Manfaat Tidur Siang Untuk Anak, Bantu Tumbuh Kembang Optimal
Reviewed by: dr. Shabrina Ghassani Roza, dr. Tiwi Harjanti Cakranita
Reviewed by: dr. Shabrina Ghassani Roza, dr. Tiwi Harjanti Cakranita
Membuat tidur siang menjadi bagian dari rutinitas harian anak adalah langkah penting untuk mendukung tumbuh kembangnya. Manfaat tidur siang untuk anak diantaranya membantu mereka beristirahat dengan baik di malam hari serta meningkatkan konsentrasi dan mood anak.
Saat tidur siang, tubuh dan otak anak beristirahat, sehingga mereka akan lebih segar saat bangun. Ingin tahu manfaat tidur siang untuk anak lainnya, berapa jam anak tidur siang yang ideal, serta cara membuat anak nyenyak tidur siang? Simak artikel di bawah ini.
Berapa jam anak tidur siang yang optimal? Jawabannya tidak selalu pasti, karena kebutuhan tidur setiap anak berbeda-beda. Durasi dan frekuensi tidur siang dapat disesuaikan dengan usia dan aktivitas anak.
Untuk bayi berusia 1-2 tahun, Kamu bisa mengatur jadwal tidurnya sekitar 14 jam sehari. Jadwal ini bisa dibagi menjadi 11 jam tidur malam dan 3 jam tidur siang. Tidur siang bisa dilakukan setelah sarapan dan setelah makan siang, sekitar 90 menit. Seiring bertambahnya usia, kamu bisa mengurangi durasi dan frekuensi tidur siang. Untuk anak usia 6 tahun ke atas, biasanya cukup dengan tidur siang 30 menit saja.
Tidur siang bukan sekadar istirahat, tetapi merupakan kebutuhan penting bagi perkembangan anak. Tahukah kamu? Tidur siang tidak hanya membuat anak lebih segar, tetapi juga memberikan banyak manfaat untuk perkembangan otak dan tubuhnya. Yuk, simak penjelasan manfaat tidur siang bagi anak di bawah ini.
Manfaat tidur siang untuk anak yang pertama adalah membantu mengatur jam biologis tubuh anak sehingga tubuh dan pikiran mereka lebih siap untuk tidur di malam hari. Apabila anak tidur dengan cukup, maka saat malam hari mereka akan lebih mudah tertidur pulas dan bangun dengan lebih segar di pagi hari.
Tidur siang juga bermanfaat untuk pertumbuhan fisik si kecil. Dengan mendapatkan tidur siang yang cukup, hormon pertumbuhan dapat dimaksimalkan untuk mencapai berat badan ideal.
Selain itu, tidur siang untuk anak juga membantu menjaga keseimbangan hormon leptin dan ghrelin yang mengatur rasa lapar dan kenyang. Dengan demikian, anak akan lebih mudah menjaga berat badan yang sehat.
Manfaat lain dari tidur siang bagi anak yaitu membantu otak untuk beristirahat dan memulihkan energi. Ketika otak sudah segar, anak akan lebih mudah merasa senang dan bersemangat. Anak yang kurang tidur siang cenderung lebih mudah marah, rewel, dan sulit berkonsentrasi. Hal ini dapat mengganggu interaksi sosial mereka dengan orang lain.
Tidur siang juga membuat anak memiliki suasana hati yang lebih positif, lebih sabar, dan lebih mudah beradaptasi dengan perubahan. Hal ini dikarenakan tidur siang memberikan waktu bagi otak anak untuk beristirahat dan memulihkan diri setelah aktivitas sepanjang pagi.
Tidur siang adalah kunci untuk memaksimalkan potensi belajar anak. Tidur siang dapat membantu otak anak memproses informasi baru sehingga mereka lebih mudah mengingat pelajaran di sekolah.
Hal ini berdampak pada peningkatan kemampuan kognitif anak, seperti pemecahan masalah, kreativitas, dan kemampuan berpikir kritis.
Sering kali, mengajak anak tidur siang menjadi tantangan tersendiri bagi orang tua. Namun, dengan langkah-langkah yang tepat, anak dapat diarahkan untuk tidur siang secara rutin. Temukan langkah-langkah membuat anak tidur siang dengan nyenyak di bawah ini.
Menerapkan kebiasaan tidur siang yang teratur mungkin terdengar sulit, namun dengan sedikit penyesuaian, kebiasaan ini akan terasa lebih mudah. Mulailah dengan memilih waktu yang tepat untuk tidur siang, misalnya setelah makan siang atau saat anak merasa lelah. Apabila anak kesulitan untuk tidur, cobalah teknik relaksasi seperti mendengarkan musik lembut.
Baca juga: 6 Cara Meningkatkan Kualitas Tidur yang Terbukti Efektif
Untuk membantu anak kamu tidur siang lebih nyenyak, perbanyak aktivitas fisiknya di pagi hari. Kegiatan, seperti bermain di luar, berolahraga ringan, atau mengikuti kelas bermain akan membakar energinya sehingga ia lebih mudah lelah saat siang hari. Dengan begitu, mereka akan lebih mudah untuk diajak tidur siang.
Salah satu cara untuk membantu anak tidur siang dengan nyenyak adalah dengan memberikan waktu hening sebelum tidur. Waktu hening sebelum tidur sangat penting untuk membantu anak rileks dan mempersiapkan diri untuk tidur.
Kegiatan, seperti membaca buku cerita atau mendengarkan musik lembut dapat menciptakan suasana yang tenang. Suasana hening dipercaya bisa mendorong anak untuk memiliki kebiasaan tidur dengan sendirinya.
Suasana kamar juga penting untuk mendisiplinkan anak agar tidur siang. Oleh karena itu, buatkan kamar tidur senyaman mungkin setiap harinya. Misalnya, dengan mematikan lampu sebagai penanda waktunya untuk tidur. Ketika anak secara konsisten tidur siang pada waktu yang sama setiap hari, otak mereka akan terbiasa dengan pola tersebut.
Seiring berjalannya waktu, otak anak semakin mudah mengenali pola ini dan secara otomatis merasa mengantuk saat tiba waktu tidur siang.
Selain itu, hindari adanya suara bising atau cahaya yang mengganggu. Beberapa aroma seperti ekstrak daun (cymbopogon) dari Soffel, dengan packaging spray yang praktis dan lembut di kulit dapat membantu menciptakan suasana tidur yang nyaman sehingga anak lebih mudah rileks dan terlelap.
Itu dia penjelasan terkait berapa jam anak tidur siang yang ideal, beserta manfaat tidur siang untuk anak. Dengan menciptakan suasana yang tenang dan nyaman, anak akan lebih mudah terlelap dan mendapatkan istirahat yang berkualitas. Namun, nyamuk sering kali menjadi pengganggu utama saat tidur siang karena menimbulkan gatal pada kulit anak.
Oleh karena itu, lindungi si kecil dari gangguan nyamuk saat tidur siang dengan Soffell. Produk ini tidak hanya melindungi kulit, tetapi juga memberikan kelembapan yang dibutuhkan. Yuk, berikan yang terbaik untuk si kecil dengan menciptakan lingkungan tidur yang nyaman dan bebas nyamuk. Lindungi keluarga kamu dengan Soffell yang Healthy product for healthy family ini yuk!
Baca juga: 8 Manfaat Tidur Siang bagi Kesehatan Tubuh Maupun Mental