Amunizer – Saat sedang sakit, mengonsumsi obat menjadi hal yang tak bisa dihindari. Namun, bagi sebagian orang, rasa pahit dari obat sering kali terasa mengganggu, sehingga mereka memilih minum teh manis setelahnya untuk mengurangi rasa tidak enak tersebut. Namun, apakah secara medis aman minum teh setelah minum obat?
Pada dasarnya, obat memang memiliki rasa pahit yang membuat banyak orang enggan meminumnya. Beberapa orang mencoba menghilangkan rasa pahit tersebut dengan minum teh manis setelahnya, padahal kebiasaan ini sebenarnya tidak disarankan. Minum teh setelah mengonsumsi obat dapat memicu interaksi obat yang berpotensi mengurangi efektivitasnya dan bahkan menimbulkan efek samping yang tidak diinginkan.
Simak selengkapnya!
Teh merupakan minuman yang mengandung kafein, meskipun jumlahnya tidak sebanyak kopi, yaitu sekitar 25-48 mg per 237 ml. Namun, jika dikonsumsi setelah minum obat, kandungan kafein dalam teh dapat memicu efek samping seperti jantung berdebar dan keringat dingin. Efek ini terutama dapat terjadi pada obat-obatan tertentu, seperti obat asma, yang memang memiliki potensi menimbulkan reaksi serupa.
Selain itu, kafein dalam teh juga dapat menghambat penyerapan obat di saluran pencernaan. Hal ini bisa berdampak pada efektivitas pengobatan, terutama jika teh dikonsumsi setelah mengonsumsi antibiotik, obat gangguan tiroid, atau antidepresan.
Baca juga: Lebih Baik Minum Teh Manis atau Soda?
Selain kafein, teh juga mengandung vitamin K, yang dapat menghambat efektivitas obat pengencer darah. Oleh karena itu, jika sedang mengonsumsi obat jenis ini, sebaiknya hindari minum teh agar obat tetap bekerja dengan optimal. Hal yang sama berlaku untuk obat jantung yang berfungsi mengatur tekanan darah, karena teh dapat mengurangi efektivitasnya.
Selain itu, penderita anemia dan ibu hamil sebaiknya tidak minum teh setelah mengonsumsi tablet Fe (zat besi). Senyawa dalam teh dapat menghambat penyerapan zat besi di saluran pencernaan, yang berpotensi menyebabkan defisiensi zat besi dalam tubuh.
Untuk memastikan efektivitas obat, sebaiknya hindari minuman selain air putih saat mengonsumsi obat. Jika tetap ingin minum teh, disarankan memberi jeda sekitar 2–3 jam setelah mengonsumsi obat. Namun, jika sudah terlanjur minum teh sebelum obat, tunggu sekitar 2 jam sebelum mengonsumsi obat agar tidak mengganggu penyerapannya.
Jika melihat penjelasan di atas, walaupun kamu sedang rutin mengkonsumsi obat-obatan kamu masih bisa menikmati teh manis, tapi dengan jangka waktu tertentu sebelum dan sesudah kamu minum obat. Buat kamu yang suka teh manis, kamu bisa coba teh manis instan TESONA.
Tesona merupakan produk teh serbuk yang diluncurkan oleh Enesis Grup. Minuman teh premium ini dibuat dari kandungan ekstrak teh asli dari pegunungan tinggi Wuyi di China. Selain itu, Tesona merupakan perpaduan teh hijau (green-tea) dan teh hitam (black-tea) sehingga menghasilkan rasa yang nikmat dan menyehatkan.
Minum Tesona sekarang, rasakan kesegarannya !
Baca juga: Waktu yang Tepat untuk Minum Teh Manis