Mulai awal bulan Agustus lalu hingga Oktober 2016 mendatang, Soffell mengadakan roadshow “Soffell Goes to School” yang diadakan di sekolah-sekolah di beberapa daerah seperti Medan, Yogyakarta, Malang, dan Bali. Soffell Goes to School ini merupakan kegiatan edukasi untuk siswa Sekolah Dasar (SD) maupun siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) mengenai penyakit demam berdarah dengue (DBD) dan pencegahannya yaitu dengan melakukan 3M (menguras bak mandi, menutup tempat penampungan air, mengubur barang bekas) dan Mengoles dengan Soffell.
Menurut Titi Herawati (Brand Activation Executive Soffell), ada sedikit perbedaan antara kegiatan edukasi di Medan dan Yogyakarta. “Jika di Medan fokus kita di Soffell Bengkoang, sehingga siswa yang diedukasi adalah siswa SMA, namun jika di Yogyakarta, product hero-nya adalah Soffell reguler, sehingga kita menyasar anak SD,” jelas wanita yang akrab disapa Hera ini.
Selain edukasi yang dilakukan oleh dokter setempat, dilakukan pula lomba mewarnai untuk siswa SD, lomba yel-yel Soffell, lomba kebersihan kelas, dan lomba kuis ranking 1 dengan hadiah ratusan ribu rupiah yang disambut meriah oleh para siswa. Tak hanya itu, Soffell juga mendirikan booth selling di area sekolah dan juga sampling kepada siswa yang diedukasi, tak lupa dengan kehadiran badut nyamuk dan badut Soffell yang menambah keceriaan para siswa.
Event Soffell tentu tak lengkap tanpa adanya uji ampuh Soffell dan mengoleskan Soffell bersama-sama yang disambut sangat antusias oleh siswa, guru, serta orang tua yang turut menyaksikan. Adapun tujuan dari program “Soffell Goes to School” ini adalah untuk memberikan pemahaman mengenai DBD, memperkenalkan Soffell kepada para siswa sehingga siswa dapat menjadi user Soffell, sekaligus untuk melawan aktivitas kompetitor di beberapa daerah di Indonesia.
