga mudah didorong keluar. Sementara itu, senna dan rhei radix memicu gerak otot usus besar agar kuat mendorong tinja yang sudah menjadi besar dan lunak. Kandungan foeniculi dan glychyrrhiza glabra membantu mengerem otot usus besar guna mencegah mules berlebihan. Semua bahan alami  yang terkandung di dalam Vegeta Herbal membuat lebih nyaman di perut dan rasa anggurnya enak dan fresh.

Mau tahu informasi lengkap seputar Vegeta Herbal ? Klik Disini >>

Related article