Adem Sari – Hampir semua orang pernah mengalami panas dalam. Apa itu panas dalam? Panas dalam merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan beberapa gejala yang dirasakan secara bersamaan. Gejala panas dalam yang paling umum adalah sariawan, bibir kering, bau mulut, dan sakit tenggorokan. Beberapa penderita panas dalam juga mengalami gejala berupa diare, badan pegal-pegal, badan seperti mengeluarkan panas, tenggorokan sakit saat menelan, hingga sensasi terbakar di dada. Lantas, apa penyebab dan bagaimana cara mengatasi panas dalam?
Cara paling cepat dan tepat untuk mengatasi gejala panas dalam adalah dengan menemukan apa penyebab dari keluhan yang dialami. Dari sisi medis, panas dalam berkaitan dengan berbagai penyakit yang menyebabkan peradangan di dalam tubuh.
Penyebab panas dalam tersebut diantaranya adalah iritasi pada saluran napas dan mulut, radang tenggorokan, naiknya asam lambung, dan gangguan pencernaan. Bagaimana cara mengatasinya? Berikut adalah 5 cara yang efekitf untuk mengatasi gejala panas dalam.
Saat panas dalam menyerang, cara paling sederhana untuk mengatasinya adalah istirahat yang cukup. Sebuah studi yang dilaporkan oleh The Open Respiratory Medical Journal menyatakan bahwa hal yang dianjurkan saat mengalami masalah kesehatan adalah istirahat dan tidak melakukan aktivitas berat. Untuk itu, pastikan kamu memberikan cukup waktu bagi tubuh untuk istirahat agar panas dalam bisa segera reda.
Selain istirahat yang cukup, memperbanyak minum air putih juga menjadi cara paling mudah untuk mengatasi panas dalam. Air putih sangat bermanfaat untuk menghidrasi tubuh, sehingga gejala tenggorokan kering akibat panas dalam bisa segera reda.
Sebuah penelitian yang dilaporkan dalam Rhinology International Journal menyatakan bahwa minum banyak cairan sangat membantu untuk meredakan gangguan kesehatan, seperti panas dalam. Menurut European Food Safety Authority, laki-laki dewasa dianjurkan untuk minum 2 liter air per hari, sedangkan jumlah konsumsi air putih bagi wanita yang dianjurkan adalah 1,6 liter per hari.
Baca Juga: 8 Makanan & Minuman yang Baik Dikonsumsi Saat Panas Dalam
Cara mudah lainnya yang bisa dilakukan untuk mengatasi panas dalam adalah berkumur dengan air garam. Campurkan garam dengan segelas air hangat, lalu gunakan untuk berkumur dan nasa irrigation pada tenggorokan. Garam mengandung sejumlah zat yang mampu memecah sekresi serta meredakan rasa tidak nyaman di tenggorokan saat panas dalam.
Air garam juga dikenal mampu membunuh bakteri di tenggorokan yang menjadi penyebab panas dalam. Sebuah studi pada tahun 2015 yang dipublikasikan dalam American Journal of Preventive Medicine pernah membuktikan khasiat air garam dalam mengatasi sakit genggorokan. Studi tersebut mengungkapkan bahwa berkumur dengan air garam terbukti dapat mengurangi gejala infeksi saluran pernapasan atas.
Panas dalam juga bisa diredakan dengan memperbanyak konsumsi buah dan sayur. Salah satu buah yang direkomendasikan untuk mengatasi panas dalam adalah delima. Sebuah studi yang dipublikasikan oleh National Intitute of Health melaporkan bahwa nutrisi dalam buah delima mampu menangkal infeksi serta mengurangi peradangan yang menyebabkan panas dalam.
Selain delima, buah lain yang memiliki khasiat sama adalah pisang, kiwi, dan jeruk. Sementara itu, sayuran yang cocok dikonsumsi saat panas dalam adalah bayam, brokoli, wortel, kangkung, dll. Mengonsumsi buah dan sayur juga akan memberikan banyak asupan mineral dan vitamin yang dibutuhkan tubuh.
Salah satu obat herbal yang sangat efektif untuk mengatasi panas dalam adalah madu. Hasil penelitian yang diterbitkan oleh U.S National Library of Medicine melaporkan bahwa madu efektif untuk membantu mempercepat penyembuhan gejala panas dalam, seperti sakit tenggorokan. Selain madu, teh chamomile juga bisa menjadi obat herbal yang ampuh mengatasi panas dalam.
Sebuah studi yang dilaporkan dalam National Center for Biotechnology Information mengungkapkan bahwa teh chamomile mampu meredakan gejala sakit tenggorokan dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk melawan infeksi penyebab panas dalam.
Itulah Informasi mengenai apa itu panas dalam, gejala, serta cara mengatasinya. Dengan melakukan lima cara di atas, maka panas dalam bisa segera reda. Namun, jika panas dalam tidak kunjung sembuh padahal sudah berhari-hari, sebaiknya segera kunjungi dokter untuk konsultasi. Dengan begitu, maka kamu bisa mendapatkan penanganan yang tepat sesuai dengan penyebab panas dalam yang dialami.