Amunizer – Elektrolit merupakan komponen bermuatan positif atau negatif yang dapat larut dengan cairan di dalam tubuh. Komponen ini memiliki peran penting untuk menjalankan berbagai fungsi organ tubuh. Mulai dari menjalankan aktivitas otot, saraf, dan otak. Dalam ilmu gizi, istilah elektrolit mengacu pada sejumlah mineral yang dijumpai pada urine, darah, dan keringat. Kebutuhan elektrolit berupa ion positif bisa dipenuhi dengan mengonsumsi makanan maupun minuman. Ion positif dapat memberikan banyak manfaat di dalam cairan tubuh. Lantas, apa saja manfaatnya? Yuk, simak ulasan berikut!
Inilah 5 Manfaat Ion Positif di dalam Cairan Tubuh
Salah satu manfaat ion positif dalam cairan tubuh adalah dapat mengatur keseimbangan asam basa atau pH. Jenis elektrolit yang dapat memberikan manfaat ini adalah bikarbonat atau HCO3. Menurut ensiklopedia kesehatan University of Rochester, HCO3 merupakan sisa dari metabolism tubuh yang dibawa ke organ paru-paru dan dikeluarkan melalui sistem pernaapsan sebagai karbondioksida (CO2). Elektrolit ini dibutuhkan untuk membantu mengatur keseimbangan pH, mengurangi keasaman dari makanan yang masuk ke sistem pencernaan, serta mengendalikan produksi asam laktat.
Kalsium merupakan salah satu jenis mineral yang berbentuk ion positif di dalam cairan tubuh. Kalsium merupakan mineral penting yang bermanfaat untuk mendukung perkembangan gigi dan tulang pada anak. Namun, sebagian kecil kalsium juga berperan sebagai elektrolit di dalam cairan tubuh. Sebuah studi yang dipublikasikan dalam jurnal National Institutes of Health melaporkan bahwa kalsium memiliki peran yang sangat vital dalam pengiriman sinyal saraf. Selain itu, elektrolit ini juga berperan dalam kontraksi otot, produksi hormone, serta penggumpalan darah.
Tubuh menusia membutuhkan asupan cairan dalam jumlah yang tepat. Berbagai jenis elektrolit, terutama natrium, memiliki peran penting untuk membantu menjaga keseimbangan cairan melalui proses osmosis. Osmosis sendiri merupakan proses saat air bergerak lewat dinding membrane sel dari cairan yang memiliki lebih banyak kandungan air dan lebih sedikit kandungan elektrolit. Selanjutnya, cairan tersebut akan menuju ke larutan yang lebih pekat, yaitu mengandung sedikit air dan banyak elektrolit. Kondisi ini pada akhirnya akan mencegah sel terlalu penuh maupun mengerut akibat dehidrasi.
Potassium merupakan jenis ion positif di dalam cairan tubuh yang memiliki peran penting untuk fungsi selular serta kelistrikan tubuh. Harvard Medical School menyatakan bahwa elektrolit ini mempunyai fungsi vital untuk mengatur detak jantung. Selain itu, potassium juga merupakan elektrolit yang berfungsi untuk menjaga kelancaran fungsi otot dan saraf. Ion positif ini juga membantu proses sintesis protein serta metabolism karbohidrat di dalam tubuh.
Sodium bekerjasama dengan potassium serta elektrolit lain untuk mengatur fungsi ginjal. Selain itu, jenis elektrolit ini juga dibutuhkan oleh tubuh untuk membantu menghadilkan energi, menjaga kestabilan tekanan darah, serta menjaga keseimbangan cairan di dalam tubuh. Meskipun memiliki peran penting, namun asupan sodium dari makanan harus tetap dibatasi. Pasalnya, kelebihan sodium dapat meningkatkan risiko penyakit ginjal, osteoporosis, kanker perut, batu ginjal, hingga pembesaran otot jantung.
Itulah 5 manfaat ion positif di dalam cairan tubuh. Selain kelima manfaat tersebut, elektrolit masih memiliki beberapa manfaat penting lainnya. Oleh karena itu, sangat penting untuk memenuhi kebutuhan ion positif di dalam tubuh. Untuk memenuhi kebutuhan elektrolit tubuh, kamu bisa minum Coolant Drink. Minuman penyejuk ini bukan hanya bisa menyegarkan tubuh saja, tapi juga dapat menjadi sumber elektrolit bagi tubuh. Minuman Coolant ini memiliki kandungan ion berupa natrium, magnesium, dan kalium yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh.