pilates adalah
November 9, 2024 Artikel

Kenali Pilates, Olahraga Ringan untuk Perbaiki Postur Tubuh

Reviewed by: dr. Shabrina Ghassani Roza, dr. Anggi Medita

Di tengah kehidupan yang semakin hingar bingar, banyak orang mencari alternatif untuk berolahraga secara rutin dan mencari pilihan olahraga yang lebih ringan. Tak jarang pilihan itu jatuh pada pilates. Pilates adalah jenis olahraga baru yang dapat memperkuat otot tubuh dan meningkatkan fleksibilitas. 

Pilates dapat menjadi salah satu opsi olahraga untuk penerapan gaya hidup sehat sekaligus membantumu memperbaiki postur tubuh dan mempercepat pemulihan pascacedera. Lantas, apa itu pilates dan apa manfaatnya bagi tubuh? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini!

Apa itu Pilates?

Pilates adalah jenis latihan fisik yang mulai populer di awal abad ke-20 dan dibawakan oleh Joseph Pilates, seorang atlet veteran asal Jerman. Olahraga ini cenderung memiliki gerakan yang lambat tetapi terfokus pada otot-otot yang digunakan. 

Secara umum, pilates adalah olahraga yang melibatkan keseimbangan otot tubuh dan pola neuromuskular. 

Beberapa otot yang dilibatkan adalah otot paha, perut, dan panggul. Awalnya, Joseph Pilates, sang pencetus, mempopulerkan olahraga ini untuk mendukung penari pulih dari cedera dan menguatkan tubuh.

Namun, saat ini, pilates menjadi jenis olahraga yang populer, terlebih di kalangan wanita. Lebih lanjut, pilates adalah olahraga dengan beban rendah atau low-impact, tetapi jika dilakukan secara rutin, kamu bisa melatih fleksibilitas, kekuatan, dan ketahanan otot. 

Umumnya, pilates dilakukan dengan alat dan matras pendukung, tetapi olahraga ini sebenarnya dibagi menjadi dua jenis, yaitu dengan atau tanpa alat. 

Jadi, jika kamu berhalangan pergi ke studio pilates untuk menggunakan alat-alatnya, kamu tetap bisa melakukannya di rumah dengan matras saja.

Kini banyak praktisi pilates yang mengunggah videonya di YouTube atau media sosial lainnya sehingga kamu bisa dengan mudah melakukan latihan fisik ini meskipun dari rumah. Sesinya pun beragam, dari 45 hingga 60 menit. 

Menariknya, pilates tidak hanya berfokus pada otot-otot tubuh, tetapi juga jiwa dan raga sehingga tubuh dan pikiranmu dapat selaras dalam membantu meningkatkan kebugaran jasmani. Olahraga ini mengharuskanmu untuk berkonsentrasi penuh serta mengatur napas dengan baik selagi mengontrol kekuatan otot.

Jadi, jika kamu mencari olahraga yang dapat menyeimbangkan otot tubuh, menguatkannya, dan menyempurnakan gerakan tubuh, maka pilates bisa menjadi pilihanmu. 

Baca juga: 7 Cara Memperbaiki Postur Tubuh, Catat dan Terapkan!

Prinsip Pilates

Meskipun pilates termasuk latihan fisik dengan beban rendah, olahraga ini tetap memiliki prinsip-prinsip yang perlu dipahami sebelum melakukannya. Berikut adalah prinsip pilates yang perlu kamu tahu:

  • Kelenturan tubuh: Pilates adalah latihan fisik yang mudah dilakukan dengan kelenturan tubuh. Meski begitu, kamu harus melakukan gerakannya dengan tepat agar manfaatnya terasa dan menghindari cedera. 
  • Konsentrasi: Latihan ini mengharuskanmu memusatkan perhatian pada setiap gerakan yang dilakukan sehingga kamu harus menjaga konsentrasi penuh saat melakukannya. 
  • Latihan terpusat: Pilates adalah olahraga yang gerakannya berpusat pada otot-otot inti, seperti tulang kemaluan dan area bahwa tulang rusuk. 
  • Pernapasan: Pilates juga fokus pada pengaturan napas sambil mengatur gerak otot sehingga dapat menguatkan paru-paru juga. 

Gerakan Dasar Pilates

Pilates memiliki serangkaian gerakan dari yang mudah hingga sulit. Adapun gerakan-gerakan pilates adalah sebagai berikut:

1. Roll-Up

Gerakan roll-up memiliki fokus untuk memperkuat otot perut. Berikut ini adalah langkah-langkahnya:

  • Baringkan tubuh di atas matras dengan meluruskan kedua tangan ke depan. 
  • Angkat tubuh secara perlahan ke depan, lalu tekuk kedua kaki. 
  • Setelah terangkat, kamu perlu mendorong tubuh ke depan hingga sedikit membungkuk, tetapi tetap mempertahankan posisi lurus kedua tangan. 
  • Tahan posisi hingga beberapa detik.
  • Kembalikan tubuh ke posisi awal, lalu ulangi tahapannya. 

2. Hundred

Untuk melakukan gerakan hundred, kamu perlu mengikuti langkah-langkah berikut ini:

  • Baringkan tubuh di amtras dan posisikan kedua tangan di samping tubuh. 
  • Atur napas dan buat tubuh lebih rileks. 
  • Angkat separuh tubuh secara perlahan dan posisikan tangan lurus ke depan.
  • Angkat kedua kaki ke atas.
  • Tahan hingga kamu merasa otot bagian perut tertarik. Jangan sampai kamu merasakannya pada leher atau bahu karena yang seharusnya bekerja untuk gerakan ini adalah otot perut. 

3. Rolling Like a Ball

Gerakan ini dapat melatih kekuatan otot perut dan kelenturan tulang belakang. Adapun caranya adalah sebagai berikut:

  • Duduk di atas matras dalam posisi menekuk kedua kaki. 
  • Bawa tubuh ke arah depan hingga bagian tubuh depan menyentuh area paha. 
  • Posisikan kedua tangan di depan lutut dan tundukkan kepala. 
  • Dorong tubuh ke depan dan belakang untuk beberapa kali dalam posisi tersebut. 

4. Single Leg-Up

Kamu dapat memperkuat otot paha dan perut dengan melakukan langkah-langkah berikut ini:

  • Baringkan tubuh di atas matras dan angkat salah satu kaki hingga sejajar. 
  • Posisikan tangan di samping tubuh. 
  • Gerakkan kaki ke samping, bawah, dan atas secara perlahan hingga membentuk lingkaran. Pastikan hanya kaki yang bergerak dan tubuh tetap diam. 
  • Ulangi tahapannya untuk kaki yang lainnya. 

Baca juga: 10 Cara Mengatasi Cedera Otot, Begini Penanganan Pertamanya!

Manfaat Pilates

Olahraga low-impact ini memberikan sejumlah manfaat bagi kesehatan tubuh, seperti:

1. Meningkatkan Konsentrasi

Pilates dapat membantumu meningkatkan konsentrasi dengan mengatur napas, pikiran, dan tubuh secara bersamaan untuk mendapatkan manfaat gerakan yang maksimal. Akhirnya, kamu bisa lebih fokus pada gerakan-gerakan yang dilakukan dan lebih berkonsentrasi untuk melakukan setiap sesinya. 

2. Memperkuat Otot Inti

Pilates adalah olahraga yang bertujuan untuk menguatkan otot inti tubuh yang terdiri dari otot pada area panggul, dada bawah, punggung, dan perut. Alhasil, gerakan badanmu semakin kukuh, stabil, dan tidak mudah jatuh. 

Gerakan tubuh yang stabil juga membuatmu tidak banyak mengeluarkan energi saat bergerak karena kaki dan lengan bisa bergerak dengan bebas. 

3. Memperbaiki Postur Tubuh

Selain memperkuat otot inti tubuh, pilates juga dapat memperbaiki postur tubuh. Pasalnya, saat melakukan pilates, kamu akan membuat kinerja otot inti menjadi selaras. Hasilnya, koordinasi tubuh akan menjadi lebih stabil dan postur tubuh akan membaik. 

4. Mengurangi Rasa Nyeri

Latihan fisik seperti pilates dapat mengurangi rasa nyeri, terlebih jika kamu baru saja mengalami cedera. Bahkan, pilates juga baik untuk mengurangi nyeri punggung. Sebuah penelitian pada Clinical Biomechanics pun mengungkapkan bahwa pilates dapat mengurangi nyeri punggung bawah. 

Itulah seluk-beluk pilates yang bisa kamu pelajari. Jika kamu sedang mencari olahraga ringan di tengah jadwal padatmu, pilates adalah jenis latihan yang tepat. Namun, jangan lupa untuk melakukan pemanasan sebelum pilates, ya!

Lalu, untuk merilekskan otot dan badan setelah pilates, kamu bisa mengoleskan Plossa Inhaler & Roll On Eucalyptus dari Enesis Group. Dengan sensasi segar dan menenangkan, Plossa dapat merilekskan otot dan memberi rasa nyaman setelah berolahraga. Jadi, jangan lupa untuk bawa healthy product for healthy family, Plossa, setiap pilates, ya!

Baca juga: Jaga Daya Tahan Tubuh dengan Pola Hidup Sehat ini

Related article