Walaupun membunyikan leher ini dapat menghilangkan rasa pegal, namun kenyataanya rasa pegal ini hilang hanya dalam waktu singkat saja. Terdapat konsekuensi jangka panjang jika kamu terus melakukan hal ini.
Akibat Sering Membunyikan Leher:
1. Tulang Belakang Leher
Bila tulang belakang bagian leher mengalami retak, patah, atau dislokasi maka tulang leher akan menjadi tidak stabil, sumsum tulang di dalamnya juga akan mengalami cedera. Perlu kamu ketahui bahwa sumsum tulang adalah kumpulan semua saraf pusat dari atau menuju otak.
Dampak fatal dari cederanya sumsum tulang leher ini yaitu sulit bernafas, kelumpuhan di bagian tangan dan kaki, sulit buang air besar dan kecil, serta fungsi organ di bawah leher terganggu.
Jika saraf tulang belakang mati, jantung sudah tidak bekerja lagi. Mungkin masih bisa bertahan jika dibantu oleh obat pemacu jantung, dan menggunakan ventilator untuk membantu paru – paru mendapat pernapasan. Kondisi ini sering disebut sebagai mati batang otak.
Tulang belakang leher yang retak akan mengakibatkan pembuluh darah arteri vertebralis bagian kanan dan kiri akan sobek. Pembuluh darah arteri ini yang berfungsi untuk memasok darah ke bagian otak belakang.
Jika kedua pembuluh dara sobek, maka otomatis pasokan darah ke bagian otak akan hilang, ini akan menyebabkan kerusakan otak, pingsan, nafas terhenti, hingga kematian.
Baca juga: Tips Jitu agar Berat Badan Tetap Ideal
2. Melemahkan Ligmen
Yang kedua yaitu melemahkan ligament. Sobekan sementara akibat dari membunyikan leher dapat mengendorkan kekuatan ligament. Jika belum tau fungsi ligament, ligament berfungsi untuk menyatukan tulang leher dan tulang punggung. Jaringan ikat pada sendi juga memudahkan Gerakan pada leher.
Jika kekuatan ligament melemah, dapat menyebabkan berbagai cedera yang akan menghantuimu. Misalnya osteoarthritis, cedera ini digambarkan dengan munculnya tonjolan tulang pada permukaan sendi. Ligamen yang melemah dapat mengganggu produksi cairan sendi, kondisi ini akan mengakibatkan pergerakan sendi menjadi terbatas dengan permanen.
3. Stroke
Leher yang dibunyikan sebenarnya adalah pemisahan sementara permukaan sendiri yang membuat udara masuk sehingga gelembungnya dapat Meletus saat bagian sendi terputar. Walaupun kondisi tersebut terjadi secara singkat, tetap saja dapat menyebabkan sobken kecil pada arteri. Hal ini berisiko membentuk gumpalan darah.
Gumpalan darah tersebut bisa mengalir ke semua peredaran darah dalam tubuh yang tidak dapat dikontrol. Akibatnya, gumpalan darah ini akan terus mengalir sampai terdiam hingga menghalangi jalur aliran darah normal, terutama bagian leher.
Di bagian leher terdapat dua arteri utama yang tergabung, bisa disebut arteri vertebralis. Arteri vertebralis adalah dua arteri yang tergabung sehingga membentuk arteri basilar yang berfungsi mengalirkan darah ke bagian otak belakang. Jika gumpalan darah tersebut menghambat aliran darah ini akan berisiko terkena stroke.
4. Trakea
Yang terakhir jika trakea terpotong atau mengalami penyumbatan maka otomatis pasokan udara ke paru – paru akan terhenti dan organ tubuh akan kekurangan oksigen hanya dalam beberapa menit saja.
Nah itulah bahaya yang menghantui jika kamu terus membunyikan leher. Lebih baik jika leher kamu pegal istirahat lah dengan baringkan kepalamu di atas bantal hangat, atau juga bisa menggunakan Plossa Press & Soothe Aromatics. Dengan hangatnya Plossa dapat meredakan pegal – pegal yang menyerangmu.
Jika kamu saat ini sedang mengalami nyeri leher, pinggang, atau punggung sebaiknya segera pergi ke dokter spesialis untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Baca juga: Atasi Pegal Karena Terlalu Lama Duduk dengan Gerakan Ini