gejala asam urat tinggi
September 23, 2024 Artikel

Kenali Gejala Asam Urat Tinggi dan Cara Mudah Mencegahnya

Reviewed by: dr. Shabrina Ghassani Roza, dr. Tiwi Harjanti Cakranita

Pernahkah kamu tiba-tiba merasakan nyeri yang menusuk di bagian sendi, terutama di kaki atau tangan? Jika iya, bisa jadi kamu sedang mengalami gejala asam urat tinggi. Kondisi ini sering kali muncul tanpa peringatan dan bisa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari. Bukan hanya orang tua saja yang rentan, asam urat juga bisa dialami oleh kamu yang masih muda, terutama jika gaya hidup dan pola makan tidak terjaga.

Nah, sebelum gejala asam urat tinggi semakin parah, ada baiknya kamu memahami lebih dalam tentang apa itu asam urat tinggi, penyebab, dan cara mencegahnya. Yuk, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!

Apa itu Asam Urat Tinggi?

Asam urat adalah zat alami yang terbentuk ketika tubuh memecah purine, senyawa yang ditemukan dalam beberapa makanan dan minuman, seperti daging sapi, jeroan, seafood, dan alkohol. Dalam kondisi normal, asam urat larut dalam darah dan dikeluarkan dari tubuh melalui ginjal ke dalam urine.

Namun, tubuh terkadang memproduksi terlalu banyak asam urat. Ketika hal ini terjadi dan tubuh tidak mampu untuk membuangnya secara efektif, kadar asam urat menjadi terlalu tinggi. Kondisi ini dikenal sebagai hyperuricemia atau asam urat tinggi. Hyperuricemia menyebabkan asam urat menumpuk pada persendian. Asam urat sendiri berbentuk kristal tajam sehingga bisa menimbulkan rasa sakit, seperti nyeri atau peradangan.

Baca juga: 7 Tanaman Herbal untuk Nyeri Otot dan Sendi, Ampuh dan Mudah Ditemukan!

Gejala Asam Urat Tinggi

Mengenali gejala asam urat juga sangat penting agar kamu bisa segera mencari penanganan yang tepat. Berikut adalah beberapa ciri-ciri gejala asam urat tinggi:

1. Nyeri Sendi yang Mendadak dan Parah

Gejala utama dari asam urat tinggi yaitu nyeri sendi. Rasa nyeri ini tiba-tiba muncul dan terasa begitu kuat hingga membuat sulit bergerak. Serangan ini umumnya terjadi di jempol kaki dan terjadi di pagi hari saat bangun tidur.

2. Kemerahan dan Peradangan

Selain rasa sakit, sendi yang terkena asam urat tinggi biasanya akan terlihat merah, bengkak, dan terasa panas saat disentuh. Peradangan ini terjadi karena kristal asam urat menumpuk di dalam sendi. Oleh sebab itu, area yang terkena akan terlihat bengkak dan terasa sangat sensitif.

3. Rasa Tidak Nyaman Berkepanjangan

Meskipun serangan asam urat bisa hilang setelah beberapa hari, rasa tidak nyaman biasanya masih ada untuk sementara waktu. Hal ini terjadi karena sendi yang terkena asam urat mungkin tetap terasa kaku atau sedikit sakit, bahkan setelah serangan utama mereda. Jika tidak segera diatasi, gejala ini bisa terjadi berulang kali dan membuat kamu merasa tidak nyaman untuk waktu yang lebih lama.

Baca juga: Penyebab & Cara Melemaskan Otot Kaki dan Sendi Lutut yang Kaku

Penyebab Asam Urat Tinggi

Setelah mengetahui apa itu asam urat tinggi, kamu perlu memahami apa saja yang bisa menyebabkan terjadinya penyakit ini. Berikut adalah beberapa faktor yang dapat menyebabkan kadar asam urat dalam tubuh meningkat:

1. Makanan Tinggi Purin

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, purine adalah zat yang ditemukan dalam makanan tertentu. Ketika kamu mengonsumsi makanan tinggi purin secara berlebihan, tubuh akan memproduksi lebih banyak asam urat. Adapun makanan dengan kadar purin yang tinggi adalah sebagai berikut:

  • Daging merah (red meat), seperti daging sapi, domba, kambing, atau babi.
  • Daging jeroan, seperti hati atau babat.
  • Seafood, seperti udang, lobster, kerang, salmon, ikan teri, dan sarden.
  • Makanan cepat saji (fast food), seperti pizza, kentang goreng, burger, hot dog, dan lainnya.
  • Kalkun.
  • Ragi.

2. Mengonsumsi Alkohol

Alkohol, terutama bir dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah karena kandungan purinnya yang tinggi. Selain itu, alkohol juga bisa memperlambat proses pembuangan asam urat oleh ginjal.

3. Obesitas

Mengutip dari Arthritis Research & Therapy Journal, orang yang mengalami obesitas cenderung memiliki kadar asam urat yang lebih tinggi. Hal ini karena tubuh mereka menghasilkan lebih banyak asam urat dan ginjal mengalami kesulitan dalam membuangnya.

4. Faktor Genetika

Selain obesitas, faktor genetika merupakan salah satu penyebab terjadinya asam urat tinggi. Faktor ini memengaruhi bagaimana tubuh kamu mengeluarkan asam urat. Jika ada anggota keluarga yang menderita asam urat, kamu mungkin memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami penyakit ini.

Cara Mencegah Asam Urat Tinggi

Setelah mengenali tanda dan gejala asam urat tinggi, terdapat beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mengurangi risiko serangan penyakit ini. Adapun pencegahannya adalah sebagai berikut:

  • Menjaga pola makan sehat, salah satunya yaitu dengan menghindari makanan yang tinggi purin.
  • Menghindari minuman beralkohol dan minuman manis.
  • Memperbanyak minum air putih.
  • Rutin berolahraga.

Itulah penjelasan lengkap mengenai asam urat tinggi, mulai dari penyebab, gejala, hingga cara mencegahnya. Selain menjaga pola makan, penting juga untuk memperkuat daya tahan tubuh agar terhindar dari berbagai masalah kesehatan, termasuk asam urat. Nah, salah satu cara yang bisa kamu lakukan adalah dengan rutin mengonsumsi Amunizer dari Enesis Group.

Amunizer merupakan suplemen dengan berbagai kandungan menyehatkan, seperti zinc, dan vitamin C yang baik untuk daya tahan tubuh. Selain itu, antioksidan tinggi dari Elderberry pada suplemen ini dapat membantu kamu menangkal radikal bebas, tubuh pun lebih siap melawan gangguan kesehatan lainnya. Tunggu apa lagi? Yuk, jaga daya tahan tubuh dengan minum healthy product for healthy family, Amunizer sekarang!

Baca juga: Apa itu Darah Manis? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya!

Related article