Soffell – Menggunakan lotion anti nyamuk banyak dipilih sebagai cara ampuh untuk menghindari gigitan nyamuk. Selain ampuh untuk melindungi tubuh dari nyamuk, produk ini juga sangat praktis dan mudah digunakan di mana saja. Selain itu, saat ini produk lotion anti nyamuk pun semakin banyak jenisnya dan mudah ditemukan di mana saja. Alasan inilah yang membuat banyak orang memilih menggunakan lotion dibandingkan obat anti nyamuk lainnya. Bolehkan lotion anti nyamuk untuk ibu hamil?
Ada yang beranggapan bahwa produk lotion anti nyamuk tidak boleh digunakan oleh ibu hamil. Benarkah demikian? Sebenarnya, pertanyaan tersebut tidak sepenuhnya benar. Meskipun masih menjadi pro kontra, namun lotion anti nyamuk sebenarnya aman digunakan oleh ibu hamil. Akan tetapi, harus ada hal-hal yang perlu diperhatikan. Yuk, simak penjelasan berikut!
Baca Juga: Ini Alasan Kulit Kamu Sering Menjadi Target Gigitan Nyamuk
Syarat Lotion Anti Nyamuk yang Boleh Digunakan Ibu Hamil
Banyak yang beranggapan bahwa lotion anti nyamuk tidak boleh digunakan oleh ibu hamil karena dikhawatirkan bisa membahayakan kesehatan janin yang di kandung. Pasalnya, lotion anti nyamuk memang mengandung beberapa zat kimia anti serangga, seperti DEET dan Picaridin. Dua jenis insektisida ini paling sering digunakan pada produk anti nyamuk karena memang cukup ampuh untuk mengusir hewan kecil tersebut.
Keberadaan DEET dan Picaridin di dalam produk lotion anti nyamuk adalah aman. Artinya, lotion anti nyamuk dengan kandungan DEET dan Picaridin tetap aman digunakan. Namun, dengan catatan bahwa kadar DEET dan Picaridin harus memenuhi standar dan tidak boleh berlebihan. Menurut Healthe Protection Agency (HPA), kadar DEET dalam obat nyamuk yang aman untuk ibu hamil dan menyusui adalah tidak lebih dari 50%.
Selain DEET dan Picaridin, kini semakin banyak produk lotion anti nyamuk yang dibuat dari bahan alami. Minyak esensial yang diperoleh dari beberapa jenis tanaman diketahui memiliki fungsi untuk mengusir nyamuk. Beberapa diantaranya adalah pappermint, rosemary, serai wangi, dan geranium. Lotion anti nyamuk yang bebas DEET dan mengandung bahan alami tentunya lebih aman digunakan.
Selain penting untuk memilih produk lotion anti nyamuk dengan kandungan yang aman digunakan, ibu hamil juga perlu memperhatikan cara penggunaan lotion tersebut. Biasanya, setiap produk lotion anti nyamuk sudah dilengkapi dengan aturan pakai yang wajib dipatuhi oleh pengguna.
Perlu diperhatikan bahwa pemakaian lotion anti nyamuk hanya boleh digunakan seperlunya saja dan tidak boleh berlebihan. Pemakaian lotion anti nyamuk yang benar adalah hanya dioleskan tipis-tipis ke permukaan kulit. Jangan menggunakannya terlalu tebal. Selain itu, sebaiknya ibu hamil hanya menggunakan lotion di bagian tubuh yang tidak tertutup pakaian saja. Sementara bagian tubuh yang sudah tertutupi pakaian tidak perlu diolesi lotion lagi.
Lotion anti nyamuk juga tidak boleh digunakan terlalu sering. Biasanya, produk anti nyamuk dapat melindungi tubuh dari gigitan nyamuk selama 8 jam. Jadi, selama 8 jam ke depan setelah menggunakan lotion tidak perlu menggunakan lotion anti nyamuk lagi. Sebaiknya, lotion hanya digunakan 2 – 3 kali saja dalam sehari ketika kondisi ruangan banyak nyamuk. Pastikan untuk menggunakan produk ini hanya pada saat benar-benar membutuhkannya saja.
Dari penjelasan tersebut, maka bisa disimpulkan bahwa sebenarnya produk lotion anti nyamuk tetap aman digunakan ibu hamil asalkan kandungan bahan-bahan di dalamnya memenuhi standar kesehatan. Soffell Lotion anti nyamuk yang aman digunakan dan terbukti ampuh melindungi kulit dari nyamuk. Terbuat dari kandungan bunga geranium yang tidak berbahaya untuk kulit dan harum.
Baca Juga: Ini Alasan Kenapa Lotion Anti Nyamuk Aman untuk Kulit
