Amunizer – Apakah kamu tahu apa manfaat antioksidan untuk kulit? Well, antioksidan memiliki berbagai macam manfaat yang bisa kamu rasakan untuk kulitmu.
Nah, untuk memperoleh manfaat secara maksimal, kamu dapat mengonsumsi berbagai macam tanaman yang mengandung antioksidan.
Oleh sebab itu, yuk, simak berbagai manfaat antioksidan untuk kulit beserta jenis dan sumbernya!
Manfaat Antioksidan untuk Kulit
Adapun beberapa manfaat antioksidan untuk kulit adalah sebagai berikut:
1. Mencegah Penuaan Dini
Manfaat antioksidan untuk kulit yang pertama adalah mencegah penuaan dini. Well, tanda penuaan dini pada kulit di antaranya adalah garis halus dan kerutan pada wajah.
Nah, dalam hal ini, antioksidan dapat memperkuat struktur, menjaga elastisitas, serta meningkatkan kolagen sehingga tanda-tanda penuaan tersebut tidak mudah tampak.
2. Mengurangi Bintik Hitam
Manfaat antioksidan untuk kulit wajah selanjutnya adalah mengurangi bintik hitam. Adapun bintik hitam muncul akibat produksi melanin lebih cepat saat kulit terkena sinar matahari.
Jika terus terkena sinar matahari, melanin di kulit akan makin banyak sehingga bintik hitam terbentuk.
Nah, kandungan antioksidan dapat membantu menghambat pigmentasi melanin pada kulit sekaligus menghilangkan bintik hitam.
3. Mengurangi Jerawat dan Komedo
Kemudian, fungsi antioksidan untuk kulit yang lainnya adalah mengurangi jerawat dan komedo.
Ketika antioksidan, terutama vitamin A, digunakan ke kulit, sumbatan pada lapisan keratin akan menghilang.
Adapun sumbatan tersebut adalah salah satu penyebab jerawat dan komedo.
Selain itu, vitamin A juga bisa mengurangi kelebihan minyak pada pori-pori sehingga ikut membantu mengurangi munculnya jerawat.
Oleh karena itu, menggunakan skincare serta mengonsumsi makanan dan minuman dengan vitamin A dapat membantu mengurangi jerawat sekaligus komedo.
4. Mengurangi Peradangan pada Kulit
Mengurangi peradangan juga menjadi salah satu manfaat antioksidan untuk kulit. Sebab, antioksidan mempunyai sifat anti inflamasi yang bisa membantu mengurangi peradangan kulit.
Dengan ini, antioksidan akan menenangkan kulit serta mengurangi kemerahan akibat peradangan.
Adapun hal ini dapat bermanfaat untuk mengatasi masalah kulit, seperti jerawat, dermatitis, maupun rosacea.
Baca juga: 14 Buah Antioksidan Tinggi yang Bermanfaat bagi Kesehatan
5. Menetralkan Radikal Bebas
Nah, menetralkan radikal bebas juga merupakan salah satu peran antioksidan untuk kulit. Well, radikal bebas merupakan partikel seperti sinar UV dan polusi yang mengoksidasi kulit.
Akibatnya, radikal bebas menyebabkan kerusakan serta penuaan dini pada kulit.
Adapun antioksidan akan menetralkan radikal bebas tersebut sebelum proses oksidasi dimulai sehingga kulit tetap sehat.
6. Meningkatkan Produksi Kolagen
Fungsi antioksidan untuk kulit selanjutnya adalah meningkatkan produksi kolagen.
Adapun kolagen membantu memelihara elastisitas dan kekuatan kulit sehingga tetap kenyal sekaligus awet muda
Jika kamu menggunakan krim antioksidan, produk ini akan menyerap ke lapisan dalam kulit sehingga membantu meningkatkan kolagen.
7. Menjaga Kelembapan Kulit
Kemudian, menjaga kelembapan kulit juga merupakan salah satu manfaat antioksidan.
Well, antioksidan dapat memperkuat penghalang kulit sehingga mencegah kehilangan kelembapan berlebih.
Dengan menjaga kelembapan, kulit aman tetap terhidrasi dan lembut sekaligus mengurangi risiko menjadi kering serta pecah-pecah.
8. Memperbaiki Kerusakan Akibat Paparan Sinar Matahari
Fungsi antioksidan untuk kulit selanjutnya adalah memperbaiki kerusakan akibat paparan sinar matahari.
Adapun paparan sinar matahari memang bisa menyebabkan kerusakan kulit, mulai dari bintik-bintik, kerutan, hingga kanker.
Nah, antioksidan dapat digunakan untuk memperbaiki kerusakan akibat sinar UV dan menjaga kulit dari kerusakan lanjut.
9. Mencerahkan Kulit
Selain itu, peran antioksidan lainnya adalah mencerahkan kulit. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, antioksidan bisa menghambat produksi melanin berlebihan.
Nah, melanin merupakan pigmen yang bertanggung jawab terhadap warna kulit.
Jadi, antioksidan akan ikut mengurangi hiperpigmentasi sehingga menjadikan penampilan kulit lebih cerah dan merata.
10. Mengontrol Produksi Minyak
Peran antioksidan untuk kulit selanjutnya adalah mengontrol produksi minyak. Adapun kulit akan terlalu berminyak jika produksi kelenjarnya berlebihan.
Akibatnya, kadar pH menjadi tidak stabil serta kulit wajah cenderung mudah mengalami gangguan, seperti jerawat, komedo, dan lainnya.
Nah, antioksidan dapat mencegah produksi minyak berlebihan sehingga kulit tampak lebih sehat, tidak dehidrasi, dan lembap.
Baca juga: Mengenal 7 Manfaat Antioksidan dan Sumber Makanannya
11. Membantu Mencegah Kanker Kulit
Antioksidan juga bisa membantu mencegah kanker kulit. Adapun kerusakan DNA akibat radikal bebas bisa menyebabkan mutasi sel yang memicu kanker kulit.
Nah, antioksidan bisa mencegah pembentukan serta menetralkan radikal bebas.
Adapun beberapa antioksidan dalam bentuk vitamin mempunyai sifat antikarsinogenik atau antikanker yang juga membantu mencegah timbulnya kanker.
Dengan demikian, antioksidan dapat dimanfaatkan untuk mencegah kanker kulit.
12. Meringankan Psoriasis
Adapun fungsi antioksidan untuk kulit yang terakhir dalam daftar ini adalah meringankan psoriasis. Nah, psoriasis dapat diperparah oleh stres oksidatif dan peradangan.
Kemudian, terapi klasik dari lesi psoriasis juga bisa memproduksi lebih banyak radikal bebas.
Oleh sebab itu, antioksidan dapat diberikan kepada penderita psoriasis supaya bisa mengatasi stres oksidatif dan peradangan serta menetralkan radikal bebas.
Jenis dan Sumber Antioksidan untuk Kulit
Nah, untuk merasakan manfaat tersebut, kamu dapat mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung antioksidan.
Adapun terdapat berbagai jenis antioksidan dan sumber makanan serta minumannya yang dapat kamu konsumsi. Berikut adalah beberapa jenis dan sumber antioksidan:
1. Flavonoid
Flavonoid merupakan sekelompok zat kimiawi yang mempunyai sifat antioksidan. Adapun kelompok senyawa ini dapat menangkal efek radikal bebas serta mengurangi peradangan.
Nah, beberapa makanan dan minuman yang mengandung flavonoid adalah teh, coklat hitam, kedelai, apel, jeruk, mangga, asam jawa, jambu, sirsak, bayam, brokoli, dan blueberry.
2. Beta-karoten
Kemudian, beta-karoten juga mempunyai sifat antioksidan. Adapun senyawa ini bisa memelihara kesehatan kulit sekaligus serta menjaga daya tahan tubuh sehingga kuat melawan infeksi.
Nah, beberapa sumber beta-karoten adalah wortel, labu, tomat, ubi, semangka, cabai, paprika, serta buah bit dan kawasita.
3. Antosianin
Antosianin merupakan zat warna yang juga mengandung antioksidan. Well, zat ini dipercaya untuk membantu melawan infeksi.
Adapun beberapa makanan yang mengandung antosianin adalah tomat, delima, anggur, ketan hitam, kacang merah, buah beri, paprika, serta kubis dan ubi ungu.
Baca juga: 6 Vitamin yang Bagus untuk Daya Tahan Tubuh, Yuk Simak!
4. Polifenol
Selanjutnya, polifenol juga mempunyai sifat antioksidan. Nah, polifenol bisa membantu mencegah kanker kulit.
Well, beberapa herbal yang mengandung polifenol adalah teh hijau, kopi, cokelat hitam, buah beri, anggur, brokoli, bayam, wortel, kedelai, kecambah, cengkeh, kayu manis, jahe, dan jinten.
5. Likopen
Likopen merupakan senyawa dengan sifat antioksidan lainnya. Adapun likopen baik untuk mencegah kanker dan melindungi kulit dari kerusakan.
Nah, beberapa herbal yang mengandung likopen adalah semangka, tomat, pepaya, jambu merah, aprikot, dan jeruk bali.
6. Vitamin C
Vitamin C juga merupakan salah satu antioksidan kuat. Well, vitamin ini dapat menghilangkan radikal bebas berbahaya, mencegah penuaan, menstimulasi kolagen, melindungi dari kerusakan akibat sinar matahari, serta mencerahkan kulit.
Adapun beberapa herbal yang mengandung vitamin C adalah stroberi, jeruk, daun kale, ubi ungu, mangga, nanas, tomat, jambu, kiwi, pepaya, brokoli, paprika, kembang kol, dan kentang.
7. Vitamin E
Selain itu, vitamin E juga memiliki sifat antioksidan. Adapun manfaat vitamin E yaitu dapat menangkal kerusakan akibat sinar matahari, mengurangi risiko kanker, melindungi dan melembapkan kulit, sekaligus mencegah penuaan dini.
Well, beberapa herbal dengan kandungan vitamin E adalah kiwi, mangga, alpukat, blackberry, jambu, pepaya, stroberi, aprikot, salmon, udang, kerang, almond, kedelai, bayam, brokoli, minyak zaitun, dan margarin.
8. Vitamin A
Antioksidan terakhir dalam daftar ini adalah vitamin A. Nah, vitamin A bermanfaat untuk mengecilkan pori-pori, mencegah penuaan dini, menghindari dari kanker, mengurangi bintik hitam, memperbaiki struktur sel, mendorong produksi kolagen, serta meratakan warna dan menghaluskan kulit.
Well, herbal yang mengandung vitamin A di antaranya adalah salmon, tuna, keju, udang, susu, telur, hati domba, wortel, ubi jalar, kangkung, brokoli, paprika merah, mangga, bayam, kale, semangka, pepaya, jambu, aprikot, serta blewah.
Demikian manfaat antioksidan untuk kulit wajah. Adapun kamu bisa mengonsumsi berbagai sumber antioksidan untuk mengurangi bintik hitam hingga membantu mencegah kanker.
Selain sumber-sumber herbal di atas, kamu juga bisa mendapat asupan antioksidan dengan mengkonsumsi Amunizer.
Amunizer merupakan minuman herbal yang memiliki kandungan alami lengkap untuk membantu meningkatkan imunitas tubuh.
Adapun Amunizer mengandung 1000mg vitamin C dan elderberry yang membantu meningkatkan asupan antioksidan.
Yuk, konsumsi Amunizer supaya bisa merasakan berbagai manfaat antioksidan untuk kulit! Healthy product for healthy family!
Baca juga: Radikal Bebas: Jenis dan Bahayanya untuk Kesehatan Manusia
