Contoh kerajinan tangan dari barang bekas untuk anak SD ini bisa menjadi solusi menarik guna meningkatkan kreativitas sekaligus melatih motorik halus anak sejak dini.
Dengan memanfaatkan barang-barang sederhana yang ada di rumah atau sekolah, anak-anak bisa belajar menciptakan karya yang tak hanya unik, tetapi juga ramah lingkungan.
Aktivitas ini bahkan bisa menjadi lebih menyenangkan dan membekas sebagai kenangan berharga jika dilakukan bersama keluarga atau teman.
Yuk, simak berbagai kerajinan tangan simple tapi menarik dari barang bekas yang cocok untuk anak-anak berikut ini!
Membuat kerajinan tangan dari barang bekas, seperti botol, sedotan, koran, hingga bambu bisa mendukung tumbuh kenang anak secara efektif. Berikut adalah beberapa contoh kerajinan tangan dari barang bekas untuk anak SD yang patut dicoba:
Contoh kerajinan tangan dari barang bekas untuk anak SD adalah membuat lampu hias dari plastik, seperti sendok dan botol. Barang ini sering kali tersisa banyak setelah mengadakan pesta ulang tahun atau acara lainnya.
Cara membuatnya mudah, kok. Mulailah dengan memotong bagian sendok, lalu tempelkan secara berurutan di sekitar botol yang sudah ditempelkan lampu.
Nantinya, lampu hias yang memukau ini bisa dijadikan sebagai dekorasi unik untuk menyinari dan memperindah ruang tamu, kamar tidur, atau ruangan lainnya di rumah.
Kalau kamu memiliki sisa sedotan dan kertas, kamu bisa mengajak si kecil untuk membuat bunga hias. Kerajinan tangan dari sedotan dan kertas ini cukup populer karena cara membuatnya sederhana, tapi hasilnya tetap cantik.
Untuk kelopak bunganya, kamu bisa gunakan teknik paper quilling, yaitu menggulung potongan-potongan kecil kertas, lalu membentuknya menjadi kelopak atau hiasan bunga.
Setelah itu, rangkai potongan kertas yang sudah jadi, lalu tempelkan pada sedotan sebagai batangnya.
Salah satu contoh kerajinan tangan dari barang bekas untuk anak SD adalah membuat vas bunga dari botol plastik atau bohlam bekas.
Jika menggunakan botol plastik, potong bagian atasnya sesuai ukuran yang diinginkan. Setelah itu, hias permukaannya dengan manik-manik, pita, atau cat akrilik agar tampilannya lebih menarik.
Sedangkan untuk bohlam bekas, kamu dan si kecil tidak perlu repot. Bentuknya yang ramping dan transparan sudah cukup elegan, jadi kamu hanya perlu membersihkannya dan menambahkan bunga di bagian dalam. Praktis dan tetap estetik, kan?
Baca juga: 8 Rekomendasi Permainan Anak-Anak Outdoor, Aktif dan Kreatif
Kalau si kecil butuh tempat penyimpanan, kamu bisa mengajaknya membuat keranjang dari koran bekas yang tampilannya unik dan bernuansa vintage.
Pertama, gulung lembaran-lembaran koran menjadi stik panjang, lalu susun dan rekatkan menggunakan lem hingga membentuk keranjang.
Untuk mengasah kreativitas anak, kamu juga bisa mengajaknya mewarnai keranjang dengan cat agar hasilnya lebih menarik dan personal.
Siapa sangka gulungan tisu bekas dari karton bisa diubah menjadi tempat pensil yang praktis dan unik? Kamu dan si kecil hanya perlu merekatkan beberapa gulungan, lalu menghiasnya dengan cat atau kertas warna agar lebih menarik.
Selain dijadikan tempat pensil, gulungan tisu ini juga bisa dikreasikan menjadi berbagai kerajinan tangan simple tapi menarik lainnya, seperti wall art, bungkus kado, bahkan phone stand.
Ada banyak contoh kerajinan tangan dari barang bekas untuk anak SD yang terbuat dari stik es krim, salah satunya yaitu wadah serbaguna.
Caranya pun sederhana. Si kecil hanya perlu menyatukan stik es krim yang sudah dibersihkan menggunakan lem, lalu menghiasnya dengan cat atau manik-manik sesuai kreativitasnya.
Selain itu, stik es krim juga bisa dijadikan kerajinan tangan yang lebih menantang, seperti miniatur atau lampu tidur.
Contoh kerajinan tangan dari barang bekas untuk anak SD yang cukup unik adalah lonceng angin dari bambu. Lonceng ini tidak hanya menawarkan tampilan yang menarik, tetapi juga suara yang enak didengar.
Untuk membuat kerajinan tangan dari bambu ini, kamu dan si kecil bisa memotong beberapa batang bambu kecil, menghaluskannya, lalu melubangi bagian atasnya untuk digantung dengan tali.
Kemudian, pasangkan bambu tersebut pada batok kelapa yang sudah dibentuk dan diberi lubang, lalu ikat semuanya dengan tali. Meski cukup rumit, hasil akhirnya akan sangat memuaskan dan cocok dijadikan hiasan di rumah.
Baca juga: 10 Permainan Anak-Anak yang Seru untuk Mengisi Waktu Luang
Anak SD juga bisa berkreasi membuat papan memo dari styrofoam dan kain bekas. Cukup lapisi styrofoam dengan kain bermotif, lalu tempelkan foto, catatan, atau hiasan kecil di atasnya.
Selain jadi tempat menyimpan kenangan, kerajinan tangan simple tapi menarik ini juga bisa mempercantik meja belajar si kecil. Seru dan pastinya bermanfaat!
Jangan terburu-buru membuang CD bekas yang sudah tidak terpakai karena barang ini bisa didaur ulang menjadi kerajinan tangan yang unik bersama si kecil.
Ada banyak contoh kerajinan tangan dari barang bekas untuk anak SD yang bisa dibuat dari CD, misalnya hiasan alat musik seperti gitar, atau dekorasi dinding dengan tampilan futuristik yang memantulkan cahaya.
Contoh kerajinan tangan dari barang bekas untuk anak SD yang gampang dibuat adalah tas kecil atau dompet dari botol bekas.
Caranya cukup potong dua botol plastik, lalu sambungkan dengan ritsleting menggunakan lem. Setelah itu, tambahkan tali sebagai pegangan. Praktis dan bisa dipakai untuk menyimpan alat tulis atau uang jajan!
Itu dia beragam contoh kerajinan tangan dari barang bekas untuk anak SD yang sederhana, kreatif, ramah lingkungan, dan pastinya seru saat dibuat.
Namun, saat anak-anak sibuk berkreasi, biasanya tangan mereka seringkali menjadi kotor, terutama saat mengolah barang bekas.
Untuk itu, selalu siap sedia Antis di dekatnya, ya. Sebagai produk dari Enesis Group, Antis adalah pelopor hand sanitizer dengan double protection yang cepat membunuh kuman dan memberikan perlindungan lebih lama.
Tak perlu khawatir kalau tangan anak menjadi kering karena Antis mengandung moisturizer yang dapat menjaga kelembutan kulit. Selain itu, Antis juga sudah teruji klinis dan sesuai standar WHO sehingga aman digunakan oleh anak-anak.
Yuk, pakai Antis dari sekarang untuk membantu menjaga kebersihan tangan anak setiap mereka beraktivitas, karena Antis adalah healthy product for healthy family!
Baca juga: 7 Kegiatan untuk Meningkatkan Kognitif Anak, Yuk Optimalkan!